TRIBUNSHOPPING.COM- Selama mengalami haid, wanita mengeluarkan darah-darah yang luruh dari dinding-dinding rahim.
Warna darah haid yang dikeluarkan dapat berbeda-beda tergantung waktu dan kondisi kesehatannya.
Di hari-hari awal haid, wanita biasanya mengeluarkan darah berwarna merah.
Mendekati selesainya siklus haid, warna darah bisa berubah, bahkan mengeluarkan darah berwarna hitam.
Apakah hal itu normal?
Baca juga: Review Pembalut Laurier Relax Night, Perlindungan Bebas Bocor Hingga 10 Jam
Apakah darah haid hitam itu normal?
Selama masa menstruasi, warna darah bisa berubah mengikuti siklus haid.
Jangan panik dulu saat darah haid yang keluar berwarna hitam, karena darah haid terkadang memang bisa berwarna cokelat gelap atau bahkan hampir hitam.
Darah haid berwarna cokelat kehitaman ini biasanya masih merupakan kondisi yang normal.
Warna darah haid bermacam-macam, kadang berwarna merah terang, cokelat, atau berwarna gelap.
Biasanya, darah yang muncul menjelang siklus haid berakhir memang berwarna cokelat gelap dan hampir hitam.
Pada anak perempuan yang baru pertama kali haid, wanita yang sedang menggunakan alat kontrasepsi, atau wanita yang mendekati masa menopause, terkadang dapat mengeluarkan bercak darah berwarna cokelat walaupun sedang tidak haid.
Mengapa darah haid bisa berwarna hitam?
Dikutip dari halodoc.com, alasan darah haid berwarna hitam adalah karena darah haid tersebut sudah tinggal cukup lama di dalam rahim, sehingga ketika keluar berwarna cokelat kehitaman.
Jadi, ketika tubuh meluruhkan lapisan rahim pada awal-awal masa haid, darah yang keluar biasanya masih berwarna merah terang.
Baca juga: Bahaya Saat Memakai Pembalut yang Mengandung Klorin
Namun, di akhir siklus haid, darah yang keluar merupakan darah tua yang sudah lama tersimpan, sehingga sangat mungkin untuk berubah warna.
Walaupun darah haid yang berwarna hitam biasanya merupakan hal normal, ada masalah kesehatan tertentu yang menyebabkan darah haid berwarna hitam.
Keguguran, uterus yang tidak kembali ke ukuran aslinya setelah meregang saat hamil, terhambatnya aliran darah dari uterus ke vagina, atau menopause adalah penyebab haid berwarna hitam.
Gangguan hormon yang sifatnya tidak permanen juga dapat menyebabkan perubahan warna darah haid.
Penyebab terjadinya gangguan hormon bermacam-macam, bisa karena pola makan yang tidak sehat atau stres.
Jadi, darah haid yang berwarna hitam masih termasuk kondisi yang normal.
Kamu tidak perlu khawatir dengan perubahan warna darah haid ini.
Jika perubahan warna darah haid disertai oleh gejala lain seperti vagina terasa perih atau gatal, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter.(*)
(RENI DWI/TRIBUNSHOPPING.COM)