Tips Home Care

5 Cara Awet Menyimpan Gula Pasir Agar Tidak Basah dan Dikeroyok Semut

0
Penulis: Romadhoni Alfitranto
Editor: Archieva Prisyta
Ilustrasi gula pasir yang tidak boleh disimpan sembarangan agar tidak menggumpal dan jadi bulan-bulanan semut

TRIBUNSHOPPING.COM - Walaupun nampak sepele, cara menyimpan gula pasir di dapur harus benar-benar diperhatikan.

Bagaimana tidak, cara penyimpanan yang kurang tepat dapat membuat gula pasir basah dan pada akhirnya menggumpal.

Bukan hanya itu saja, pemilihan wadah yang kurang tepat dapat membuat gula dikeroyok semut-semut nakal.

Bisa untuk simpan gula pasir, dapatkan SANGMI Wadah Bumbu Dapur Kaca 300 ml dengan harga terbaiknya di sini.

Benar, hal tersebut senada dengan ungkapan "Ada gula, Ada Semut" sehingga bahan dapur ini perlu disimpan dengan baik.

Salah satu langkah nyatanya adalah menyimpan gula di tempat atau wadah yang tertutup rapat.

Selengkapnya, berikut Tribunshopping.com himpunkan dari berbagai sumber cara menyimpan gula pasir yang baik dan benar.

1. Simpan di Wadah yang Kering

Ilustrasi memasukkan gula pasir ke dalam wadah, pastikan kondisi penyimpanannya kering (seriouseats.com)

Gula pasir menjadi salah satu bahan dapur yang juga perlu diperhatikan cara penyimpanannya.

Alih-alih awet, cara menyimpan gula yang salah dapat membuatnya basah, menggumpal dan dikeroyok semut.

Agar tidak menggumpal, sebaiknya perhatikan kondisi wadah untuk menyimpan gula pasir.

Bukan tanpa sebab, wadah yang lembab dan basah bisa mempengaruhi kondisi gula yang disimpan.

Baca juga: 5 Cara Mencegah dan Mengusir Semut dari Toples Gula, Ampuh Pakai Cengkih

Tidak kaget bila gula pasir nampak menggumpal jika wadah yang digunakan kondisinya basah.

Oleh karenanya, lap dan pastikan wadah penyimpanan gula kondisinya kering sebelum digunakan.

2. Hindari Mengambil Gula dengan Sendok Basah

Ketika ingin mengambil gula pasir di dalam wadah, gunakan sendok yang kondisinya kering (seriouseats.com)

Gula pasir yang menggumpal utamanya diakibatkan oleh basah dan kelembaban yang tinggi.

Maka dari itu perhatikan kondisi wadah penyimpanan gula, pastikan kondisinya kering untuk dipakai.

Bukan hanya itu saja, hindari mengambil gula pasir di dalam wadah menggunakan sendok basah.

Benar, hal tersebut dapat membuat gula pasir mudah menggumpal.

Bila dibiarkan, parahnya gumpalan tersebut dapat mempengaruhi lebih banyak gula yang disimpan.

Selain membuat gula nampak berair, kondisi lembab berpeluang membuat gula berjamur.

3. Letakkan di Area yang Sejuk dan Tidak Lembab

Pilih tempat yang sejuk dan kering agar gula pasir tidak mudah basah hingga menggumpal (verywellfit.com)

Dua hal yang harus dihindari agar gula pasir tetap awet adalah basah dan lembab.

Oleh karenanya, pastikan kondisi wadah penyimpanan gula senantiasa kering.

Bukan hanya itu saja, hindari mengambil gula pasir dengan sendok yang masih basah.

Agar tidak berair, pastikan pula untuk meletakkan wadah penyimpanan gula di area yang sejuk.

Bukan tanpa sebab, area yang lembab dapat mempengaruhi kondisi gula pasir yang disimpan.

Salah-salah, gula pasir akan mudah menggumpal bisa diletakkan di area yang rentan basah dan lembab.

Adapun lokasi yang kurang ideal untuk menyimpan gula seperti dekat wastafel atau keran air.

Hindari pula meletakkan gula pasir di dekat sumber uap air agar tidak mudah basah dan membuatnya menggumpal.

4. Pastikan Wadah Tertutup Rapat dan Kedap Udara

Jangan lupa tutup kembali wadah agar gula tidak basah, menggumpal dan dikeroyok semut (thekitchn.com)

Tidak kalah penting dari memastikan kondisinya kering.

Gunakan pula wadah yang benar-benar tertutup rapat, pun bila perlu kedap udara.

Bukan tanpa sebab, adanya celah pada wadah penyimpanan bisa mengontaminasi gula pasir.

Selain itu, gula pasir juga bisa basah dan pada akhirnya menggumpal bisa diletakkan di wadah sembarangan.

Bahkan, sedikit celah di wadah bisa membuat gula pasir dikeroyok semut.

Kunataruma Food Container Kulkas Set Storage

Jika sudah seperti itu, rasanya akan menjengkelkan karena harus memisahkan semut dan gula pasir.

Selain menggunakan wadah yang tertutup rapat, coba gunakan pula wadah berbahan kaca atau permukaan bening.

Hal tersebut akan mempermudahmu dalam mengetahui gula pasir yang disimpan di dalam wadah.

5. Tambahkan Cengkih dan Daun Jeruk

Manfaatkan daun jeruk untuk menghalau kedatangan semut yang akan menyerbu gula pasir (tribunnews.com)

Seperti yang sudah disebutkan, pepatah mengatakan "Ada gula, ada semut".

Maka dari itu agar gula tidak dikeroyok semut, pastikan wadah penyimpanannya tertutup rapat.

Bukan hanya itu saja, coba tambahkan cengkih atau daun jeruk di sekitar gula.

Bagaimana tidak, dua bahan itu punya aroma yang dipandang tidak disukai semut.

Alhasil gula pasir dapat lebih terjaga kondisinya, pun lebih terhindari dari kepungan semut-semut nakal.

Baca juga: 5 Rekomendasi Toples Set Kedap Udara, Lebih Mudah Menyimpan Gula Hingga Bumbu Dapur

Cara menyimpan gula pasir memang tidak boleh sembarangan, salah-salah kondisinya bisa basah dan menggumpal.

Bukan hanya itu saja, cara penyimpanan yang kurang tepat dapat membuat gula mudah dikeroyok semut.

Menjengkelkan, lantaran kamu harus mengeluarkan tenaga ekstra untuk memisahkan semut dan gula. (*)

(RamaFitra/Tribunshopping.com)

Komentar
Tulis komentar Anda...(max 1500 karakter)

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.


Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Artikel Terkini

Kompetisi Perdana ‘Shopee Jagoan UMKM Naik Kelas’ Gaet 1.300 UMKM Berebut Rp1 Miliar

Perlengkapan Bayi dan Anak

4 Rekomendasi Diaper Rash Cream Terbaik untuk Atasi Ruam Popok Bayi

Produk Fashion

5 Jenis Kemeja Logo Jeans yang Stylish dan Cocok untuk Segala Acara

Tips Bayi dan Anak

8 Tips Ampuh Mengatasi Batuk dan Pilek pada Anak Secara Alami

Produk Bayi dan Anak

Review Sebamed Baby Childrens Shampoo: Shampoo Bayi dengan Formula Lembut pH 5,5