4 Cara Preloved Barang yang Sudah Tidak Dipakai Agar Kamar Terasa Nyaman

0
Penulis: Maria Arimbi Haryas Prabawanti
Editor: Andra Kusuma
Ilustrasi perempuan yang tidur dengan nyenyak di kamar yang nyaman untuk memulihkan energi sebelum beraktivitas.

TRIBUNSHOPPING.COM - Kamar tidur bisa menjadi salah satu ruangan favorit di rumah karena bisa menghabiskan banyak waktu, baik untuk berisitrahat atau bersantai.

Namun, terkadang selama berada di kamar kamu bisa merasa sesak dan sumpek karena terlalu banyak menyimpan barang.

Sebagai contohnya, ada beberapa koleksi baju bermerek yang menumpuk di dalam lemari. Terkadang kamu juga tidak sadar kalau tas di rak sudut telah berjejalan.

Nah, daripada jarang dipakai karena kamu sekarang lebih banyak berada di rumah, ada baiknya kamu menjualnya dengan sistem preloved.

Berbeda dengan barang bekas, preloved terasa lebih bergengsikarena sering dipakai untuk menjual barang-barang bermerek yang sudah dipakai pemiliknya, tetapi masih dalam keadaaan yang baik.

Lalu, barang apa saja yang bisa kamu jadikan preloved? Mulai dari baju, tas, jam tangan, sepatu, kacamata, hingga aksesori dari brand ternama, semua itu bisa kamu jadikan preloved.

Supaya barang preloved kamu cepat terjual, kamu bisa lakukan cara-cara ini.

Ilustrasi tanaman hias yang diletakkan di kamar dapat membantu ruangan dalam kamar mandi yang lembap menjadi lebih segar. (Kompas.com)

1. Jujur dengan kondisi barang

Kamu harus mengatakan kondisi barang dengan jujur, jika ada goresan atau noda, kamu bisa menuliskan dengan detail goresan apa atau noda dari mana dan sebesar apa.

Deskripsikan barang yang ingin kamu preloved dengan detail mulai dari ukuran, warna, berat, hingga kelebihan dan kelemahannya.

Jangan sampai kamu tidak mengatakan kondisi yang sebenarnya karena bisa mengecewakan pembeli. 

2. Ketahui harga barang di pasaran

Misalnya kamu ingin menjual tas merek A, coba kamu cari tahu terlebih dahulu harga yang ada di pasaran sekarang supaya bisa menentukan harga.

Mungkin barang tersebut sudah tidak ada di toko, tetapi kamu masih bisa mencarinya via online. Pastikan kamu menawarkan dengan harga yang sesuai, tidak kemahalan atau kemurahan ya.

Baca juga: 4 Kondisi Penyebab Bibir Gatal Secara Tiba-tiba, Pernah Mengalaminya?

Baca juga: Atasi Kulit Kering, Coba Gunakan 4 Handbody Lotion Ini Agar Kulitmu Lembap

3. Bersihkan barang terlebih dahulu

Sebelum menjualnya, lebih baik kamu bersihkan dulu barang preloved dengan baik, misal jika tas terlihat kotor, bersihkan dahulu dengan cara yang tepat.

Jika kamu ingin menjual baju, sebaiknya cuci dan setrika terlebih dahulu supaya terlihat menarik saat difoto.

Begitu juga jika kamu ingin preloved jam tangan, pastikan baterai jam masih aktif dan tali bebas dari debu.

Baca juga: Atasi Kulit Kering, Coba Gunakan 4 Facial Wash Ini Agar Kulitmu Lembap

Baca juga: Benarkah Dilarang Berenang Saat Menstruasi? Yuk Simak Penjelasannya

4. Sertakan foto yang baik

Supaya calon pembeli tertarik untuk membeli barang preloved-mu, sertakan foto yang detail dari barang tersebut.

Kamu bisa mengambil foto dari beberapa angle, perhatikan pencahayaan supaya warna dari barang tersebut terlihat jelas.

(Arimbi Haryas Prabawanti/TribunShopping)

Komentar
Tulis komentar Anda...(max 1500 karakter)

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.


Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Artikel Terkini

Tips Home Care

8 Tips Mencuci Celana Jeans agar Awet dan Tidak Mudah Rusak

Body Care

Review Asepso Antibacterial Body Wash Hygienic Fresh, Sabun Mandi Dengan Ekstrak Alami Buah Manggis

Produk Makeup

3 Rekomendasi Bedak DAZZLE ME, Ada Produk Baru dengan Invisible Finish

Produk Makeup

26 Daftar Makeup Madame Gie, Produk Lokal Harga Murah dan Sudah BPOM

Skincare

Kelebihan dan Kekurangan ANUA 3 Ceramide Panthenol Moisture Barrier Cream, Perbaiki Tekstur Kulit