Tips memakai pembalut

Berbahaya Bagi Kesehatan, Ini Beberapa Kebiasaan yang Salah dalam Memakai Pembalut

0
Penulis: Ririn Sulistiyarningsih
Editor: Andra Kusuma
Ilustrasi pembalut yang menjadi andalan banyak wanita Indonesia saat menstruasi

TRIBUNSHOPPING.COM - Beberapa kebiasaan yang salah dalam memakai pembalut seringkali dilakukan oleh para wanita saat sedang menstruasi.

Padahal, jika kesalahan-kesalahan tersebut dilakukan terlalu sering setiap bulannya, beberapa dampak kesehatan pun bisa menimpa mereka.

Karena sudah menjadi rahasia umum bahwa area kewanitaan merupakan bagian tubuh yang sangat sensitif dan rawan terserang oleh bakteri.

Kira-kira, kebiasaan apa saja yang ternyata salah dan tidak boleh dilakukan dan ternyata masih sering kamu lakukan?

Dikutip dari berbagai sumber, berikut Tribunshopping telah merangkum informasinya untukmu.

Baca juga: Jangan Sampai Salah, Yuk Ketahui Jenis-jenis Pembalut Agar Menstruasi Tetap Nyaman Beraktivitas

1. Tidak mengganti pembalut setelah memakainya berjam-jam

Salah satu aturan dan cara pakai pembalut yang aman adalah menggantinya dalam waktu yang benar.

Untuk awal menstruasi, ketika cairan sedaang banyak, mengganti pembalut sebisa mungkin tiap 3 hingga 4 jam sekali.

Meskipun kamu menggunakan pembalut dengan daya ultra serap yang tinggi, hal tersebut tidak menjamin vaginamu tetap terhindar dari bakteri yang ada dalam cairan menstruasi.

Selain itu, pembalut yang suda penuh dan tidak segera diganti akan membuat vagina menjadi lembap.

Vagina yang lembap akan menjadi tempat bakteri serta jamur berkembang biak.

Bakteri tersebut bisa menyebabkan adanya gatal pada permukaan kulit kelamin dan adanya kutil serta iritasi pada vagina.

2. Memakai pembalut yang sudah lama disimpan di tas

Biasanya kaum hawa menyimpan pembalut dalam tas agar bisa digunakan kapan pun untuk berjaga-jaga jika menstruasi datang saat bepergian.

Sampai-sampai mereka mungkin tidak sadar telah disimpan terlalu lama.

Baca juga: Terbuat dari Bahan Berkualitas, Ini 3 Rekomendasi Pembalut Avail Terbaik

Namun, tahukah kamu bahwa memakai pembalut yang sudah lama bisa berbahaya?

Meskipun kemasan tidak rusak dan masih terlihat bersih, namun pembalut yang diletakkan lama di suatu tempat dapat menyerap kotoran di sekitarnya.

Bakteri dan debu yang terserap akan menyebabkan iritasi pada kulit vagina jika pembalutnya digunakan.

Oleh karena itu, sangat disarankan agar memakai pembalut yang masih baru.

Apabila kamu ingin menyimpannya dalam tas atau dompet sebagai persediaan, setidaknya kamu harus menggantinya dalam satu atau dua minggu.

3. Tidak membersihkan vagina setelah mengganti pembalut

Banyak wanita yang menjadi malas dan enggan membersihkan area vagina saat menstruasi, serta memilih membersihkannya saat menstruasi usai.

Jelas ini merupakan salah satu kebiasaan cara pakai pembalut yang salah jika diterapkan, mengingat vagina merupakan organ yang sangat sensitif, dan kebersihannya harus selalu terjaga.

Membersihkan vagina saat mengganti pembalut sangat penting dilakukan.

Kamu disarankan untuk membilas vagina dengan air sebelum menggunakan pembalut yang baru.

Namun membersihkan vagina dengan sabun tidak disarankan.

Karena vagina sifatnya bisa membersihkan diri sendiri, jadi kamu tidak perlu membersihkan dengan sabun yang mengandung bahan kimia karena dikhawatirkan justru menyebabkan iritasi pada kulit.

Setelah membersihkan vagina, jangan lupa untuk membiarkannya kering terlebih dahulu, sebelum memakai pembalut kembali.

Karena, jika vagina lembap maka akan memudahkan bakteri untuk bakteri berkembang-biak.

4. Memakai pembalut yang sama setelah buang air besar

Banyak sekali perempuan yang masih mengabaikan hal ini.

Padahal, mengganti pembalut setelah buang air besar adalah hal yang wajib dan harus dilakukan.

Setelah buang air besar, bakteri akan menyebar dan berkembang-biak semakin banyak.

Jangan sampai kamu mengambil risiko itu jika tidak mau terkena infeksi yang dapat mengganggu kesehatan tubuh.

5. Sering mengganti merek pembalut

Mungkin bagi beberapa orang, semua merek pembalut itu sama saja.

Namun ternyata, bergonta-ganti merek pembalut bukanlah sesuatu yang salah.

Karena ternyata jika beralih merek pembalut, maka kulit pun harus beradaptasi ulang karena setiap merek pembalut pastilah memiliki tekstur yang berbeda.

Jadi bila kamu memiliki kulit sensitif, lebih baik pilihlah pembalut yang berbahan lembut dan menyerap dengan baik.

Jika sudah cocok pada satu merek akan jauh lebih baik jika kamu tidak beralih pada yang lain.(*)

(RIRIN/TRIBUNSHOPPING.COM)

Komentar
Tulis komentar Anda...(max 1500 karakter)

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.


Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Artikel Terkini

Skincare

5 Rekomendasi Micellar Water untuk Kulit Berjerawat Mulai 20 Ribuan

Aksesoris Fashion

4 Rekomendasi Tote Bag Brand Verite: Elegan, Minimalis, dan Fungsional

Produk Handphone

Daftar HP Gaming Harga Rp 3 Jutaan di Bulan November 2025: POCO, TECNO, Infinix, dan iQOO

Produk Elektronik

5 Rekomendasi Toko Elektronik Terlengkap dan Termurah di Kota Jambi

Body Care

Review Lengkap SAKA Te Anue: Parfum Kopi Vanilla Unisex dengan Aroma yang Hangat dan Elegan