Tips Kesehatan Tubuh

Jangan Berlebihan, Ini 4 Efek Samping Jika Kamu Terlalu Banyak Mengonsumsi Daging Sapi

0
Penulis: Maria Arimbi Haryas Prabawanti
Editor: Andra Kusuma
Ilustrasi olahan daging sapi kurban saat hari raya idul adha yang bisa menyebabkan beberapa efek samping.

TRIBUNSHOPPING.COM - Pasca hari raya Idul Adha, biasanya tema masakan di rumah masih seputar aneka olahan daging sapi atau kambing kurban.

Dari kedua jenis daging tersebut, umumnya, yang paling banyak dibagikan adalah daging sapi karena porsinya lebih besar dan pengolahannya lebih mudah.

Daging sapi biasanya diolah menjadi sate, bakso, sop, atau aneka tumisan, dengan bumbu yang beraroma sedap dan menggugah selera makan.

Meski demikian, ternyata, terlalu banyak menkonsumsi daging sapi bisa memiliki banyak efek samping yang kurang baik bagi kesehatan tubuh.

Dirangkum TribunShopping dari berbagai sumber, berikut ini beberapa efek samping yang bisa terjadi jika kamu terlalu banyak menkonsumsi daging sapi:

Ilustrasi hewan kurban menjelang idul adha yang dijual secara online untuk menghindari kerumunan saat pandemi Covid-19. (Pixabay/@ulleo)

1. Mudah mengantuk

Mengonsumsi daging sapi terlalu banyak juga bisa menyebabkan kelelahan dan kabut otak.

Hal ini dikarenakan protein dalam daging membutuhkan waktu yang lama untuk diproses.

Selain itu, makan daging terlalu banyak juga bisa membuat lemak jenuh yang ada pada daging bisa meningkatkan peradangan di dalam tubuh.

Jika kamu mengonsumsi daging terlalu banyak, bukan tidak mungkin laju peradangan akan sangat cepat sehingga fungsi organ-organ penting bisa mengalami gangguan.

Baca juga: Si Kecil Alergi Susu Sapi? Ini 4 Rekomendasi Susu Soya Terbaik yang Bisa Menggantikannya

2. Menimbulkan masalah pencernaan

Memiliki pencernaan yang lancar biasanya dibutuhkan dengan mengonsumsi makanan yang kaya akan kandungan serat.

Adapun daging sapi lebih banyak memiliki kandungan lemak daripada serat.

Terlalu banyak mengonsumsi makanan yang berlemak seperti daging sapi dapat menyebabkan masalah pada pencernaan, karena lemak tidak mudah dicerna oleh tubuh.

Untuk menghindari masalah pada pencernaan, kurangilah mengonsumsi daging sapi, dan menggantikan dengan makanan kaya akan kandungan serat seperti buah dan sayuran.

3. Berisiko kanker

Studi menunjukkan bahwa jika kamu mengonsumsi daging merah lebih dari 18 ons seminggu dapat meningkatkan risiko kanker kolorektal.

Sering mengonsumsi daging olahan juga membuat tubuh rentan terhadap kanker lambung dan kanker usus besar, menurut American Institute for Cancer Research.

4. Dehidrasi

Efek samping lain dari semua protein dalam makanan yang kaya daging adalah dibutuhkannya banyak air tubuh untuk memprosesnya, membuat Anda dehidrasi.

Rekomendasi resmi untuk protein hanya sekitar 0,36 gram per pon berat badan bagi kebanyakan orang yang tidak banyak bergerak.

(Arimbi Haryas Prabawanti/TribunShopping)

Komentar
Tulis komentar Anda...(max 1500 karakter)

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.


Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Artikel Terkini

Alat Elektronik

18 Daftar Harga Mesin Cuci Portable yang Cocok untuk Apartemen dan Anak Kos

Perlengkapan Mom and Baby

4 Rekomendasi Gendongan Bayi yang Nyaman dan Aman untuk Sehari-hari

Tips Mom and Baby

Jangan Abaikan, Ini 7 Tips Aman Menggunakan Makeup saat Hamil

Alat Elektronik

Review PHILIPS Kipas Angin Berdiri ACP620/00 dengan Fitur Airflow yang 2 Kali Lebih Kuat

Tips Home Care

7 Pestisida Alami untuk Mengusir Hama pada Tanaman Hias, Termasuk Pakai Bahan Dapur