zoom-inlihat foto
5 Tips Supaya Rumah Tidak Lembap dan Berjamur, Cegah Munculnya Jamur
kompas.com
Ilustrasi jamur yang muncul akibat kelembapan berlebih di dalam rumah dan harus segera diatasi. 

TRIBUNSHOPPING.COM - Sering mendapati kamar tidur hingga ruangan lain terasa lembap?

Kondisi kamar tidur yang lembap ini bisa disebabkan oleh berbagai hal, termasuk atap yang bocor, AC, selang dan lain sebagainya.

Dapatkan dehumidifier berkualitas untuk mengatasi kelembapan berlebih di dalam rumah.

Seperti yang kita ketahui, kondisi kelembapan yang berlebih ini bisa menyebabkan munculnya jamur di berbagai permukaan.

Jamur ini bisa menyebar ke seluruh bagian rumah secara mudah sehingga tidak baik bagi kesehatan sekaligus sangat mengganggu kenyamanan.

Dilansir dari berbagai sumber, keberadaan jamur di rumah ini berpotensi memicu reaksi alergi, batuk, asma, dan lain sebagainya.

Baca juga: 5 Tips Mengurangi Kelembapan Ruangan, Termasuk Penggunaan Dehumidifier dan Cat Antilembap

Sebaiknya kondisi lembap berlebih ini harus segera diatasi supaya tidak semakin parah, terutama di area-area yang sering digunakan seperti kamar tidur dan kamar mandi.

Nah, untuk kamu yang masih bingung bagaimana mencegah sekaligus mengatasi kelembapan berlebih, berikut 5 tips dilansir dari berbagai sumber:

1. Pastikan Ventilasi dan Sirkulasi Udara dalam Keadaan Baik

Ilustrasi wanita sedang membuka jendela ventilasi di rumah untuk mengatasi kelembapan berlebih yang bisa memicu munculnya jamur dan bau tidak sedap.
Ilustrasi wanita sedang membuka jendela ventilasi di rumah untuk mengatasi kelembapan berlebih yang bisa memicu munculnya jamur dan bau tidak sedap. (kompas.com)

Kondisi ruangan yang terlalu lembap bisa disebabkan karena kondisi sirkulasi udara kurang memadai.

2 dari 4 halaman

Oleh sebab itu, penggunaan ventilasi hingga jendela memang sangat penting untuk diperhatikan.

Kamu perlu memaksimalkan perputaran udara di dalam kamar ini, contoh saja dengan membuka jendela setiap hari.

Dilansir dari berbagai sumber, udara bersih dan segar dari luar bisa menggantikan udara lembap dan kotor di dalam rumah.

Pastikan juga ruangan mendapatkan cahaya matahari yang cukup.

Cahaya yang masuk melalui jendela atau saat kamu membuka pintu bisa membantu membunuh bakteri di ruangan.

Yuk dicoba, jangan tunggu sampai jamur berkembang biak di rumahmu ya.

2. Pakai Produk Penyerap Lembap

ilustrasi jamur pada tembok terlalu lembap yang bisa merusak tampilan dan harus segera diatasi, kamu bisa pakai produk penyerap kelembapan khusus yang tersedia di e-commerce dan supermarket.
ilustrasi jamur pada tembok terlalu lembap yang bisa merusak tampilan dan harus segera diatasi, kamu bisa pakai produk penyerap kelembapan khusus yang tersedia di e-commerce dan supermarket. (kompas.com)

Jika ingin mengatasi kelembapan dengan cara praktis namun juga lebih hemat kantong, kini sudah tersedia berbagai produk penyerap kelembapan yang bisa kamu andalkan.

Bahkan bisa didapatkan di toko online maupun supermarket.

Produk penyerap ini berukuran ringkas, bisa kamu letakkan di pojok kamar, lemari, dan lain sebagainya.

3 dari 4 halaman

Jika dirasa sudah penuh, kamu bisa mengganti produk penyerap ini sekitar sebulan sekali.

3. Gunakan Exhaust Fan

Ilustrasi penggunaan exhaust fan untuk mengatasi kelembapan berlebih yang bisa memicu munculnya jamur, hawa panas, hingga bau tidak sedap.
Ilustrasi penggunaan exhaust fan untuk mengatasi kelembapan berlebih yang bisa memicu munculnya jamur, hawa panas, hingga bau tidak sedap. (kompas.com)

Exhaust fan memang hadir dengan segudang fungsi yang dimiliki.

Desainnya yang ringkas mirip kipas angin membuatmu mudah memasangnya di bagian dinding mana saja sesuai kebutuhan, termasuk di kamar tidur, kamar mandi, dapur, dan lainsebagainya.

Exhaust fan memang mampu mengatasi kelembapan berlebih di dalam rumah, terutama bagi kamu yang memiliki ruangan minim ventilasi.

Penggunaannya juga tergolong hemat daya sehingga lebih leluasa.

Oh iya, bukan hanya kelembapan, exhaust fan juga bisa membantumu mengatasi bau tidak sedap, udara panas, dan lain sebagainya.

4. Gunakan Dehumidifier

Ilustrasi penggunaan dehumidifier untuk mengurangi kelembapan di ruangan, bisa mengatur kondisi lembap di batas normal serta meminimalisir bau jamur di ruangan.
Ilustrasi penggunaan dehumidifier untuk mengurangi kelembapan di ruangan, bisa mengatur kondisi lembap di batas normal serta meminimalisir bau jamur di ruangan. (kompas.com)

Ingin cara penyerapan lembap berlebih yang lebih praktis?

Tentu saja penggunaan dehumidifier solusinya.

4 dari 4 halaman

Dilansir dari berbagai sumber, dehumidifier bisa menjaga kelembapan udara selalu di batas normal.

Penggunaan mudah, bahkan ukurannya yang ringkas memudahkanmu menggunakan dehumidifier di mana saja.

Selain fungsinya untuk menurunkan kelembaban di dalam rumah guna mengurangi kemungkinan bakteri dan jamur bisa tumbuh, alat ini juga mampu mengilangkan bau lembap yang menempel di ruangan.

Tak hanya itu saja, alat ini juga mampu mengurangi tingkat alergi seseorang terhadap debu dan kotoran.

5. Gunakan Tanaman Khusus Penyerap Lembap

Untuk mengatasi kelembapan berlebih di dalam rumah, kamu bisa memilih tanaman khusus untuk menyerapnya secara alami, salah satunya rosemary.
Untuk mengatasi kelembapan berlebih di dalam rumah, kamu bisa memilih tanaman khusus untuk menyerapnya secara alami, salah satunya rosemary. (shopee.co.id)

Selain 4 cara di atas, kamu juga bisa memanfaatkan tanaman khusus indoor yang mampu menyerap kelembapan berlebih di dalam rumah loh.

Yap, kamu bisa mencoba tanaman boston fern, rosemary, dan lain sebagainya.

Tanaman-tanaman ini bersifat higroskopi alias menyukai air sehingga bisa menyerap kelembapan berlebih di kamar atau ruangan lain.

Cocok ditempatkan di sudut-sudut ruangan.

Selain meminimalisir kelembapan berlebih, penempatannya juga bisa membuat tampilan rumah semakin eye catching.

Nah, itu tadi beberapa cara mudah yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi kelembapan di rumah.

Selamat mencoba dan rasakan kenyamanan lebih di rumah dengan keberadaan jamur yang sangat terminimalisir.

(RIFA/TRIBUNSHOPPING.COM)

Selanjutnya

Artikel Terkait

5 Tips Mengurangi Kelembapan Ruangan, Termasuk Penggunaan Dehumidifier dan Cat Antilembap

5 Tips Mengurangi Kelembapan Ruangan, Termasuk Penggunaan Dehumidifier dan Cat Antilembap

Kondisi ruangan terlalu lembap bisa sebabkan masalah kesehatan, atasi dengan berbagai cara termasuk penggunaan dehumidifier dan cat antilembap.

Artikel Populer

Review Lengkap MiTO Slow Juicer Suvenir Nikahan Amanda Manopo: Harga, Kelebihan dan Kekurangan

Review Lengkap MiTO Slow Juicer Suvenir Nikahan Amanda Manopo: Harga, Kelebihan dan Kekurangan

Berikut review lengkap MiTO SJ7100 Slow Juicer Fresca Classic, suvenir pernikahan Amanda Manopo dan Kenny Austin di Jakarta (10/10/2025).

Daftar Harga Sofa Rp 1 Jutaan ke Bawah: Dari IKEA, Informa, hingga Selma

Daftar Harga Sofa Rp 1 Jutaan ke Bawah: Dari IKEA, Informa, hingga Selma

Berikut daftar sofa berkualitas seharga Rp 1 jutaan ke bawah dari berbagai merek, ada yang dijual di IKEA, Informa, hingga Selma.

5 Rekomendasi Sofa Bed Harga Rp 1 Jutaan ke Bawah, Enak untuk Rebahan

5 Rekomendasi Sofa Bed Harga Rp 1 Jutaan ke Bawah, Enak untuk Rebahan

Berikut 5 rekomendasi Sofa bed atau sofa kasur seharga Rp 1 jutaan ke bawah yang enak untuk rebahan santai di ruangan kecil.

Daftar Harga Blender Rp 100 Ribuan, Murah tapi Fungsional untuk Kebutuhan Sehari-hari

Daftar Harga Blender Rp 100 Ribuan, Murah tapi Fungsional untuk Kebutuhan Sehari-hari

Blender dengan harga murah juga semakin populer di kalangan anak kos, pekerja kantoran, hingga ibu rumah tangga

10 Tips Aman Pasang Regulator Gas Elpiji yang Bisa Bantu Cegah Kebocoran

10 Tips Aman Pasang Regulator Gas Elpiji yang Bisa Bantu Cegah Kebocoran

Simak tips memasang regulator pada tabung gas dan selang yang aman untuk mencegah kebocoran gas saat menggunakan kompor gas berikut ini.