TRIBUNSHOPPING.COM - Waxing merupakan proses pencabutan rambut di kaki atau tangan yang bersifat semi permanen (masih bisa tumbuh lagi dengan jangka waktu tertentu).
Agar hasilnya maksimal, waxing biasanya dibantu bahan lilin yang ditempelkan pada rambut atau bulu badan, dan kemudian melepaskannya untuk mencabut keluar bulu badan dari folikel.
Cara ini tidak hanya dilakukan oleh perempuan, namun juga para laki-laki yang notabene memiliki rambut kaki dan tangan lebih panjang dengan tujuan agar kulit nampak lebih bersih.
Meski bisa membuat kulit tangan dan kaki lebih bersih dan bebas rambut, tak banyak yang tahu, ternyata waxing juga memiliki efek samping yang cukup berbahaya.
Berikut 4 efek samping waxing yang dirangkum TribunShopping dari berbagai sumber:
1. Rambut tumbuh ke dalam
Dilansir dari mkpbody.com, kondisi rambut tumbuh ke dalam sering terjadi setelah kamu melakukan waxing pada kulit.
Krant M.D., seorang dermatolog di For Smith, Ark, mengatakan, menarik rambut dengan akar-akarnya, berarti akan ada rambut baru yang kecil yang mulai tumbuh di tempatnya.
Akibatnya, rambut baru tersebut secara alami biasanya lebih tebal serta memiliki sedikit kekuatan untuk menembus ke luar permukaan.
Oleh karena itu, rambut baru tertahan dan terjebak di bawah permukaan kulit, sehingga menyebabkan benjolan yang dapat terinfeksi dan dapat bertahan lama.
Kondisi ini disebut juga dengan ingrown hair dan dapat menyebabkan peradangan folikel rambut yang ditandai dengan adanya bintik kemerahan pada kulit yang gatal.
Baca juga: Penggemar Jaket Kulit Wajib Tau Begini Cara Merawat Jaket Berbahan Kulit yang Benar
Baca juga: Tak Banyak yang Tahu, 8 Kebiasaan Ini Ternyata Bisa Bikin Mata Sehat Bebas Minus
2. Menurunkan elastisitas kulit
Selain rambut tumbuh ke dalam, dampak buruk waxing adalah kulit dapat kehilangan elastisitasnya sehingga rentan berkerut.
Pasalnya, dalam proses waxing, bukan hanya kulit tubuh akan sering tertarik, namun, minyak alami yang tekandung di dalamnya pun akan turut berkurang.
Baca juga: Ingin Program Kehamilan Sukses? Dukung dengan 5 Rekomendasi Produk Susu Ini
Baca juga: Obat Nyamuk Saja Belum cukup? Ini 5 Cara Efektif Mencegah Serangan Nyamuk di Rumah
3. Memicu ruam dan peradangan
Ruam dan peradangan umumnya ditandai oleh rasa gatal, benjol, serta kulit yang terlihat bersisik atau terkelupas.
Kondisi tersebut biasanya dipicu oleh penggunaan wax yang terlalu banyak mengandung senyawa kimia yang tidak cocok untuk kulit.
4. Kulit jadi gelap
Peradangan yang disebabkan oleh waxing dapat menyebabkan kulit jadi gelap.
Ini biasanya terjadi di daerah ketiak.
Lilin panas yang dioleskan ke kulit dan tarikan yang terus menerus dapat menyebabkan kulit menghasilkan pigmen yang menyebabkan penggelapan area tersebut.
Untuk mengatasinya, tenangkan kulit dengan pelembab setelah waxing, kemudian, beberapa hari setelah waxing, eksfoliasi kulit untuk menyingkirkan sel-sel kulit mati dan kotoran.
(Arimbi Haryas Prabawanti/TribunShopping)