TRIBUNSHOPPING.COM - Mandi menjadi kebiasaan dan kebutuhan sehari-hari untuk membersihkan diri dari berbagai macam kotoran setelah beraktivitas.
Mandi memang berfungsi buat menghilangkan kotoran dari tubuh, biar kita lebih segar, bersih, dan bebas dari kuman.
Bukan cuma itu, mandi dengan sabun dan produk perawatan tubuh lainnya pun dapat membuat tubuh kita, terutama kulit, lebih sehat dan cantik.
Pastinya agar bersih dan terbebas dari kuman, kita menggunakan sabun untuk mandi.
Pernahkah kamu gonta ganti sabun mandi?
Baca juga: Rekomendasi 3 Bedak Padat yang Aman digunakan untuk Remaja
Baca juga: Bedak Tabur Vs Padat? Keduanya Memiliki Kelebihan dan Kekurangannya Masing-Masing
Biasanya jika kamu sering gonta ganti sabun mandi akan berdampak bagi kulit kamu loh.
Kok bisa?
Dilansir dari hellosehat.com, sebenarnya, efek dari produk sabun mandi akan berbeda karena tergantung dengan kondisi kulit setiap orang.
Maka itu, kebiasaan gonta-ganti sabun mandi mungkin hanya akan berdampak pada mereka yang memiliki kulit sensitif.
Sekilas mungkin varian sabun mandi yang beredar di pasaran terlihat mirip.
Menurut Stephen McNeil, profesor dari departemen Kimia di University of British Columbia kepada NPR, semua produk pembersih pada dasarnya memiliki bahan yang sama.
Produk pembersih biasanya mengandung molekul deterjen yang disebut sebagai surfaktan.
Surfaktan yang ada pada sabun pun sama-sama berfungsi untuk mengangkat partikel minyak dan membersihkannya dari kulit Anda.
Walaupun demikian, tidak sedikit dari produk tersebut yang menggunakan bahan kimia yang berbeda.
Sebagai contoh, bahan kimia sebagai pewarna dan pewangi untuk sabun akan berbeda pada beberapa produk.
Oleh karena itu, cobalah untuk mulai memilih sabun mandi yang sesuai dengan jenis kulit kamu.
Hal ini bertujuan agar kamu bisa merasakan manfaatnya secara maksimal dan terhindar dari kulit kering serta efek samping lainnya.