TRIBUNSHOPPING.COM – Musim hujan memberikan perubahan yang siginifikan untuk tubuh, salah satunya kulit.
Apalagi perubahan cuaca yang cukup ekstrem dari kemarau ke musim penghujan, tentu membuat tubuh perlu beradaptasi.
Selain itu, saat musim penghujan ini kulit menjadi rentan mengalami permasalahan sehingga menimbulkan beberapa penyakit kulit.
Sebab, saat turun hujan, cuaca menjadi lembap sehingga kondisinya membuat kuman, bakteri, hingga virus berkembang biak dengan baik.
Dapatkan obat anti jamur untuk kulit saat musim penghujan, cukup dengan klik di sini.
Penyebab penyakit kulit saat musim hujan tidak lain karena suhu cuaca yang lembap, hingga terkena genangan air di jalan yang di dalamnya terdapat spora jamur.
Terlebih jika kamu mengendarai motor dan menggunakan jas hujan, peluang terkena penyakit kulit menjadi lebih besar karena terkena air hujan dan cipatran dari kendaraan lain.
Ada beberapa jenis penyakit kulit yang mengintaimu saat musim penghujan ini.
Agar kamu semakin waspada, berikut Tribunshopping.com akan mengulas tujuh penyakit kulit yang muncul saat musim penghujan:
1. Kutu Air
Penyakit kulit yang rentan terjadi saat musim hujan yang pertama adalah kutu air.
Kutu air umumnya ditandai dengan munculnya ruam kemerahan yang lembap dan gatal di antara ibu jari atau jempol kaki.
Nah, kutu air ini biasanya disebabkan karena kelembapan pada kaki yang meningkat akibat keringat, sepatu basah dan tertutup.
Selain itu, penyakit ini juga muncul karena kebiasaan tidak menggunakan alas kaki di tempat umum.
Baca juga: 5 Cara Mengatasi Kutu Air Menggunakan Bahan Alami, Praktis dan Minim Efek Samping
2. Kurap
Penyakit kulit yang rentan terjadi saat musim hujan selanjutnya adalah kurap.
Kurap biasanya disebabkan oleh adanya infeksi jamur.
Bukan hanya itu saja, penyakit ini juga dapat melibatkan seluruh bagian tubuh meliputi bokong, selangkangan, ketiak, tangan dan kaki, wajah, hingga kepala.
Nah, kondisi ini biasanya ditandai dengan munculnya ruam kemerahan berbentuk lingkaran yang sangat gatal dan dapat bersisik.
Selain itu, penyakit kurap ini juga dapat terjadi karena keringat berlebih dan kelembapan yang meningkat.
Kalpanax K 5 gram.
3. Folikulitis
Penyakit kulit yang rentan terjadi saat musim hujan ketiga adalah folikulitis.
Gangguan kulit satu ini merupakan reaksi peradangan pada folikel rambut.
Bukan hanya terjadi di rambut kepala saja lho, namun dapat bisa menyebar ke area wajah.
Nah, folikulitis ini biasanya dipicu oleh adanya infeksi bakteri ataupun jamur akibat adanya peningkatan kelembapan udara pada saat musim hujan.
Bukan hanya itu saja, ada faktor lain yang bisa memperberat kondisi ini, salah satunya yaitu keringat berlebih serta dehidrasi.
4. Jerawat
Selain folikulitis, jerawat juga merupakan salah satu penyakit kulit yang rentan terjadi saat musim hujan.
Akibat cuaca lembap saat musim hujan, memicu produksi minyak berlebih pada kulit.
Nah, hal itulah yang dapat mencetuskan atau memperparah risiko jerawat pada beberapa orang.
Sebaiknya kamu selalu bersihkan wajah secara teratur agar terhindar dari jerawat.
fungiderm 5 ML
5. Kudis
Penyakit kulit yang rentan terjadi saat musim hujan berikutnya adalah kudis.
Nah, kudis ini merupakan penyakit kulit yang sangat menular karena disebabkan oleh infeksi parasit.
Kondisi ini biasanya menyebar melalui kontak kulit secara langsung dengan penderita.
Penyakit kulit ini menyebabkan sensasi gatal dan ruam.
Untuk meminimalkan penyebarannya, kamu dapat mencuci semua pakaian dan kain yang kamu gunakan dengan menggunakan air hangat dan sabun.
Perlu diketahui juga, kudis bisa menyebar melalui air-air pembuangan yang kotor, dan genangan air selokan juga dapat menjadi salah satu sumber penyebaran kudis.
Baca juga: Perbedaan Panu, Kurap, dan Kudis, Penyakit Kulit yang Disebabkan Infeksi Jamur
6. Biang Keringat
Bukan hanya kudis, biang keringat merupakan penyakit kulit yang rentan terjadi saat musim hujan.
Biang keringat ini menimbulkan ruam kemerahan pada kulit yang mirip seperti jerawat.
Nah, kondisi ini biasanya juga disebabkan oleh keringat berlebihan yang menyumbat pori-pori kulit dan mencetuskan iritasi kulit.
Neo Ultrasiline 5 gram.
7. Infeksi Kuku
Penyakit kulit yang rentan terjadi saat musim hujan berikutnya adalah infeksi kuku.
Infeksi kuku ini disebabkan oleh jamur akibat kelembapan yang meningkat pada musim hujan.
Penyakit ini biasanya ditandai dengan adanya gejalanya seperti kuku mengalami perubahan warna, tampak rapuh, dan kasar.
Bahkan tidak jarang infeksi kuku ini juga dapat menyebabkan kulit di sekitarnya mengalami kemerahan, gatal, dan bengkak.
Baca juga: 5 Cara Mengatasi Kutu Air Menggunakan Bahan Alami, Praktis dan Minim Efek Samping
Itulah tujuh penyakit kulit yang rentan terjadi saat musim hujan.
Oleh sebab itu, kamu perlu waspada dan lebih hati-hati lagi untuk selalu menjaga kebersihan, ya!
Semoga bermanfaat.
(AZIZAH/TRIBUNSHOPPING.COM)