TRIBUNSHOPPING.COM - Malas mengganti pembalut saat menstruasi bisa memberikan bahaya yang cukup mengerikan untuk kesehatan.
Karena, area tersebut merupakan area yang sangat sensitif dan rawan terhadap penyakit jika tidak dijaga kebersihannya.
Karena itulah menjaga kebersihan dan kesehatan organ intim menjadi hal yang sangat penting semua wanita.
Jangan sampai, kamu malas mengganti pembalut saat menstruasi terlebih saat darah sedang banyak-banyaknya.
Karena, malas mengganti pembalut sangatlah beresiko bagi kesehatan.
Baca juga: Hati-Hati, Ini 3 Akibat Jika Kamu Menggunakan Pembalut Kedaluwarsa
Dikutip dari berbagai sumber, Tribunshopping akan merangkum beberapa resiko yang bisa terjadi akibat malas mengganti pembalut.
1. Muncul bau tidak sedap
Muncul bau yang tidak sedap ini menjadi masalah utama dan umum terjadi jika kamu malas mengganti pembalut.
Meski pada dasarnya, setiap vagina sebenarnya memang memiliki bau dan biasanya sangat khas yang unik.
Namun jika kamu mendapati daerah tersebut berbau tidak sedap bahkan sampai menusuk hidung, mungkin itu tanda bahwa kamu sering malas mengganti pembalut saat menstruasi.
Hal itu karena darah dan bakteri yang menumpuk dan dibiarkan bercampur terlalu lama akan mengubah bau vagina menjadi anyir dan kurang sedap.
2. Iritasi pada area vagina
Jarang atau malas mengganti pembalut dapat menyebabkan iritasi vagina atau dikenal dengan istilah vulva dermatitis.
Iritasi ini terjadi pada vagina bagian terluar akibat keadaan terlalu lembap yang menyebabkan bakteri dapat lebih mudah berkembang biak.
Gangguan ini ditandai dengan kulit memerah yang terasa panas, nyeri dan gatal.
Baca juga: 3 Resiko yang Bisa Terjadi Jika Abai Menjaga Kebersihan Organ Intim saat Memakai Pembalut
3. Gangguan keseimbangan pH vagina
Pertumbuhan organisme asing ini dapat mengganggu keseimbangan pH vagina.
permasalahan seperti kekeringan vagina, keluarnya lendir vagina, gatal-gatal, juga dapat terlihat, karena penggunaan pembalut yang berkepanjangan.
4. Ruam kulit
Salah satu efek buruk yang bisa saja muncul jika kamu jarang ganti pembalut adalah ruam kulit.
Hal ini terjadi karena pembalut sudah terlalu banyak menampung darah, sudah lama dipakai, dan menimbulkan gesekan dengan paha.
Jika dibiarkan, ruam akan menimbulkan gejala gatal, perih, bahkan infeksi.
Jadi, untuk menghindarinya, rutinlah ganti pembalut saat menstruasi dan selalu jaga kebersihan organ intim.
5. Infeksi Jamur
Vagina yang lembap akibat jarang menganti pembalut juga rentan menyebabkan pertumbuhan jamur.
Kondisi ini dapat sangat mengganggu karena menyebabkan organ intim menjadi tidak nyaman, gatal hingga terasa perih saat buang air kecil.
Dalam kasus-kasus parah, infeksi jamur pada vagina dapat menyebabkan pembengkakan dan keluarnya cairan putih.
6. Kanker serviks
Pembalut yang jarang diganti lambat laun dapat memperbesar resiko kanker serviks atau kanker leher rahim.
Karena, bakteri yang berkembang akibat kondisi vagina yang terlalu lembap semakin lama dapat semakin menumpuk dan menyerang leher rahim.
Hal itulah yang akan mengakibatkan infeksi bahkan kanker.(*)
(RIRIN/TRIBUNSHOPPING.COM)