TRIBUNSHOPPING.COM - Pipa paralon air yang bermasalah dapat mengganggu kehidupan rumah tangga.
Bagaimana tidak, beragam masalah yang timbul secara tidak terduga dapat mempengaruhi pula kualitas aliran air.
Bukan tanpa alasan, gangguan aliran air itu disebabkan oleh beragam masalah yang sering terjadi pada pipa paralon.
Dapatkan PENNYU Toren Air 500 Liter dengan harga terbaiknya di sini.
Sebut salah satunya seperti saluran pipa yang tersumbat karena adanya tumpukan kerak, lumut dan kotoran lain.
Selain itu, tidak jarang pula ditemui aliran air yang keruh dan berbau ketika membuka keran.
Lebih lengkapnya, jangan lewatkan sajian yang sudah Tribunshopping.com himpun dari berbagai sumber berikut.
1. Pipa Berlumut dan Berjamur

Pipa paralon umum dipakai dalam kehidupan rumah tangga untuk mengalirkan air ke berbagai titik di area hunian.
Namun dalam pemakaiannya, terdapat beberapa hal yang membuat pipa paralon air di rumah mengalami masalah.
Sebut salah satunya seperti lumut dan jamur yang tumbuh subur di sepanjang saluran pipa paralon.
Bukan tanpa alasan, lumut akan menyukai tempat-tempat yang lembab dan minim terkena terik matahari.
Apalagi jika pipa paralon air tidak pernah diperhatikan, bukan tidak mungkin di kemudian akan menjadi sarang lumut, jamur dan kotoran.
Baca juga: Cara Ampuh Bersihkan Pipa Paralon Air yang Berlumut, Aliran Air Jadi Bersih
Tidak hanya permukaan luarnya saja, parahnya lumut juga bisa menempel di bagian dalam pipa paralon.
Selain merusak tampilannya, pipa paralon yang dibiarkan berlumut dapat pula mempengaruhi kualitas air.
Jika nampak pipa paralon air di rumahmu mulai menghijau karena lumut, segera ketahui cara menghilangkannya sebelum terlambat.
2. Pipa Bocor

Beragam masalah lain tidak jarang pula ditemui dalam pemakaian pipa paralon untuk mengalirkan air.
Termasuk kebocoran, masalah klasik yang bisa dipastikan terjadi dalam dunia plumbing atau perpipaan.
Dalam pemakaian pipa paralon, kebocoran bisa saja terjadi akibat beragam hal yang ditengarai sebagai penyebabnya.
Misalnya saja keretakan atau patah pada salah satu bagian pipa yang membuat aliran air bocor di tengah jalan.
Umumnya hal itu akan terjadi ketika kamu asal dalam melakukan instalasi perpipaan di rumah.
Bocornya saluran air juga dapat terjadi karena adanya sambungan yang longgar.
Tidak kaget apabila ada air yang merembes melalui celah-celah sambungan pipa paralon.
Kebocoran juga dapat terjadi karena adanya korosi seiring lamanya pemakaian pipa paralon air.
3. Penurunan Tekanan Aliran Air

Masalah lain yang tidak jarang dijumpai adalah turunnya tekanan aliran air di pipa paralon.
Bukan tanpa sebab, air yang tidak deras dapat terjadi karena adanya tumpukan kerak dan kotoran dalam pipa.
Tidak kaget apabila aliran air yang melewati pipa tidak lagi deras seperti sediakala.
Baca juga: 4 Cara Ampuh dan Efektif Mengatasi Keran yang Mampet, Aliran Air Kembali Deras
Penurunan tekanan aliran air juga bisa disebabkan oleh masalah pada tangki penyimpanan.
Oleh karenanya, lakukan pemeriksaan dari akar (toren air) agar aliran dalam saluran pipa paralon kembali deras.
Dengan begitu, kamu tidak perlu menghabiskan banyak waktu agar embermu terisi penuh setelah membuka keran.
4. Saluran Pipa Tersumbat

Kerak lumut dan kotoran lain yang tidak segera diatasi bisa menimbulkan permasalahan yang lebih besar.
Bagaimana tidak, hal itu dapat membuat saluran pipa paralon benar-benar tersumbat.
Bukan lagi lambat, bisa-bisa tumpukan kotoran di dalam pipa dapat membuat air nyata tidak keluar.
Jangan heran, aliran air bisa saja tidak dapat menembus kerak dan kotoran yang sudah terlalu menggumpa.
Jika sudah seperti ini, kamu sendiri yang akan repot bukan?
Rasanya tidak ada lagi hal yang perlu dicari, kecuali panduan cara ampuh mengatasi saluran air yang tersumbat.
5. Aliran Air Keruh dan Berbau

Satu lagi permasalahan yang rasanya umum terjadi dalam pemakaian pipa paralon sehari-hari.
Ya, aliran air yang keruh dan berbau setelah membuka keran tidak jarang terasa menjengkelkan.
Beragam kontaminan atau benda asing bisa membuat air tercemat hingga mengakibatkan hal tersebut.
Jika sudah seperti itu, air bisa saja tidak lagi layak untuk dikonsumsi.
Untuk mencegahnya, tentu kamu harus lebih memperhatikan saluran perpipaan rumah agar kualitas aliran air tetap terjaga.
Baca juga: 5 Tanda Air yang Tercemar, Segera Periksa Sumur dan Tandon di Rumah
Pipa paralon menjadi solusi terbaik yang banyak dipakai untuk mengalirkan air ke sejumlah titik di area rumah.
Namun seiring lamanya pemakaian, beragam masalah bisa saja timbul hingga turut mempengarui kualitas air yang mengalir dalam pipa.
Itulah beberapa masalah yang umum terjadi dalam pemakaian pipa paralon, apakah kamu juga pernah mengalaminya? (*)
(RamaFitra/Tribunshopping.com)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!