TRIBUNSHOPPING.COM- Ada beberapa hal yang bisa menyebabkan munculnya iritasi vagina akibat pembalut.
Mulai dari gesekan antara kulit dan pembalut yang kasar, dermatitis kontak, hingga kondisi lembap di area vagina.
Iritasi akibat pembalut ini bisa memicu gatal dan perih pada vagina dan area sekitarnya.
Untuk mengatasinya, kamu bisa menggunakan krim pereda gatal hingga cara alami seperti kompres hangat dan dingin.
Sebelum mengobatinya, kenali terlebih dahulu penyebab iritasi pada vagiana akibat pembalut lebih jauh.
Baca juga: Memiliki Banyak Inovasi, 5 Rekomendasi Pembalut Laurier Terbaik
1. Alergi pembalut
Alergi juga bisa memicu terjadinya iritasi pembalut.
Kondisi ini, dalam dunia medis bisa juga disebut sebagai dermatitis kontak.
Alergi bisa dipicu oleh bahan-bahan yang digunakan dalam pembalut.
2. Jarang mengganti pembalut
Jangan sampai kamu malas mengganti pembalut, karena bisa membahayakan kesehatan organ intimmu.
Idealnya, pembalut harus diganti setiap 3-4 jam sekali.
Jika Anda tidak sering mengganti pembalut, maka kondisi seperti lembap, gesekan, hingga risiko infeksi akan meningkat.
Begitupun dengan risiko iritasi akibat pembalut.
3. Gesekan antara pembalut dan kulit vagina
Baca juga: Intip 3 Tipe Pembalut Kain yang Ada di Pasaran
Saat sedang menstruasi, gesekan antara pembalut dan kulit di area vagina tidak bisa terhindarkan.
Untuk kamu yang harus terus bergerak aktif, gesekan yang terjadi bisa berkali-kali lipat lebih banyak, sehingga lama kelamaan memicu iritasi pembalut.
4. Area vagina lembap
Penggunaan pembalut selama menstruasi bisa membuat area vagina menjadi lebih lembap.
Kondisi ini kemudian dapat memicu naiknya suhu di sekitar vagina.
Lingkungan yang lembap dan panas inilah yang akan membuat iritasi semakin mungkin terjadi.
Cara mengatasi iritasi vagina akibat pembalut
1. Kompres hangat
Kompres hangat akan membantu meredakan rasa gatal dan perih akibat iritasi pembalut.
Selain itu, cara ini juga akan membantu menghilangkan ruam kemerahan akibat kondisi ini.
2. Kompres dingin
Selain kompres hangat, kamu juga bisa menggunakan kompres es.
Kompres es atau air dingin juga bisa membantu meredakan gatal dan nyeri akibat pembalut.
Ini adalah cara yang lebih aman dibanding menggaruknya karena bisa membuat iritasi menjadi lebih parah.
3. Gunakan salep antiseptik
Untuk mengatasi iritasi pembalut, kamu juga bisa mengoleskan salep antispetik di area sekitar vagina.
Ulangi penggunaan setiap kamu mengganti pembalut.
Pastikan kamu benar-benar mengikuti instruksi yang tertera di kemasan dengan baik dan jangan berlebihan saat menggunakannya.(*)
(RENI DWI/TRIBUNSHOPPING.COM)