TRIBUNSHOPPING.COM - Salah satu momen bahagia menyambut hari Raya Idul Adha selain berkumpul bersama keluarga pasti adalah makan bersama menyantap daging kurban.
Yups! hampir semua orang merayakan hari raya ini dengan mengadakan pesta bakar-bakar bersama keluarga atau sahabat tercinta.
Apalagi kalau kebetulan memiliki banyak daging kambing yang bisa di sate, pasti acara bakar-bakar semakin seru.
Kamu juga salah satu yang menikmati momen ini dan kalap makan banyak daging?
Baca juga: 6 Makanan Pendamping Saat Mengonsumsi Daging Kambing untuk Menangkal Efek Negatifnya
Eits, perhatikan porsi konsumsimu kalau tidak ingin kebanyakan makan daging, ya!
Bukan tanpa alasan, karena ternyata terlalu banyak makan daging kambing juga bisa memicu masalah kesehatan, loh!
Dikutip dari berbagai sumber, berikut ini Tribunshopping telah merangkum beberapa risiko kesehatan jika terlalu banyak makan daging kambing:
1. Kolesterol Tinggi
Masalah kesehatan yang disebabkan kebanyakan makan daging kambing yang pertama adalah kolesterol tinggi.
Bukan tanpa alasan, karena daging kambing mengandung lemak jenuh yang tinggi sehingga berisiko meningkatkan kadar low density lipoprotein (LDL) di dalam darah secara signifikan.
Dampak mengonsumsi daging kambing berlebihan ini perlu diwaspadai karena dapat menyebabkan penumpukan plak lemak pada pembuluh darah arteri sehingga berisiko memicu terjadinya penyakit jantung koroner hingga stroke.
2. Masalah Pencernaan
Mengonsumsi daging kambing berlebihan dapat menyebabkan masalah pencernaan seperti diare, kram perut, dan gangguan pencernaan lainnya.
Tentu hal ini karena daging kambing yang berlemak dapat sulit dicerna oleh tubuh jika dikonsumsi dalam jumlah yang banyak.
Meski daging merupakan makanan yang kaya protein, daging kambing yang dikonsumsi secara terus menerus justru bisa menyebabkan sembelit.
Hal ini juga karena daging merupakan salah satu makanan yang sulit dicerna oleh sistem pencernaan kita.
Daging adalah makanan yang membutuhkan waktu lama untuk dicerna dan nutrisinya diserap oleh tubuh.
3. Bau Mulut
Ternyata terlalu banyak makan daging kambing juga bisa menyebabkan bau mulut.
Bau mulut merupakan efek makan daging kambing berlebihan yang umum terjadi.
Seperti yang telah diketahui, daging kambing mengandung lemak dan protein yang lebih tinggi dibandingkan dengan kandungan karbohidratnya.
Itulah kenapa, kalau kamu mengonsumsi daging kambing melebihi batas wajar, tubuh akan memecah lemak untuk dijadikan sebagai energi.
Proses pemecahan lemak tersebut dapat menghasilkan senyawa keton berlebih yang menyebabkan napas menjadi berbau tidak sedap.
4. Tekanan Darah Tinggi
Bahaya yang juga bisa terjadi jika terlalu banyak makan daging kambing adalah naiknya tekanan darah.
Tubuh sangat berisiko menderita tekanan darah tinggi saat mengonsumsi daging kambing secara berlebihan dan terus menerus.
Bahkan banyak ahli menyebutkan jika seseorang sebaiknya tidak mengonsumsi daging lebih dari 50 - 70 gram setiap harinya.
Baca juga: 5 Manfaat Mengonsumsi Daging Kambing untuk Kesehatan Tubuh
5. Penyakit Jantung
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, konsumsi berlebihan daging kambing bisa menyebabkan kolesterol jadi naik.
Nah, salah satu risiko kolesterol tinggi adalah penyakit jandung.
Apalagi konsumsi daging juga bisa meningkatkan tekanan darah dalam tubuh.
Saat dua hal ini naik, ini bisa meningkatkan risiko penyakit jantung yang lebih tinggi.
6. Diabetes Tipe 2
Risiko kesehatan jika terlalu banyak makan daging kambing yang berikutnya adalah diabtes tipe 2.
Sebuah penelitian menemukan jika makan daging merah secara berlebihan dapat meningkatkan risiko terkena diabetes tipe 2.
Para peneliti memperkirakan untuk mengurangi perkembangan diabetes tipe 2, seseorang bisa mengganti konsumsi satu porsi daging merah setiap hari dengan menu lainnya.
Seperti dengan satu porsi kacang-kacangan, susu rendah lemak, atau biji-bijian. Pengantian tersebut dapat menurunkan perkembangan diabetes tipe 2 sebesar 16 hingga 24 persen.
7. Penyakit Ginjal
Terlalu banyak makan daging kambing juga bisa menyebabkan penyakit ginjal, jadi hati-hati ya!
Daging kambing yang tinggi protein dapat memberikan beban ekstra pada ginjal.
Jika terus-menerus mengonsumsi daging kambing dalam jumlah yang berlebihan, hal ini dapat menyebabkan masalah ginjal seperti penumpukan batu ginjal atau gangguan fungsi ginjal.
8. Meningkatkan Risiko Obesitas
Bahaya daging kambing jika dikonsumsi berlebihan berikutnya adalah dapat meningkatkan risiko obesitas.
Meski termasuk sumber protein hewani yang dapat membuat tubuh kenyang lebih lama, daging kambing juga mengandung kalori yang tinggi sehingga berisiko menyebabkan peningkatan berat badan.
Apalagi kalau daging ini dikonsumsi secara berlebihan dan tidak diimbangi dengan rutin berolahraga.
Baca juga: Hati-hati, Ini 4 Akibat Terlalu Banyak Mengonsumsi Daging Kambing Saat Idul Adha
9. Berisiko Memicu Kanker
Salah satu bahaya makan daging kambing berlebihan yang perlu diwaspadai adalah dapat meningkatkan risiko kanker.
Daging kambing yang diolah menggunakan suhu tinggi, seperti dengan cara digoreng dan dibakar, diketahui dapat membentuk senyawa karsinogenik, seperti hidrokarbon aromatik polisiklik (PAH) dan amina heterosiklik (HCA).
Nah, senyawa PAH dan HCA tersebut dapat memicu mutasi genetik yang meningkatkan risiko kanker usus besar.
Jadi pastikan untuk tidak mengonsumsinya secara berlebihan, ya!(*)
(RIRIN/TRIBUNSHOPPING.COM)




Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!