TRIBUNSHOPPING.COM- Bagi para Ibu, kebersihan peralatan makan dan minum si kecil memang menjadi salah satu prioritas.
Jangan sampai alat makan dan minum bayi justru bisa menjadi sumber penyakit karena banyaknya kuman dan bakteri yang bersarang.
Dapatkan alat sterilisasi botol untuk membersihkan perlengkapan si kecil, klik di sini ya.
Pembersihan alat makan dan minum bayi dengan cara dibilas saja tentu salah, hal ini masih menyisakan kuman.
Apalagi kalau pengeringan juga tidak dilakukan secara tepat.
Nah, untuk membantumu membersihkan botol susu bayi secara tuntas, ini dia 5 tipsnya dilansir dari berbagai sumber:
1. DICUCI DENGAN AIR MENDIDIH
Kadang, mencuci botol bayi dengan menggunakan air panas yang dituangkan ke dalam botol saja tidak cukup untuk membunuh kuman.
Untuk cara lain yang lebih efektif, kamu bisa menggunakan air mendidih.
Cukup rebus sepanci kecil air di atas kompor dan rendam botol susu di dalam air hingga mendidih selama satu menit atau kurang.
Ini akan memastikan suhu cukup panas untuk membunuh kuman secara efektif.
Pastikan memeriksa peringkat suhu botol susu sebelum mencoba metode ini karena beberapa botol mungkin tidak tahan terhadap suhu tinggi.
2. CARA CUCI MANUAL
Kalau kamu menggunakan cara cuci manual, alodokter.com memberikan tispnya berikut ini:
Cuci tangan terlebih dahulu dengan sabun dan air mengalir.
Gosok tangan menggunakan sabun selama kurang lebih 20 detik.
Pisahkan semua bagian botol, seperti botol, dot, katup botol, dan tutup botol.
Setelah itu, bilas dengan air bersih yang mengalir.
Rendam bagian-bagian botol dalam baskom berisi air hangat dan sabun.
Hindari meletakkannya di wastafel, karena dapat meningkatkan risiko botol terkontaminasi kuman.
Bersihkan bagian botol satu per satu menggunakan sikat khusus.
Pastikan botol disikat sampai ke dasarnya.
Saat membersihkan dot, pastikan Bunda senyeka permukaannya sampai tidak ada lagi sisa air susu yang mengering.
Setelah itu, bilas kembali semua bagian botol dengan air bersih dan keringkan dengan handuk bersih.
3. LANGSUNG KERINGKAN USAI DICUCI
Bukan hanya proses pencucian, kamu juga perlu mengeringkan botol minum si kecil untuk menghindari kuman muncul kembali.
Dilansir dari sajiansedap.grid.id, walaupun bakteri dalam jumlah kecil ini biasanya tidak membahayakan kita, namun dapat menyebabkan bayi sakit atau merasa tidak nyaman.
Pastikan untuk mengeringkan botol susu secara menyeluruh setelah dicuci.
Gunakan handuk bersih dan kering untuk menyeka kelembapan dan biarkan botol mengering terbalik di rak.
4. PAKAI STERILISASI UAP
Saat ini sudah banyak produk sterilizer khusus untuk peralatan makan dan minum bayi yang bisa membantu mengatasi kuman dan bakteri di dalamnya.
Hal ini bisa menjadi cara cepat untuk mensterilkan semua peralatan Moms dalam sekali jalan dengan sebagian besar steriliser dapat mengambil hingga 6 botol.
Tapi dilansir dari berbagai sumber, perlu diketahui bahwa lateks akan rusak jika suhunya melebihi 100°C / 212°F.
Oleh karena itu, sangat tidak merekomendasikan sterilisasi menggunakan microwave untuk lateks karet alami.
Kamu menggunakan sterilisasi gelombang mikro untuk dot silikon.
Namun, pastikan suhunya tidak melebihi 110 derajat / 230 fahrenheit.
Pelindung empeng terbuat dari PP ini akan mudah pecah jika suhu melebihi 110 derajat.
Hindari memaparkan empeng berulang kali pada suhu di atas 100°C karena dapat berdampak buruk bagi dot, dan akan mempersingkat daya tahan dan masa pakai dot seiring waktu.
5. DESINFEKSI SETELAH DIGUNAKAN SAJA
Dikutip dari sajiansedap.grid.id, untuk menghemat waktu persiapan, beberapa orang tua mungkin memilih untuk mendisinfeksi botol susu bayi mereka setelah digunakan daripada sebelum digunakan.
Namun, hal ini tidak disarankan karena bakteri dapat menumpuk di dalam botol.
Jika kamu mendisinfeksi botol susu setelah menyusui, saat kamu memulai pemberian susu berikutnya, botol tersebut mungkin telah terkontaminasi oleh lingkungan dan dapat mengandung bakteri berbahaya.
Alih-alih mendisinfeksi botol setelah menyusui, cobalah mendisinfeksi botol segera sebelum sesi menyusui.
Ini akan memastikan bahwa ASI akan bersih dan aman untuk diminum.
Jika tidak memungkinkan, kamu dapat mendisinfeksi botol setelah mencuci dan mengeringkannya secara menyeluruh sebelum menyimpannya di kotak yang bersih dan kering.
Ini akan mencegah botol terkontaminasi di antara waktu makan.
(RIFA/TRIBUNSHOPPING.COM)