TRIBUNSHOPPING.COM- Microwave adalah peralatan dapur yang dapat memanaskan makanan dengan cepat tergantung suhu yang dibutuhkan.
Microwave ini menawarkan kepraktisan bagi penggunanya di dapur.
Jika lapar dan malas masak, microwave bisa memudahkan untuk membuat seperti popcorn, pasta, bahkan mie instan.
Namun perlu diketahui bahwa ada makanan atau benda-benda lain yang apabila dipanaskan dengan microwave akan berakibat fatal bagi kesehatan.
Berikut ini TribunShopping merangkum beberapa benda yang tidak disarankan dipanaskan di Microwave:
Baca juga: Tips Bersihkan Oven dengan 7 Cara Praktis Ini
1. Kantong dan Wadah Plastik
Saat menggunakan wadah untuk memanaskan makanan, pastikan Anda menggunakan wadah yang punya keterangan microwaveable.
Kantong atau wadah berbahan kertas, plastik, atau styrofoam yang tidak aman untuk dipanaskan microwave bisa mengeluarkan zat beracun akibat meleleh.
Selain itu, bukan tidak mungkin wadah-wadah ini akan terbakar.
2. Daging beku
Memanaskan daging dari freezer di microwave untuk mempercepat proses pencairan tampak menjadi alternatif, tapi jangan sekali-kali dilakukan.
Bakteri-bakteri yang ada di dalam daging akan menyebar di ruang pemanas microwave dan menetap di situ.
Bakteri-bakteri tersebut akan membuat makanan lainnya terkontaminasi saat dipanaskan di microwave.
Hal ini akan meningkatkan risiko keracunan makanan.
3. Cabai
Baca juga: Tips Membersihkan Furnitur Luar Ruangan agar Selalu Bersih dan Berkilau Sempurna
Bahan kimia dalam cabai yang bernama capsaicin akan bereaksi dan merembes keluar dalam bentuk asap.
Saat pintu microwave dibuka, reaksi tersebut akan menyebabkan cabai meledak.
Bila terkena muka, khususnya mata, akan sangat berbahaya karena bisa membakar kulit dan mata.
Belum lagi risiko cabai yang mengeluarkan api yang juga bisa fatal.
4. Aluminium Foil
Untuk oven biasa, aluminium foil memang menjadi alat bantu yang berguna, tapi jangan sekali-kali digunakan dalam microwave.
Gelombang mikro microwave yang bertemu dengan unsur logam pada aluminium foil akan menimbulkan percikan api.
Apabila membesar dan terkena ke sambungan listrik, hal ini bisa menimbulkan kebakaran yang besar.
5. Air Susu Ibu (ASI)
Ibu menyusui yang sibuk seringkali menyimpan ASI perah di freezer.
Jangan pernah menggunakan microwave untuk mencairkannya.
Protein-protein yang menyehatkan bagi buah hati akan mati karena adanya perlambatan enzim akibat terpapar panas.
Belum lagi risiko untuk membakar mulut dan lidah bayi apabila ASI terlalu panas.
6. Makanan yang mengandung air
Bahan makanan yang banyak mengandung air seperti anggur, semangka, bahkan telur punya risiko untuk meledak.
Selain membuat ruang pemanas microwave kotor, kandungan air dalam bahan makanan yang sudah menguap bisa terbakar dan membahayakan rumah Anda.
Itulah beberapa makanan yang tidak disarankan untuk dimasukkan kedalam microwave.
Meski lebih praktis, Anda tetap harus memperhatikan hal-hal diatas.(*)
(RENI DWI/TRIBUNSHOPPING.COM)