TRIBUNSHOPPING.COM - Kacamata adalah lensa tipis untuk mata guna menormalkan dan mempertajam penglihatan.
Namun kini, kacamata tak hanya menjadi alat bantu penglihatan dan juga sudah menjadi pelengkap gaya serta menjadi alat bantu khusus untuk menikmati hiburan seperti kacamata khusus tiga dimensi.
Tak cuma memiliki berbagai manfaat, kacamata juga memiliki berbagai gaya, bentuk dan manfaat yang berbeda-beda.
Dilansir TribunShopping dari berbagai sumber, berikut ini beberapa jenis dan bentuk kacamata yang perlu kamu ketahui:
1. Lensa kacamata progresif
Lensa progresif tmemiliki titik fokus ganda yang berguna untuk mengoreksi rabun dekat dan rabun jauh.
Keuntungan yang didapat dengan menggunakan lensa progresif adalah pengguna mampu untuk melihat dalam sudut pandang dengan jarak sedang.
Akan tetapi, lensa progresif tidak memiliki garis pembatas seperti pada lensa lainnya.
Oleh karenanya, perubahan fokus tidak terlihat terlalu jelas pada lensa kacamata progresif, sehingga pengguna yang menggunakannya membutuhkan beberapa waktu agar bisa terbiasa.
Lensa jenis ini biasanya dijadikan resep untuk pengguna yang mengalami gangguan penglihatan dimana pemusatan terjadi hanya pada objek dekat. Lensa progresif sering disebut juga sebagai lensa trifokal.
Baca juga: Perbedaan Makeup Remover atau Micellar Water, Lebih Efektif Mana untuk Mengangkat MakeUp?
Baca juga: Terlalu Sering Melihat Laptop? Gunakan 3 Kacamata Anti Radiasi Ini Agar Mata Tidak Rusak
2. Lensa trivex
Lensa trivex adalah lensa yang tipis, ringan, dan tahan terhadap benturan. Jenis lensa ini lebih banyak digunakan untuk kacamata keselamatan dan kacamata anak-anak.
Selain itu, trivex juga mampu memberikan perlindungan terhadap sinar UV.Pada beberapa orang, jenis lensa kacamata trivex dapat memberikan penglihatan yang lebih baik.
3. Lensa kacamata mirror
Berbeda dengan jenis lensa sebelumnya yang tidak memiliki warna atau bening, lensa kacamata mirror adalah jenis lensa yang digunakan untuk kacamata hitam.
Jenis lensa ini merupakan tren yang sedang diminati, karena menghadirkan nuansa yang lebih klasik jika dibandingkan dengan kacamata hitam kebanyakan.
Hal ini bisa jadi karena lensa kacamata mirror menghadirkan siluet dengan berbagai warna cerah yang menarik, serta bentuk yang beragam sehingga pengguna dapat dengan bebas memilih model yang sesuai dengan keinginan.
4. Lensa kacamata transition
Keunikan dari lensa jenis ini adalah kemampuannya untuk berubah warna.
Perubahan warna pada lensa terjadi karena adanya sifat cahaya yang terpolarisasi.
Maka dari itu, pengguna yang sedang berada di luar ruangan dan terpapar oleh sinar matahari akan membuat lensa kacamata menjadi gelap.
Sebaliknya, pengguna yang berada dalam ruangan dengan pencahayaan yang minim tidak akan merubah warna lensa dan akan membuatnya tetap menjadi bening.
Toppers yang memiliki mata sensitif cocok sekali nih menggunakan lensa kacamata transisi karena dapat melindungi mata kamu dari pancaran sinar ultraviolet yang berbahaya.
(Arimbi Haryas Prabawanti/TribunShopping)