TRIBUNSHOPPING.COM - Naik daun, es batu menjadi salah satu dagangan paling laris di bulan puasa.
Walaupun harganya relatif murah, menyimpan es batu sebaiknya perlu diperhatikan mulai dari sekarang.
Sebab cara menyimpan yang kurang tepat hanya akan membuat es batu mudah mencair.
Dapatkan HISENSE Kulkas Mini Bar Kapasitas 42 Liter RR68D4IGN dengan harga terbaiknya di sini.
Imbasnya, makanan atau minuman yang akan disantap saat berbuka puasa bisa jadi kurang segar.
Beruntung karena ada beberapa tips yang bisa diterapkan agar es batu tidak mudah mencair.
Dihimpun dari berbagai sumber, berikut lima tips menyimpan es batu agar tidak keburu mencair sebelum waktu berbuka puasa tiba:
1. Bekukan Es Batu hingga 24 Jam
Puasa Ramadhan sarat akan sejumlah makanan dan minuman yang menggunakan es batu.
Sebut saja seperti es teh, es campur, es buah, kolak, dan sejumlah takjil lainnya.
Jangan hanya "menelan ludah" karena membayangkan kesegarannya.
Baca juga: 7 Cara Merawat Kulkas agar Tahan Lama dan Tidak Cepat Rusak
Hal pentingnya adalah bagaimana cara menyimpan es batu agar tidak mudah mencair sebelum waktu berbuka puasa tiba.
Salah satu tips agar es batu tidak mencair adalah dengan membekukannya secara optimal.
Tips yang pertama ini perlu diketahui untuk para penjual es batu agar dagangannya tidak mudah mencair.
Setidaknya, bekukan es batu di dalam freezer sampai 24 jam sebelum digunakan untuk melengkapi hidangan berbuka puasa.
2. Simpan di Termos Es
Es batu yang mencair sebelum waktu berbuka puasa tiba bisa jadi hal yang menjengkelkan.
Coba bayangkan kesegaran yang akan didapat saat berbuka menjadi hilang karena es batu cepat mencair.
Jika memang tidak ada freezer, beberapa wadah bisa dipakai untuk alternatif menyimpan es batu.
Utamanya termos es, wadah yang sesuai penyebutannya berfungsi untuk menyimpan es batu yang dingin.
Opsi lain yakni dengan menggunakan wadah tertutup agar es batu tidak banyak terkena banyak udara.
3. Pakai Handuk untuk Membungkus Wadah Es
Saat menyimpan es batu di wadah selain freezer, sediakan pula handuk atau kain penutup lain.
Lantas apa fungsinya?
Tidak lain hal ini berguna untuk menutup celah yang mungkin ada pada penutup wadah.
Sebab tidak sebuah wadah punya penutup yang benar-benar rapat.
Baca juga: 5 Tips Menyimpan Es Batu Walau Tanpa Freezer, Cocok Dicoba Saat Mendesak atau Aktivitas Luar
Oleh karenanya, kamu dapat memanfaatkan handuk atau kain lain untuk menutupnya.
Dengan hal ini, harapannya es batu yang disimpan dalam wadah tidak terkena banyak aliran udara.
4. Gunakan Aluminium Foil
Coba cek apakah di dapur rumahmu ada aluminium foil?
Jika ada, benda satu ini dapat dipakai untuk menjaga agar es batu tidak mudah cair.
Benar, bukan hanya handuk atau kain lain untuk membuat wadah es batu benar-benar rapat.
Kamu juga dapat menggunakan aluminum foil agar es batu yang disimpan tidak mudah cair.
Caranya, cukup gunakan aluminium foil untuk membungkus atau melapisi es batu.
Agar hasilnya makin optimal alias es batu tidak mudah mencair.
Kamu dapat mengombinasikan pemakaian handuk dan aluminium foil dalam menyimpan es batu.
5. Buang Air Es yang Sudah Mencair
Setelah es batu dikeluarkan dari freezer, wajar bila lambat laun mencair.
Jangan berpasrah diri, kamu dapat memperlambat prosesnya sehingga masih bisa dipakai hingga waktu berbuka puasa tiba.
Coba perhatikan wadah es batu, sedikit banyak pasti sudah berair.
Tidak lain, ini merupakan air dari es batu yang mencair.
Agar tidak mencair makin cepat, ada baiknya segera buang air es yang sudah menggenang di wadah.
Baca juga: 7 Tips Mengatasi Bau Tidak Sedap di Dalam Kulkas, Bahan Alami Solusinya!
Demikian setidaknya lima tips menyimpan es batu agar tidak mudah mencair sehingga bisa dipakai hingga berbuka puasa.
Walaupun tidak ada freezer, setidaknya es batu dapat dihambat proses pencairannya.
Alhasil hidangan dan takjil berbuka yang memerlukan es batu tetap akan terasa segar. (*)