TRIBUNSHOPPING.COM- Mencuci baju bayi tidaklah sama dengan membersihkan pakaian orang dewasa.
Mengingat kulit bayi masih sensitif, tentu cara pencucian harus tepat untuk cegah iritasi.
Dapatkan mesin cuci berkulitas, tangguh, dan hemat daya di sini, harga lebih murah.
Selain itu, cara pencucian yang tepat hindarkan baju bayi dari kontaminasi kuman dan bakteri secara mudah.
Jadi, bukan hanya asal dikucek saja ya.
Baca juga: 7 Tips Membersihkan Noda Kunyit pada Pakaian, Tuntas tanpa Perlu Produk Pembersih Mahal
Untuk lebih jelasnya mengenai pembersihan baju bayi ini, ini dia 7 tipsnya dilansir dari berbagai sumber:
1. Cek Bahan Pakaian Bayi
Salah satu cara mencuci baju bayi dengan benar yakni dengan memperhatikan jenis bahan pakaian dulu sebelum mencucinya.
Hal ini karena tidak semua baju bayi cocok dicuci dengan mesin cuci.
Contoh seperti bahan-bahan seperti wol atau sutera, sebaiknya dicuci tangan untuk mencegah kerusakan.
Kamu juga disarankan untuk memeriksa petunjuk perawatannya.
Jika merasa ragu, lebih baik mencuci secara manual saja agar lebih aman.
2. Jangan Dicampur dengan Pakaian Lain
Sebelum mencucinya harap memisahkan baju bayi dengan pakaian lain ya, terutama pakaian orang dewasa yang habis digunakan untuk beraktivitas luar.
Tentu pakaian dewasa ini bisa saja mengandung banyak kuman dan bakteri.
Dilansir dari berbagai sumber, kulit bayi sensitif dan sistem imunnya rentan sehingga jangan sampai baju si Kecil terkontaminasi bakteri atau bahan kimia dari luar.
Bukan hanya memisahkan dengan pakaian orang dewasa, cucilah baju bayi berdasar bahan yang digunakan.
Contoh saja baju berbahan wol dan sutera perlu dicuci pakai tangan saja supaya tidak cepat rusak dan kasar.
3. Bersihkan Noda
Dikutip dari Kompas.com, untuk mengatasi noda membandel pada pakaian bayi akibat gumoh, tumpahan susu, atau makanan bayi, gunakan detergen atau bahan pembersih khusus.
Gosok perlahan menggunakan sikat berbulu halus, sampai semua noda terangkat.
Mudah bukan?
4. Rendam Baju yang Kotor
Jika baju bayi terkenda noda baik itu bekas susu, urine, muntahan dan lain sebagainya, wajib direndam terlebih dahulu ya.
Jangan hanya dikucek biasa karena kemungkinan masih meninggalkan noda dan bisa menjadi sarang kuman.
Noda yang pembersihannya kurang maksimal juga bisa membuat baju bayi cepat kusam.
Kamu bisa merendam baju bayi dengan air dan deterjen khusus, tidak boleh asal pakai deterjen.
Bila diperlukan, kamu bisa menggunakan penghilang noda yang sebelumnya sudah dipastikan aman untuk baju bayi ya.
Untuk lamanya proses perendaman bisa kamu lakukan sekitar 30 menit.
5. Gunakan Air Biasa
Pemilihan suhu air juga sangat berpengaruh terhadap hasil cuci.
Jika berpikir harus selalu menggunakan air panas untuk menghilangkan kuman, hal tersebut tidak sepenuhnya tepat.
Mencuci baju baju pakai air mendidih justru dapat merusak kain dan mengurangi kelembutannya.
Hal ini bisa membuat bayi kurang nyaman saat menggunakannya.
Disarankan untuk menggunakan air dengan suhu biasa untuk mencuci pakaian si Kecil.
Tapi jika ingin mencuci baju bayi dengan air hangat, suhu yang digunakan cukup 30 sampai 40 derajat celcius saja.
6. Gunakan Deterjen secara Tepat
Selain itu, penting untuk memilih deterjen untuk baju bayi secara tepat loh.
Dilansir dari berbagai sumber, saat kamu ingin mengganti deterjen, lakukan uji coba pada satu baju terlebih dahulu untuk melihat jika ada reaksi pada kulit bayi.
Hindari juga penggunaan deterjen yang menggunakan bahan tambahan pelembut karena justru lebih
Kamu juga dapat memilih deterjen cair dibandingkan yang berbentuk bubuk, hal ini karena tekstur cairnya lebih mudah dibilas dan tidak meninggalkan banyak residu.
7. Tips Mencuci Baju Baru
Jangan langsung pakaikan baju yang baru dibeli pada si Kecil sebelum kamu mencucinya.
Hal ini bisa mengancam kondisi kulit bayi karena baju yang baru kamu beli tidak jarang akan membawa residu kimia, bakteri hingga residu pewarna pakaian.
Langsung cuci bersih, dan sebaiknya bilas dua kali agar tidak ada residu sabun yang tertinggal.
Kamu juga perlu membaca label petunjuk pencucian karena beberapa jenis kain memerlukan teknik pencucian khusus untuk menjaga serat.
Selain itu, penting untuk memastikan baju tersebut bisa dicuci pakai mesin cuci atau tidak ya.
(RIFA/TRIBUNSHOPPING.COM)