Tips Home Care

Waspada, Ini 7 Penyebab Plafon Rusak, Bahaya dan Merusak Keindahan Rumah

0
Penulis: Rifa Andina
Editor: Andra Kusuma
Plafon atau gypsum bisa saja rusak karena berbagai hal, termasuk pemasangan kurang tepat serta kelembapan berlebih.

TRIBUNSHOPPING.COM-  Plafon yang jebol bukan hanya mengganggu estetika ruangan, tetapi juga dapat membahayakan keselamatan penghuni jika tidak segera diperbaiki.

Meski sering terjadi secara tiba-tiba, kerusakan pada plafon sebenarnya bisa dicegah jika kamu memahami faktor penyebabnya sejak awal.

Dapatkan dehumidifier berkualitas untuk atasi kelembapan berlebih di dalam rumah.

Banyak faktor yang sering menjadi pemicu dan jika dibiarkan kerusakan kecil ini bisa berkembang menjadi masalah besar dan merugikan.

Itulah mengapa penting untuk mengenali penyebab plafon jebol sejak dini, agar rumah tetap aman, nyaman, dan terhindar dari kerugian yang tidak perlu.

Yuk, pelajari penyebab umumnya dan bagaimana cara mencegahnya!

1. Beban Berlebih di Atas Plafon

Ilustrasi plafon rusak. (kompas properti)

Menaruh barang berat di loteng atau adanya instalasi yang terlalu membebani struktur plafon bisa menyebabkan keretakan dan keruntuhan.

 Hindari menyimpan barang berat di atas plafon dan pastikan area loteng tidak dipakai sebagai gudang.

 

LEKA DH6220 Marine Dehumidifier

 

2. Material Kurang Berkualitas

Pastikan plafon yang kamu gunakan terbuat dari material berkualitas supaya awet dan aman, pasang sesuai prosedur. (tribunjualbeli.com)

Tentu kualitas suatu benda sangat berpengaruh terhadap awet tidaknya saat digunakan.

Sama seperti plafon atau gypsum, jika kamu ingin penggunaannya lebih awet, tentu harus memilih produk berkualitas.

Jangan mudah tergiur dengan harga murah, penting untuk mengecek kualitasnya secara detail.

Menggunakan gypsum yang berkualitas tentunya akan memiliki daya tahan yang lebih lama.

Namun hal ini juga harus dibarengi dengan cara pemasangannya tepat sesuai prosedur.

 

Niko NK AF10 Exhaust Fan

 

3. Penyangga Kurang Kuat

Supaya lebih aman, disarankan untuk menggunakan penyangga plafon yang kuat dan prosedur pemasangan tepat. (kompas properti)

Dilansir dari berbagai sumber, salah satu penyebab paling umum sekaligus paling fatal dari kerusakan plafon adalah pemasangan penyangga yang kurang kokoh.

Struktur yang lemah membuat plafon, terutama yang berbahan gypsum, lebih rentan jebol, apalagi jika terkena beban atau lembap.

Oleh karena itu, sangat penting memastikan bahwa penyangga yang digunakan benar-benar kuat dan sesuai standar teknis.

Dengan begitu, gypsum akan lebih awet dan tidak mudah roboh.

Selain itu, jangan abaikan pengencangan plafon.

Jarak antar titik pengencang yang terlalu lebar atau tidak merata bisa menimbulkan tekanan tidak seimbang, yang pada akhirnya membuat plafon retak atau runtuh. 

4.  Serangan Rayap

Ilustrasi rayap yang bisa merusak furnitur kayu karena kondisi yang terlalu lembap. (kompas.com)

Patut diperhatikan juga, terkadang makhluk hidup di sekitar kita bisa menjadi salah satu penyebab plafon atau gypsum menjadi rusak.

Salah satunya yakni serangan rayap yang terkadang muncul secara tiba-tiba, terlebih jika berbahan kayu atau tripleks.

Adanya serbuk-serbuk yang keluar dari celah bisa menjadi salah satu tanda plafonmu diserang rayap.

Penangannya harus menyeluruh yakni mulai dari pembasmian rayap sampai tuntas.

Bisa juga pakai cara tradisional dengan membalurkan area yang terserang rayap dengan minyak tanah atau oli. 

Biasanya rayap akan menyerang plafon rumah yang lembab.

Maka dari itu, penting untuk memastikan rumah tetap kering, jika ruangan minim sirkulasi kamu bisa memanfaatkan exhaust fan.

5. Usia Bangunan yang Sudah Tua

Ilustrasi plafon yang hampir rusak. (kompas.com)

Bangunan yang sudah berumur puluhan tahun umumnya memiliki plafon yang mulai rapuh, retak, atau lapuk.

Lakukan pemeriksaan rutin dan renovasi plafon secara berkala untuk mencegah kerusakan serius.

6. Tumbuhnya Lumut

Ilustrasi lumut yang muncul karena kelembapan berlebih, waspadai keberadaannya di plafon rumah yang biasanya disebabkan kebocoran atap. (kompas.com)

Plafon yang mulai ditumbuhi lumut bukan hanya merusak tampilan ruangan, tetapi juga bisa mempercepat kerusakan material dan membuat rumah terlihat kumuh. Lumut biasanya muncul akibat kelembapan berlebih, dan jika dibiarkan, bisa menyebabkan plafon cepat lapuk bahkan jebol.

Dilansir dari berbagai sumber, salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi plafon berlumut adalah dengan pengecatan ulang menggunakan cat anti-jamur atau anti-lembap. 

Tapi kamu juga tetap perlu memperbaiki penyebab utama, seperti kebocoran atap atau genteng yang retak.

Jika air masih terus merembes ke dalam rumah, maka plafon akan tetap lembap dan jamur serta lumut akan kembali tumbuh.

 

Sekai Kipas Exhaust CEF 1295

 

7. Permukaan Bergelombang dan Rusak

Plafon atau gypsum bisa saja rusak karena berbagai hal, termasuk pemasangan kurang tepat serta kelembapan berlebih. (kompas properti)

Plafon rumah yang terlihat bergelombang atau tidak rata bisa menjadi tanda awal adanya kerusakan yang lebih serius.

Kondisi ini sebaiknya tidak diabaikan, karena dalam beberapa kasus, plafon bisa ambruk secara tiba-tiba jika tidak segera ditangani.

 

NOTALE Mini Dehumidifier Air Dryer

 

Dilansir dari berbagai sumber, penyebab utama plafon bergelombang biasanya terletak pada struktur rangka langit-langit yang tidak kokoh atau pemasangan yang tidak presisi sejak awal.

Rangka yang melengkung atau tidak sejajar akan membuat permukaan plafon ikut menurun dan tampak bergelombang.

*Harga yang tertera sewaktu-waktu bisa berubah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(RIFA/TRIBUNSHOPPING.COM)

 

Komentar
Tulis komentar Anda...(max 1500 karakter)

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.


Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Artikel Terkini

Perlengkapan Bayi dan Anak

5 Rekomendasi Babyshop Terbaik di Kota Jogja, Lengkap dan Nyaman untuk Belanja Kebutuhan si Kecil

Produk Makeup

7 Rekomendasi Bedak Tabur Lokal Mulai Rp 50 Ribuan yang Awet

Tips Kecantikan

Tips Ampuh Lawan Maskara Menggumpal, Bulu Mata Lentik Natural Tanpa Khawatir Clumpy

Perlengkapan Bayi dan Anak

4 Rekomendasi Face and Body Lotion Bayi yang Lembut dan Aman untuk Kulit Si Kecil

Produk Handphone

20 Daftar HP Xiaomi dengan Harga Rp 1 Juta hingga 3 Jutaan: Termasuk POCO C85 dan Redmi 15