TRIBUNSHOPPING.COM - Pernahkah kamu mengalami kulit tangan kering setelah cuci piring?
Kulit tangan yang kering tidak hanya disebabkan karena perubahan cuaca, akan tetapi bisa terjadi saat mencuci piring.
Mencuci piring sudah menjadi kegiatan yang tidak boleh terlewatkan, namun ada sebagian orang yang mengalami kulit sangat kasar dan kering.
Hal ini dikarenakan paparan zat kimia yang terkandung pada sabun cuci piring.
Beli body serum untuk melembapkan kulit tangan setelah mencuci piring, cukup dengan klik di sini.
Tidak hanya itu saja, zat kimia itu tergolong keras dan seharusnya tidak langsung terkena kulit, sehingga dapat membuat peradangan pada kulit.
Nah, peradangan ini biasa disebut dengan dermatitis atau eksim.
Bahkan, masalah kulit ini dapat semakin parah karena gesekan kulit dan spons.
Namun semua bisa dicegah dengan menggunakan beberapa cara berikut ini yang sudah Tribunshopping.com rangkum dari berbagai sumber:
1. Pakai Sarung Tangan Karet saat Mencuci Piring
Tips pertama yang perlu kamu lakukan adalah memakai sarung tangan karet saat mencuci piring.
Cara satu ini terbukti dapat mencegah kulit menjadi kering setelahnya.
Bukan hanya itu saja, sarung tangan karet ini juga efektif untuk mencegah zat kimia pada sabun cuci piring agar tidak terkena langsung ke kulit.
Pastikan setelah memakai sarung tangan karet, selalu gantung dan keringkan agar tetap terjaga kebersihannya, ya.
Baca juga: 5 Cara Menghilangkan Belang di Punggung Tangan karena Naik Motor, Cukup Pakai Bahan Alami
2. Pilih Sabun Cuci Piring yang Tepat

Selain menggunakan sarung tangan karet, memilih sabun cuci piring yang tepat juga dapat mencegah kulit tangan kering dan kasar.
Sebab, bahan kimia pada sabun cuci piring adalah salah satu penyebab utama yang membuat tangan kamu menjadi kasar.
Oleh sebab itulah, kamu perlu memilih sabun yang ramah akan kulit.
Caranya adalah dengan mengecek label pada kemasan sabun cuci piring.
Selain itu, kamu juga perlu memperhatikan apakah ada kandungan Sodium Lauryl Sulphate (SLS) pada sabun tersebut.
Pasalnya SLS yang dicampur ke dalam sabun memang difungsikan untuk membuat busa menjadi banyak.
Akan tetapi dampak negatifnya adalah membuat kulit menjadi kering.
Kamu bisa memilih sabun cuci piring yang kandungan SLS-nya paling sedikit.
Baca juga: 5 Rekomendasi Hand Cream Terbaik, Kulit Tangan Lembut dan Halus jadi Makin Lentik
3. Gunakan Krim Kortikosteroid
Tips berikutnya untuk mencegah kulit tangan kering adalah dengan menggunakan krim kortikosteroid.
Krim satu ini dijual bebas di apotek yang memiliki fungsi untuk meredakan iritasi.
Walaupun fungsinya sangat bagus, akan tetapi tidak disarankan untuk memakainya lebih dari dua minggu.
Bukan hanya itu saja, selalu pastikan krim kortikosteroid tersebut tidak terkena mata secara langsung saat mengoleskannya, karena dapat menyebabkan iritasi mata.
Jadi, gunakan krim ini dengan hati-hati agar tidak terjadi hal yang diinginkan, ya!
4. Kompres Tangan Pakai Es Batu

Gunakan kompres dingin pada daerah kulit yang kering atau mengalami iritasi sebelum kamu menggunakan pelembab tangan.
Hal itu bertujuan untuk meredakan rasa nyeri dan tidak nyaman pada kulit tangan.
Bukan hanya itu saja, kompres dingin juga dapat meredakan iritasi, sehingga kulit kembali normal.
Baca juga: 7 Tips Mudah dan Aman Mengatasi Tangan Keriput tanpa Biaya Mahal
5. Gunakan Hand Cream

Pelembab tangan ini memang diformulasikan secara khusus dan sangat ampuh untuk membuat kulit tangan tetap halus serta lembut.
Bukan hanya itu saja, pelembab tangan juga dapat mengganti lapisan kulit tangan yang kasar.
Pelembab tangan atau hand cream juga dapat menjaga kelembaban tangan agar tidak kering, sehingga cocok untuk orang yang sering mencuci piring di rumah.
Nah, itulah lima cara mengatasi kulit tangan yang kering karena terlalu sering mencuci piring.
Dengan menerapkan cara tersebut, kulit kering dan kasar tidak akan mudah terjadi lagi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(AZIZAH/TRIBUNSHOPPING.COM)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!