Tips Home Care

6 Cara Menghemat Token Listrik Prabayar Supaya Tidak Cepat Habis, Sederhana Dilakukan

1
Penulis: Romadhoni Alfitranto
Editor: Andra Kusuma
Ilustrasi meteran listrik prabayar dengan sejumlah tombol untuk mengisi ulang token

TRIBUNSHOPPING.COM - Token listrik prabayar sering kali terasa cepat habis jika tidak digunakan dengan bijak.

Padahal, ada beberapa cara sederhana yang bisa dilakukan untuk menghemat penggunaannya.

Mulai dari mematikan alat elektronik yang tidak diperlukan hingga memilih perangkat hemat daya, semua langkah ini mudah diterapkan sehari-hari.

Selain hemat biaya, cara ini juga dapat membantu menjaga konsumsi listrik tetap terkendali.

Seperti dihimpun dari berbagai sumber, berikut Tribunshopping.com sajikan enam cara menghemat token listrik prabayar yang praktis dan mudah dilakukan. 

1. Matikan Alat Elektronik yang Tidak Dipakai

Ilustrasi TV tetap dibiarkan menyala, padahal tidak ada yang menonton (kompas.com)

Kebiasaan membiarkan alat elektronik menyala meskipun tidak digunakan dapat menyebabkan pemborosan listrik.

Misalnya, televisi yang tetap menyala saat tidak ditonton atau kipas angin yang dibiarkan berputar di ruangan kosong.

Matikan semua perangkat elektronik yang tidak dipakai untuk menghemat daya.

Pastikan juga perangkat seperti rice cooker, dispenser, atau setrika dimatikan setelah selesai digunakan.

Selain menghemat listrik, langkah ini juga membantu menjaga keawetan alat elektronik agar tidak cepat rusak akibat penggunaan berlebih.

Dengan disiplin mematikan perangkat, penggunaan token listrik akan jauh lebih efisien.

Baca juga: 5 Tips Aman Menjaga Stopkontak untuk Cegah Korsleting Listrik, Mudah Dilakukan

2. Cabut Alat Elektronik dari Stopkontak

Ilustrasi steker atau colokan listrik beberapa alat elektronik menancap di stopkontak (teknik-listrik.com)

Alat elektronik yang dibiarkan terhubung ke stopkontak tetap mengonsumsi listrik, meskipun tidak digunakan.

Fenomena ini banyak dikenal sebagai standby power atau "vampire electricity."

Cabut perangkat seperti charger, microwave, atau setrika setelah digunakan untuk menghindari pemborosan energi.

 

Miyako Magicom Mini 0.6 liter MCM-606A

 

Kebiasaan kecil ini dapat membuat token listrik lebih awet dan tahan lama.

Selain hemat, mencabut perangkat dari stopkontak juga mencegah risiko korsleting atau kerusakan akibat lonjakan arus listrik

3. Hindari Mengecas HP dan Laptop Terlalu Lama

Ilustrasi mengecas HP (businessinsider.com)

Mengecas perangkat seperti HP atau laptop terlalu lama tidak hanya memboroskan listrik, tetapi juga dapat merusak baterai perangkat.

Ketika perangkat sudah terisi penuh, listrik tetap mengalir dan terbuang percuma jika tidak segera dicabut.

Biasakan mencabut charger setelah baterai terisi penuh untuk menghemat daya.

Baca juga: 5 Penyebab Fatal Charger HP Mudah Rusak, Termasuk Melepasnya dengan Kasar dari Stopkontak

Gunakan juga fitur pengingat baterai penuh jika tersedia di perangkat agar tidak lupa.

Langkah sederhana ini tidak hanya menghemat token listrik, tetapi juga membantu menjaga performa baterai perangkat tetap optimal.

 

Miyako MCM-528 Rice Cooker

 

4. Matikan Lampu di Siang Hari

Ilustrasi lampu yang menyala (happyhiller.com)

Memanfaatkan cahaya alami pada siang hari adalah salah satu cara paling mudah untuk menghemat token listrik.

Lampu yang terus menyala di siang hari hanya akan memboroskan energi tanpa alasan yang jelas.

Pastikan lampu di ruangan yang tidak digunakan atau cukup terang oleh sinar matahari dimatikan.

Jika memungkinkan, gunakan jendela atau ventilasi yang baik untuk meningkatkan pencahayaan alami di rumah.

Kebiasaan kecil ini bisa membantu mengurangi konsumsi listrik secara signifikan dan membuat token lebih tahan lama.

5. Pakai AC dan Kipas Angin dengan Bijak

Ilustrasi Air Conditioner atau AC untuk menyejukkan keluarga di rumah (Tribunnews.com)

Penggunaan AC dan kipas angin sering kali menjadi salah satu penyebab utama borosnya listrik.

Atur suhu AC pada tingkat yang nyaman, seperti 24–26 derajat Celsius, agar tidak mengonsumsi daya berlebihan.

Gunakan fitur timer untuk mematikan AC atau kipas angin secara otomatis saat tidak dibutuhkan, terutama saat tidur.

Jika udara tidak terlalu panas, memanfaatkan kipas angin pada kecepatan rendah bisa menjadi alternatif yang lebih hemat.

Dengan bijak menggunakan AC dan kipas angin, konsumsi listrik bisa dikurangi tanpa mengorbankan kenyamanan.

 

Miyako MCM-609 Rice Cooker

 

6. Gunakan Alat Elektronik Hemat Daya

Ilustrasi pemakaian alat elektronik untuk menanak nasi (zojirushi.com)

Memilih alat elektronik yang hemat energi adalah langkah cerdas untuk mengurangi konsumsi listrik.

Perangkat seperti lampu LED, kulkas berlabel hemat daya, atau mesin cuci dengan teknologi inverter dapat membantu menghemat token listrik.

Pastikan alat elektronik memiliki label energi yang menunjukkan efisiensinya.

Meski harganya mungkin sedikit lebih tinggi, perangkat ini memberikan manfaat jangka panjang dengan penggunaan listrik yang lebih rendah.

Kebiasaan menggunakan alat elektronik hemat daya tidak hanya menghemat biaya, tetapi juga mendukung gaya hidup ramah lingkungan.

Demikian setidaknya enam cara menghemat token listrik prabayar di rumah, lakukan agar tidak cepat habis dan boros pengeluaran. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(RamaFitra/Tribunshopping.com)

Komentar
Tulis komentar Anda...(max 1500 karakter)

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.


Kapanto
2024-11-28 06:48:57
yang paling ampuh, matikan saklar pada meteran

Artikel Terkini

Produk Bayi dan Anak

4 Rekomendasi Susu Penambah Nafsu Makan Anak Terbaik di 2025, Harga Rp 100 ribuan

Skincare

7 Rekomendasi Sunscreen SPF 50 Terbaru 2025 yang Bagus untuk Melindungi dari Matahari

Tips Mom and Baby

7 Tips Mengatasi Biang Keringat pada Bayi Secara Alami agar Kulit Tetap Sehat dan Lembut

Alat Elektronik

5 Rekomendasi Rice Cooker Berkualitas dan Awet yang Wajib Dimiliki di Rumah

Produk Handphone

Adu Spesifikasi HP POCO C85 Vs Samsung Galaxy A07: Harga Murah Rp 1 Jutaan, Lebih Bagus Mana?