TRIBUNSHOPPING.COM- Banyak orang yang menganggap ketika telat haid adalah awal dari kehamilan.
Padahal, tidak semua orang yang telat haid itu mengalami kehamilan.
Memang benar kehamilan bisa menjadi penyebab telat haid, tapi hanya salah satunya.
Hal yang perlu disadari adalah kondisi terlambat datang bulan alias haid bisa saja disebabkan oleh hal yang lebih serius, termasuk gangguan kesehatan.
Karena itu, penting untuk mengetahui batas telat haid dan kapan harus menemui dokter.
Baca juga: Memutuskan untuk Beralih dari Pembalut ke Menstrual Cup? Begini Cara Pakainya
Batas telat haid
Telat haid sering kali dianggap sebagai hal yang sepele.
Sebenarnya kondisi ini memang cukup umum dan bisa dialami oleh wanita.
Namun, penting untuk mengetahui batas telat haid dan hal apa saja yang perlu dilakukan.
Jika disebabkan oleh gangguan kesehatan, telat haid perlu segera mendapatkan tindakan medis untuk menghindari komplikasi.
Untuk mengetahui kondisi tubuh dan kemungkinan penyebab telat haid, cobalah untuk melakukan pemeriksaan dengan dokter spesialis kebidanan kandungan untuk penanganan yang tepat.
Penyakit yang bisa memicu telatnya haid
Telat haid juga bisa disebabkan oleh penyakit, seperti sindrom ovarium polikistik (polycystic ovary syndrome/PCOS).
Penyakit kronis ini seperti gangguan hormon atau gula darah, serta masalah tiroid.
Gangguan menstruasi bisa terjadi karena kelenjar tiroid tidak berfungsi dengan normal.
Baca juga: Tak Membawa Pembalut Saat Datang Bulan? Gunakan Benda Ini sebagai Pengganti Sementara
Kelenjar ini bertugas untuk mengatur metabolisme tubuh.
Saat ada gangguan pada kelenjar tiroid, siklus menstruasi pun bisa terganggu.
Ada beberapa gejala yang bisa dikenali sebagai tanda gangguan kelenjar tiroid, seperti mudah merasa lelah, penurunan atau kenaikan berat badan yang terjadi dengan cepat dan berubah-ubah, rambut rontok, serta terlalu sensitif terhadap suhu panas atau dingin.
Meski begitu, gangguan ini bisa ditangani dengan pengobatan yang tepat atau operasi.
Jika gangguan ini sudah ditangani, maka siklus menstruasi biasanya akan kembali normal.
Maka dari itu, segera lakukan pemeriksaan ke dokter jika mengalami telat haid.(*)
(RENI DWI/TRIBUNSHOPPING.COM)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!