TRIBUNSHOPPING.COM- Praktis diolah menjadi beragam hidangan lezat, daging memang banyak dipilih sebagai salah satu menu utama, entah itu daging sapi, kambing hingga ayam.
Untuk daging sapi dijadikan semur, dendeng, rawon, dan lain sebagainya.
Oleh sebab itu, terkadang sebagian orang memilih untuk menyimpan banyak stok daging sekaligus untuk dimasak kapan saja, gak melulu repot ke supermarket.
Namun, ada banyak hal yang harus diperhatikan sebelum memutuskan untuk menyimpan daging di dalam kulkas.
Mengingat bahan yang satu ini memang rawan busuk jika salah dalam penyimpanan.
Solusi termudah menyimpan daging yakni di freezer kulkas atau menggunakan chest freezer
Walaupun lebih awet, namun jika salah memilih suhu atau langkah penyimpanan juga bisa bikin dagingmu jadi terasa kurang fresh.
Supaya gak salah-salah lagi dalam menyimpan daging di kulkas atau freezer, TribunShopping akan memberikan 5 tips penyimpanan tepat dilansir dari berbagai sumber berikut ini:
1. Hindari Proses Pencucian Sebelum Disimpan
Usai kamu membeli daging di pasar atau supermarket, sebaiknya tidak langsung dicuci apabila akan disimpan di dalam kulkas dan freezer.
Pasalnya, proses pencucian ini malah bisa membuat daging rentan tercemar, apalagi jika tidak diolah secepatnya.
Disarankan untuk mencucinya saat daging akan diolah saja ya, pastikan bersih semua bagian.
Pada daging kambing, proses pencucian bisa membuat aroma prengus semakin tajam.
Bahkan proses pencucian bisa membuat air yang meresap ke dalam serat akan membuat daging lebih mudah rusak loh.
Jadi, hal ini wajib diperhatikan ya.
2. Potong Daging Sapi Sebelum Dimasukkan
Selain memudahkan saat akan proses pengolahan nanti, memotong daging menjadi beberapa bagian yang lebih kecil ternyata juga bisa membantu menjaga kesegaran daging.
Sebagai contoh, jika daging masih berukuran besar padahal kamu hanya ingin memasak seperempatnya saja, tentu semua bagian harus dikeluarkan terlebih dahulu baru bisa dipotong sesuai kebutuhan.
Padahal, memindahkan daging pada suhu yang berbeda dapat merusak kualitasnya loh.
Dengan pemotongan kecil-kecil sebelum disimpan ini memudahkan kamu mengambil sesuai jumlah dibutuhkan tanpa harus mengeluarkan semua daging.
Pemotongan menjadi bagian kecil ini juga sangat memudahkan proses penyimpanan.
3. Gunakan Wadah Tertutup
Perlu diketahui, bahan makanan yang disimpan secara bersamaan dan tidak diorganisir dengan baik bisa saling mempengaruhi rasa serta aroma loh.
Tentu kamu tidak ingin daging mengontaminasi bahan makanan lain dan juga sebaliknya.
Nah untuk menghindari hal tersebut dan membuat daging lebih awet, disarankan untuk menyimpannya di wadah tertutup seperti plastik ziplock ataupun toples tahan dingin.
Jangan asal pakai wadah, penting untuk memastikan wadah yang kamu gunakan sudah berbahan food grade supaya aman bebas bahan kimia.
Selain itu, simpan daging yang telah dipotong tadi ke dalam wadah yang tertutup rapat ya.
Dilansir dari berbagai sumber, khusus untuk daging yang telah terkontaminasi tanah, pasir atau hal-hal yang bisa merusak sebaiknya segera dimasak.
4. Atur Suhu Secara Tepat
Jangan asal masukkan daging ke dalam kulkas lalu ditinggal, kamu perlu menyetting suhu yang tepat untuk tunjang penyimpanan yang lebih awet loh.
Dilansir dari berbagai sumber, jika kamu tidak berencana memasak daging dalam waktu dekat, bahan makanan ini sebaiknya disimpan di dalam freezer hingga beku.
Suhu ideal penyimpanan daging dalam freezer dengan suhu -18 derajat celcius.
Untuk penggunaan suhu ini memang tidak membunuh mikroba, tapi pertumbuhannya bisa dihentikan oleh suhu dingin.
Hal ini akan membuat daging awet secara alami.
Suhu dingin juga mampu memperlambat kerja enzim yang dapat menurunkan kualitas daging.
5. Jaga Kebersihan Kulkas dengan Baik
Kondisi kulkas sangat berpengaruh terhadap kondisi bahan makanan yang kamu simpan di dalamnya loh.
Oleh sebab itu pastikan kulkas tetap bersih dan teratur supaya daging yang kamu simpan juga lebih awet.
Hal ini membantu mencegah kontaminasi silang dan pertumbuhan bakteri.
Kamu disarankan untuk menyimpan daging sapi di rak bawah kulkas, di mana bagian tersebut biasanya memiliki suhu paling dingin.
(RIFA/TRIBUNSHOPPING.COM)