TRIBUNSHOPPING.COM- Kini, peralatan masak hadir dengan beragam desain dan material untuk proses mengolah suatu hidangan secara lebih maksimal.
Yap, kamu bisa memilih peralatan masak berbahan besi, keramik, stainless steel, dan lain-lain.
Butuh panci stainless berkualitas untuk olah aneka hidangan berkuah? Dapatkan produknya di sini.
Pilih sesuai kebutuhan atau jenis hidangan yang akan diolah agar hasilnya lebih maksimal.
Salah satu material peralatan masak yang banyak digunakan dan diminati yakni stainless steel.
Alat masak bermaterial stainless steel memiliki banyak keunggulan seperti menahan suhu panas dengan baik, tahan lama, anti korosi, hingga serbaguna.
Dengan peralatan masak seperti panci dan wajan bermaterial stainless, kamu bisa masak secara lebih cepat serta hasilnya maksimal.
Tapi, tiap jenis material pasti juga memerlukan perawatannya tersendiri.
Termasuk stainless steel, material ini juga rawan rusak jika penggunaannya tak tepat.
Baca juga: Dapur Bebas Bau Tak Sedap dengan 5 Tips Simpel, Perhatikan Wastafel Hingga Buang Sisa Makanan
Bahkan, banyak hal-hal yang kita anggap sepele ternyata bisa menjadi penyebab mengapa alat masak berbahan stainless steel ini jadi rusak.
Jika sudah terlanjut rusak, tentu tak mumpuni lagi saat digunakan memasak, bisa-bisa hidangan tak matang atau gosong sebagian.
Agar tak salah-salah dalam penggunaannya, simak 5 kesalahan penggunaan alat masak stainless dan harus dihindari yang dilansir dari berbagai sumber berikut ini yuk.
1. Membiarkan Alat Masak Stainless Terlalu Lama di Atas Kompor Tanpa Minyak
Hayo siapa nih yang sering banget memanaskan wajan atau panci stainless di atas kompor tanpa minyak dengan durasi terlalu lama?
Kadang cara ini memang dipilih sebagian orang agar permukaan alat masak benar-benar kering dari air.
Tapi jangan biarkan hal tersebut berjalan terlalu lama ya.
Pasalnya, membiarkan alat masak di atas kompor menyala tanpa minyak terlalu lama tak hanya membahayakan namun juga bisa sebabkan kerusakan.
Permukaan alat masak bisa menjadi sangat kering dan panas.
Alhasil, permukaan peralatan masak stainless bisa retak dan akhirnya rusak.
Jika sudah terlanjut rusak, alat masak ini tak bisa olah hidangan secara maksimal.
2. Membersihkan Peralatan Masak Stainless Saat Masih Panas
Agar pekerjaan dapur cepat selesai, kadang usai mengolah hidangan biasanya kita akan langsung meletakkan alat masak di wastafel dapur.
Tak jarang juga kita akan langsung menyiramnya dengan air dingin agar sisa-sisa makanan tak menempel padahal alat masak masih panas agar pembersihan mudah.
Hal inilah yang menjadi salah satu penyebab mengapa peralatan masak stainless jadi tak awet.
Pasalnya, mencuci alat masak dengan air dingin saat kondisi panas bisa menyebabkan stainless steel jadi melengkung bahkan pecah.
Selain itu, membersihan alat masak stainless dalam kondisi panas juga dikhawatirkan malah akan melukai tangan.
Jadi, sebaiknya menunggu suhu alat masak menurun dulu ya sebelum dicuci.
Baca juga: Pemanasan Lebih Merata, 5 Wajan dari BOLDe Pilihan Terbaik untuk Memasak
3. Membersihkan Alat Masak Stainless dengan Serat Besi
Alat masak bermaterial stainless steel memang memiliki daya tahan yang cukup kuat dan kokoh.
Namun, kamu harus hati-hati dan tetap memperhatikan proses pembersihannya juga nih.
Usahakan untuk tak membersihkannya dengan serat besi ya, karena hal itu bisa menggores permukaan alat masak.
Goresan pada permukaan tersebut bisa membuat alat masak stainless steelmu menurun kualitasnya.
Selain merusak kualitas, menggosok alat masak stainless dengan serat besi bisa sebabkan tampilannya jadi tak menarik lagi.
Disarankan untuk menggunakan alat pembersih yang lebih lembut untuk menjaga tampilan maupun kualitasnya.
4. Tak Membersihkan Sisa Gosong yang Ada pada Permukaan Alat Secara Menyeluruh
Siapa nih yang sering banget masak tapi kelupaan jadi gosong?
Selain rasa masakan jadi tak nikmat lagi, hal tersebut juga bisa merusak kualitas alat masak.
Nah jika terlanjur gosong, permukaan alat masak stainless perlu kamu bersihkan secara menyeluruh.
Memang terkadang cukup sulit untuk proses penghilangannya, tapi kalau dibiarkan terus-terusan bisa mempengaruhi performanya saat memasak.
Bahkan akan semakin sulit hilang dan makin kuat menempel pada permukaan dan merusak hasil masakan nantinya.
Baca juga: Agar Tak Merusak Kesegaran Udara, 5 Tips Ini Bantu Hilangkan Bau Masakan di Dapur
5. Tak Memperhatikan Penyimpanan
Usai membersihkan, salah satu hal yang perlu kamu perhatikan yakni soal penyimpanan alat.
Pasalnya, penyimpanan sembarangan juga berpengaruh nih pada kualitas alat masak stainlessmu untuk ke depannya loh.
Disarankan kamu menyimpan dan menata alat masak stainless usai di cuci di rak khusus dengan space yang sedikit lega.
Penyimpanan yang terlalu berdesakan bisa membuat alat saling bergesek satu sama lain.
Hal itu bisa memicu permukaan anti lengket tiap alat masak jadi tergores.
Nah, penyimpanan gantung atau rak khusus bisa jadi salah satu opsi untuk menghindari pergesekan tersebut.
(RIFA/TRIBUNSHOPPING.COM)