6 Tips Membersihkan Kerak di Kompor Tanam Secara Menyeluruh, Dijamin Kinclong

TRIBUNSHOPPING.COM - Penggunaan kompor tanam kini makin diminati sebagian orang.

Yap, kompor tanam ini menghadirkan teknologi memasak yang lebih mudah dan modern.

Dapatkan kompor tanam berkualitas serta harga terjangkau, klik di sini ya.

Desainnya yang elegan juga membuat tampilan dapur semakin menawan.

Namun, penggunaan kompor tanam ini juga tidak luput dari munculnya kerak dan noda membandel di permukaannya.

Jika sudah berkerak, tentu tampilan dapur tidak cantik lagi, bahkan mengganggu proses memasak.

Oleh sebab itu, kerak yang muncul di permukaan bodi hingga bagian lain perlu dibersihkan secara mudah dan menyeluruh.

Baca juga: 5 Cara Mudah Membersihkan Kompor Tanam yang Bisa Dicoba

Jangan biarkan kerak terus mengendap dalam waktu lama, hal ini bisa membuat proses pembersihan semakin sulit.

Nah, supaya kamu tidak bingung bagaimana cara membersihkan kompor tanam secara cepat dan mudah, berikut 6 tips pembersihan kompor tanam dilansir dari berbagai sumber:

1. Jangan Lupa Lepas Regulator

Cara pertama yang perlu kamu lakukan untuk membersihkan kompor tanam secara menyeluruh yakni melepas regulatornya terlebih dahulu.

Hal ini supaya proses pembersihan lebih aman dan nyaman.

Pastikan api sudah mati sebelum regulator dilepas.

Disarankan juga untuk menunggu kompor dalam keadaan dingin ya.

2. Persiapkan Alat dan Bahan Pembersih

Jika regulator sudah dilepas, tentu kamu butuh mempersiapkan berbagai alat dan bahan guna mendukung pembersihan lebih mudah.

Beberapa di antaranya seperti sikat pembersih khusus, lap bersih, hingga bahan alami seperti baking soda, bisa juga pakai cuka dan lemon.

Jika diperlukan, kamu bisa menggunakan sabut aluminium guna mengangkat kerak di bagian-bagian sempit.

3. Bersihkan Bagian Kaca dan Stainless Steel

Salah satu bagian yang sering kali tertempel kerak atau noda yakni bagian tempered glass atau kaca.

Pembersihannya harus hati-hati supaya tidak merusaknya.

Kamu bisa pakai kain halus basah untuk menggosok permukaannya secara perlahan.

Supaya permukaan tidak rusak, kamu juga bisa menghindari penggunaan cairan pembersih kimia.

Jika menggunakan bahan stainless, kamu bisa membersihkan permukaan pakai pembersih anti karat.

Gosok secara perlahan pakai spons dan lap dengan kain bersih.

4. Rendam Tungku yang Sudah Dilepas

Untuk pembersihan selanjutnya, bisa kamu lakukan untuk bagian tungku yang biasanya penuh dengan kerak sisa bahan makanan yang tercecer.

Sebelum dibersihkan, angkat tungku terlebih dahulu dan pisahkan dari burner.

Kamu bisa mempersiapkan air panas untuk merendam tungku kompor supaya noda dan kerak terangkat lebih mudah.

Diamkan selama kurang lebih 10 sampai 15 menit saja, dijamin pengangkatan kerak semakin maksimal.

Jika sudah direndam, kamu bisa menggunakan sikat pembersih guna mengangkat noda yang menempel.

Lakukan penyikatan secara menyeluruh supaya tidak ada noda yang tertinggal.

Jika sudah dirasa bersih, kamu bisa membersihkan sisa noda terangkat lalu keringkan tungku.

5. Jangan Lupa Bersihkan Burner

Selain tungku, burner dari kompor tanammu perlu dibersihkan dan dirawat juga loh.

Nah, pastikan burner sudah dilepas dari kompor dan bersihkan dalam keadaan dingin.

Kamu bisa pakai baking soda yang dicampur air lalu aduk sampai menjadi pasta.

Pasta ini bisa digunakan untuk melapisi bagian burner, diamkan sekitar 20 menit.

Jika sudah, manfaatkan sikat kecil atau sikat khusus kompor guna menjangkau dan membersihkan berbagai sisi burner.

Pembersihan burner ini bertujuan membuat api mudah keluar.

Apabila hasil pembersihan kurang maksimal, kamu bisa merendam dengan campuran larutan cuka sintetis, termasuk pakai baking soda dan lemon.

Gunakan 2 sendok makan baking soda dan dua irisan jeruk lemon.

Diamkan burner selama sehari semalam dan sikat pakai sikat pembersih khusus.

Jika sudah, keringkan dan jangan lupa dilap pakai kain bersih.

6. Pasang Semua Komponen Secara Tepat

Nah, jika berbagai bagian tadi sudah bersih, kering, dan bebas noda berkerak, kamu bisa memasang semua komponen kembali.

Pastikan pemasangan tepat ke tempat aslinya supaya lebih aman dan nyaman.

Jangan lupas pasang juga regulator dan selangnya jika pakai gas.

Praktis bukan?

Namun untuk pembersihan yang lebih tepat, disarankan untuk mempelajari semua langkah terlebih dahulu supaya aman.

(RIFA/TRIBUNSHOPPING.COM)