TRIBUNSHOPPING.COM - Memiliki ikan hias di akuarium memang memiliki banyak manfaat.
Selain dapat mempercantiki dekorasi rumah, memiliki ikan hias di akuarium dapat memberikan kesan menenangkan dalam keluarga.
Ikan hias juga terbukti dapat meredam stres yang dialami seseorang.
Namun, jika kamu memiliki ikan hias di dalam akuarium, ada satu kewajiban khusus selain memberi ikan makan.
Yaitu rutin membersihkan akuarium, agar ikan peliharaan tetap sehat, dan tentunya akuarium tetap terlihat indah.
Baca juga: Tips Cegah Tak Berlumut Rawat Kolam Renang Rumah
Nah, kali ini Tribunshopping akan memberikan beberapa tips dalam membersihkan akuarium di rumah.
1. Memindahkan ikan di bak berisi air bersih
Langkah pertama yang harus dilakukan saat akan membersihkan akuarium tentu memindahkan ikan terlebih dahulu.
Pindah ikan-ikan dari akuarium ke dalam bak berisi air bersih agar mereka tetap hidup.
2. Keluarkan dekorasi dari Akuarium
Selain diisi dengan ikan-ikan yang lucu, akurium biasanya diberi dekorasi-dekorasi penunjangnya.
Biasanya kamu akan meletakkan batu-batuan kerikil, tumbuhan plastik atau asli, dan juga pajangan lainnya.
Setelah mengeluarkan ikan-ikan hias, keluarkan seluruh dekorasi tersebut dan masukkan ke dalam ember terpisah.
Cuci bersih dekorasi dengan air sehingga seluruh kotoran dan lumut yang bersarang hilang lalu keringkan.
3. Mulai bersihkan kaca akuarium
Baca juga: Punya Kolam Renang di Rumah? 5 Bahaya Kesehatan Ini Mengintai Jika Berlebihan Melarutkan Kaporit
Berikutnya yang perlu kamu lakukan adalah membersihkan kotoran yang ada pada kaca akuarium.
Untuk membersihkan kotoran-kotoran berupa lumut ini, kamu dapat menggunakan spons atau sikat yang berbahan halus.
Gosok lumut-lumut tersebut sampai terlepas dari kaca.
Perhatikan dengan seksama agar tidak ada sisi yang terlewat.
Selain spons dan sikat, kamu juga dapat menggunakan alat pembersih lumut akuarium khusus.
Alat ini sangat mudah ditemukan di beberapa toko perlengkapan akuarium atau toko hewan.
Bentuknya serupa penghapus papan tulis dengan bantalan spons.
Namun, pada permukaannya terdapat magnet yang berfungsi untuk membersihkan kaca dengan mengontrol geraknya dari luar badan akuarium.
Setiap sudut dapat dijangkau dengan mudah menggunakan alat ini.
4. Memasukkan kembali dekorasi akuarium
Setelah selesai membersihkan akuarium, kamu bisa memasukkan semua dekorasi akuarium yang sudah bersih.
Pastikan benda-benda tersebut sudah bebas dari sabun atau bahan pembersih kimia lain agar tidak mencemari air akuarium.
5. Mengisi air akuarium
Mengganti seluruh air akuarium dengan air yang sama sekali baru sebenarnya justru berisiko mengganggu kesehatan ikan.
Perubahan kondisi sekitar ikan yang drastis seperti ini berpotensi memicu stres pada ikan yang bisa berujung pada gangguan kesehatan dan kematian.
Ikan tentu ingin lingkungan yang bersih untuk hidup, namun mereka juga ingin lingkungan yang mereka kenali, bukan yang sama sekali asing
Oleh karena itu, setiap kali kamu membeli ikan, pedagang akan menyertakan sejumlah air asal ikan tersebut.
Jika akuarium rutin dibersihkan, kamu hanya perlu mengganti 15 persen airnya sekali dalam sebulan.
Sebaliknya, jika akuarium terakhir dibersihkan lebih dari 2 bulan yang lalu, maka Anda perlu mengganti 25-50 persen airnya.
Setelah semua selesai, masukkan kembali ikan-ikan hiasmu dengan berhati-hati.(*)
(TRIRIN/TRIBUNSHOPPING.COM)