TRIBUNSHOPPING.COM - Makeup atau kosmetik belakangan menjadi kebutuhan primer bagi beberapa perempuan.
Banyak dari mereka yang merasa tak percaya diri ketika harus keluar rumah tanpa makeup.
Jika sudah begitu, berbelanja makeup di toko kosmetik tentu hal yang menyenangkan
Baca juga: 4 Rekomendasi Lip Ink terbaik, Lipstik Awet tanpa Perlu Touch Up
Bagi beberapa perempuan, mengunjungi toko kosmetik besar adalah "taman bermain".
Selain bisa melihat koleksi warna terbaru, mereka juga bisa mencoba berbagai produk untuk melihat apakah cocok dengan tone kulit.
Walau demikian, kesenangan mencoba-coba sampel produk itu sebenarnya berbahaya.
Baca juga: Jangan Salah Beli, Bedakan Lipstik Arab Asli dan Palsu Ini Dia Beberapa Caranya
Karena sudah dipakai oleh banyak orang, bukan tidak mungkin akan terjadi penularan kuman dan virus.
Seorang wanita dari California, Jezebel diberitakan menuntut jaringan toko kosmetik Sephora karena ia mengalami alergi akibat terpapar herpes setelah mencoba sampel lipstik di toko itu.
Menurut ahli dermatologi Dr.Janellen Smith, penularan herpes dari sampel kosmetik mungkin saja terjadi.
"Secara teknis, jika seseorang yang sedang flu mencoba sebuah lipstik lalu ada orang lain yang sesudahnya memakai lipstik yang sama, walau kecil kemungkinannya ia akan terpapar virus yang sama," kata Smith seperti dikutip dari Huffington Post.
Mengenai virus Herpes, menurut dia ada dua jenis virus herpes simpex, yaitu HSV1 dan HSV2.
HSV1 adalah jenis yang paling sering ditemukan pada rongga mulut.
Namun, seperti virus lain, HSV1 juga tidak bisa bertahan lama di luar tubuh.
Baca juga: Rekomendasi 4 Merek Lipstik Berwarna Orange, Cocok untuk Kulit Sawo Matang
"Kebanyakan orang, hampir 90 persen, sudah pernah terpapar virus HSV1. Jadi, karena sudah pernah terpapar virus maka tidak mungkin tertular lagi. Kebanyakan orang yang sudah terpapar juga tidak bergejala," katanya.
Seseorang yang belum pernah terpapar HSV1 mungkin saja akan tertular.
Tetapi, durasi waktu penularannya sangat pendek.
Ini karena biasanya virusnya sudah mati.
Selain itu, untuk bisa terjadi infeksi biasanya ada bagian kulit yang terluka sehingga virus bisa masuk peredaran darah.
Sekarang tahu kan bahaya mencoba lipstik di toko kosmetik.