TRIBUNSHOPPING.COM - Mencuci pakaian bayi dengan benar adalah langkah penting untuk menjaga kesehatan kulit si kecil.
Kulit bayi yang masih sensitif dan tipis sangat rentan terhadap iritasi, alergi, dan infeksi, sehingga kita perlu memastikan bahwa pakaian yang dikenakan bebas dari kuman, detergen keras, dan bahan kimia berbahaya lainnya.
Selain itu, cara mencuci yang tepat juga dapat membantu mempertahankan kualitas pakaian bayi agar tetap lembut dan nyaman dipakai, tanpa merusak serat kain atau warna.
Namun, mencuci pakaian bayi tidak sama seperti mencuci pakaian orang dewasa.
Bayi memerlukan perhatian ekstra, terutama pada jenis produk yang digunakan dan proses pencucian itu sendiri.
Baca juga: 6 Rekomendasi Deterjen yang Aman untuk Kulit Bayi yang Sensitif, Ampuh Bersihkan Noda
Berikut ini, Tribun Shopping akan memberikan enam tips yang bisa membantu bunda menjaga kebersihan pakaian bayi. Diantaranya:
1. Cuci Pakaian yang Baru Dibeli sebelum Digunakan
Sebelum bunda memakaikan baju baru pada bayi, sangat penting untuk mencucinya terlebih dahulu.
Tujuannya yakni untuk menghilangkan kemungkinan adanya kuman, debu, atau zat kimia berbahaya yang menempel selama proses produksi dan distribusi.
Bayi memiliki kulit yang sensitif dan rentan terhadap iritasi, sehingga mencuci baju baru juga berfungsi sebagai langkah perlindungan.
Proses mencucinya cukup dilakukan seperti mencuci pakaian bayi pada umumnya, yaitu dengan memisahkannya dari pakaian anggota keluarga lain.
2. Rendam Pakaian Sebelum Dicuci
Cara mencuci baju bayi selanjutnya adalah dengan merendam pakaian sebelum dicuci.
Baju bayi rentan terkena noda seperti susu, muntahan, urine, atau kotoran. Jika noda belum menempel, segera cuci baju untuk menghilangkannya.
Namun, jika noda sudah menempel, sebaiknya rendam baju selama 30 menit dalam campuran air dan deterjen atau larutan pembersih noda khusus bayi.
Pastikan untuk tidak merendamnya lebih dari 30 menit agar kuman tidak tumbuh pada baju dan air rendaman.
Setelah perendaman, lanjutkan dengan mencuci bersih seperti biasa.
3. Perhatikan Bahan Baju Bayi
Hal ini karena tidak semua baju bayi cocok dicuci dengan mesin cuci, bahan-bahan seperti wol atau sutera, sebaiknya dicuci tangan untuk mencegah kerusakan.
Sebelum membeli baju bayi, pastikan untuk memeriksa petunjuk perawatannya.
Jika merasa ragu, lebih baik mencuci secara manual saja agar lebih aman.
Mesin cuci memang praktis, tetapi beberapa jenis kain bayi lebih baik dijaga keawetannya dengan dicuci secara manual dengan tangan.
Baca juga: 5 Cara Mencuci Pakaian yang Benar Agar Tidak Cepat Rusak
4. Pastikan Suhu Air sudah Sesuai
Selanjutnya, cara mencuci baju bayi yang benar adalah dengan memastikan suhu air sudah sesuai.
Banyak yang mengira bahwa mencuci baju bayi dengan air panas diperlukan untuk membunuh kuman.
Faktanya, air mendidih dapat merusak serat dan kelembutan kain sehingga membuat baju kurang nyaman dipakai.
Suhu air sekitar 30-40 derajat Celcius sudah cukup efektif untuk membunuh kuman tanpa merusak bahan baju.
Jika tidak memungkinkan menggunakan air hangat, cukup gunakan air biasa.
5. Gunakan Deterjen Tanpa Pewarna dan Pewangi
Bunda mungkin pernah bertanya, bolehkah mencuci baju bayi dengan deterjen biasa? Sebenarnya, penggunaan deterjen khusus bayi tidak selalu diperlukan.
Deterjen biasa boleh digunakan asalkan tidak mengandung pewarna dan pewangi berlebihan yang bisa mengiritasi kulit sensitif bayi.
Namun, jika bayi memiliki riwayat alergi atau kulit sensitif, disarankan menggunakan deterjen khusus bayi.
Jika kulit bayi tidak memiliki masalah khusus, deterjen keluarga yang biasa dan bebas bahan penyebab iritasi dapat digunakan.
Selain itu, pemilihan bentuk deterjen juga penting.
Untuk mencuci baju bayi, disarankan untuk memilih deterjen cair agar mudah dibilas.
Perlu diketahui, deterjen yang masih tertinggal di baju bayi setelah proses pencucian akan membuat kulit bayi iritasi.
Jika bunda masih bingung dalam memilih deterjen, lakukan percobaan deterjen pada satu baju terlebih dahulu, kemudian lihat reaksi pada kulit bayi.
6. Segera Cuci Baju yang Kotor
Jika baju bayi terkena noda susu, makanan, atau kotoran segeralah dicuci agar nodanya tidak mengering dan menempel lama pada baju.
Semakin cepat dicuci, noda seperti muntahan atau kotoran pada baju bayi akan lebih mudah dihilangkan dari serat kain.
Jadi, jangan terlambat menyadari jika baju bayi kotor, dan segera cuci agar nodanya tidak sulit dihilangkan.
Nah itu dia, merupakan cara untuk mencuci baju bayi yang tepat agar kebersihan dan kesehatan si kecil tetap terjaga.
*Sebagai catatan, harga yang tertera dalam artikel ini dikutip per tanggal 6 Januari 2025 dan dapat berubah sewaktu-waktu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(PRAMANUHARAOEE/TRIBUNSHOPPING.COM)