TRIBUNSHOPPING.COM- Saat mencuci pakaian deterjen digunakan untuk membantu mengangkat kotoran pada pakaian.
Kalau dulu deterjen dan pewangi pakaian dipisah, saat ini di pasaran sudah banyak deterjen yang mengandung pewangi didalamnya sehingga membuat pakaian wangi tanpa menggunakan pewangi sendiri.
Meski begitu, saat menggunakan deterjen untuk mencuci perlu menggunakan takaran agar bekerja lebih maksimal dan tidak menyebabkan pakaian cepat rusak.
Supaya lebih jelas biasanya pada kemasan deterjen sudah ada pemakaian takaran yang sebaiknya dilakukan.
Meski sudah ada aturan pakai yang tertulis di kemasan, masih banyak orang yang salah dalam memakai deterjen.
Nah, beruntung banget jika kalian nemu artikel ini, karena TribunShopping akan memberikan cara memakai deterjan untuk mencuci pakaian yang tepat.
Baca juga: Bingung Pilih Deterjen Bubuk atau Cair? Ini Penjelasannya
Takaran deterjen untuk mencuci dengan tangan
Sebelum adanya mensin cuci, orang jaman dulu mencuci menggunakan tangan.
Dengan mencampurkan pakaian yang kotor dengan air secukupnya dalam bak lalu tambahkan deterjen untuk memeudahkan dalam menghilangkan kotoran.
Ketika mencuci dengan tangan, Anda dapat gunakan takaran deterjen 3-4 sendok makan deterjen bubuk atau cair.
Nmaun, perlu Anda sesuaikan juga dengan jumlah pakaian yang akan dicuci.
Ketika pakaian yang dicuci banyak, gunakan deterjen lebih banyak.
Sebaliknya, jika pakaian yang akan dicuci sedikit, Anda dapat mengurangi takaran deterjen itu sendiri.
Takaran deterjen untuk mesin cuci berefisiensi tinggi
Menggunakan mesin cuci yang berefesiensi tinggi sedikit lebih enak dalam mencuci baju.
Dalam sekali cuci, gunakan dua sendok teh deterjen cair atau dua sendok makan deterjen bubuk.
Baca juga: 6 Rekomendasi Deterjen Terbaik yang Ampuh Angkat Noda Pakaian
Mesin cuci efisiensi tinggi hampir tidak memerlukan deterjen untuk beroperasi dengan sangat efisien.
Bahkan jika Anda memiliki air yang sangat lembut, Anda bahkan dapat menggunakan lebih sedikit deterjen.
Gunakan 1 hingga 1,5 sendok teh atau sendok makan, masing-masing untuk cairan dan bubuk.
Untuk pakaian yang kotor, terutama pakaian yang terkena noda minyak atau lemak, Anda dapat menambah jumlahnya sekitar 50 persen dari takaran diatas.
Takaran deterjen untuk mesin cuci bukaan atas
Mesin cuci bukaan atas sedikit lebih mudah digunakan daripada mesin cuci berefisiensi tinggi.
Hal ini juga berlaku dalam menggunakn deterjen.
Saat menggunakan mesin cuci jenis ini lebih baik untuk menggunakan deterjen cair.
Saat menakar deterjen untuk mencuci dengan mesin cuci bukaan atas, gunakan dua sendok makan deterjen cair.
Atau Anda dapat menggunakan empat sendok makan atau seperempat cangkir deterjen bubuk.
Seperti pada mesin cuci berefisiensi tinggi, sesuaikan berdasarkan kelembutan air dan jumlah pakaian yang Anda cuci.
Cara yang dapat dilakukan untuk menentukan ukuran muatan pakaian pada mesin cuci, yaitu:
- Jika tabung mesin cuci terlihat seperempat penuh setelah semua pakaian berada di dalam, maka itu adalah muatan yang kecil.
- Jika tabung mesin cuci terlihat setengah penuh, itu adalah muatan sedang, dan jika hampir penuh, itu adalah muatan penuh.
Anda perlu menyesuaikan berapa banyak pakaian yang dicuci dengan jumlah takaran deterjen.
Ketika pakaian sedikit, maka Anda dapat menggunakan deterjen lebih sedikit, dan begitu sebaliknya.(*)
(RENI DWI/TRIBUNSHOPPING.COM)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!