TRIBUNSHOPPING.COM - Layar handphone (HP) yang retak sering kali membuat pengguna khawatir.
Tidak hanya mengganggu tampilan, keretakan juga berpotensi memicu kerusakan lain jika tidak ditangani dengan tepat.
Keretakan layar HP sendiri bisa dipicu oleh beragam penyebab, termasuk benturan fisik dan tekanan berlebih.
Sayangnya, tidak semua orang langsung bisa mengganti layar HP yang retak karena berbagai alasan.
Mulai dari biaya penggantian, hingga ketersediaan waktu untuk mengirim perangkat ke tempat perbaikan.
Padahal, layar yang retak naasnya bisa semakin parah jika dibiarkan begitu saja.
Dengan langkah perawatan yang tepat, kerusakan bisa diminimalisir hingga pengguna siap melakukan perbaikan.
Berikut Tribunshopping.com rangkum lima tips jitu untuk merawat layar HP retak agar tidak semakin parah dan tetap aman digunakan.
1. Pasang Tempered Glass

Memasang tempered glass atau pelindung layar bisa menjadi langkah awal untuk melindungi permukaan yang retak.
Dikutip dari situs resmi TCL, memasang pelindung layar dan casing yang kokoh dapat mencegah retakan melebar.
Bukan itu saja, dukungan perlindungan tambahan ini dapat melindungi layar dari benturan selanjutnya.
Pilih tempered glass yang sesuai dengan ukuran layar dan pastikan pemasangannya rapi agar tidak ada celah.
Dengan perlindungan tambahan ini, pengguna bisa tetap memakai HP dengan lebih aman sambil menunggu perbaikan.
Meski begitu, pemasangan tempered glass hanya bersifat sementara dan tidak menggantikan perbaikan permanen.
Baca juga: 5 Tanda Layar HP Perlu Segera Diganti, Bukan cuma karena Pecah dan Retak
2. Manfaatkan Selotip Transparan

Jika belum bisa segera memasang tempered glass, selotip transparan bisa menjadi solusi darurat.
Cara ini dapat membantu menahan pecahan kaca dan mencegah debu atau cairan masuk ke dalam layar.
Gunakan selotip yang bening dan tipis agar tetap nyaman digunakan serta tidak mengganggu tampilan.
Pastikan permukaan layar dibersihkan terlebih dahulu sebelum menempelkan selotip agar daya rekatnya lebih kuat.
Meskipun sederhana, cara ini cukup efektif untuk mencegah kerusakan meluas.
Namun, solusi ini sebaiknya hanya digunakan sementara sampai layar diganti dengan yang baru.
3. Hindari Tekanan Berlebih

Layar retak cenderung lebih rapuh sehingga mudah pecah jika terkena tekanan tambahan.
Menurut Lifewire, menaruh HP di saku belakang menjadi salah satu kebiasaan yang perlu diperhatikan.
Bagaimana tidak, sebab kebiasaan ini bisa merusak atau bahkan memperparah keretakan.
Bukan itu saja, meletakkan barang berat di atasnya layar HP juga bisa memperparah kerusakan.
Sebaiknya letakkan HP di tempat yang aman dan gunakan casing pelindung untuk mengurangi risiko tekanan.
Saat menggunakan layar sentuh, usahakan menekan dengan lembut dan hindari mengetuk terlalu keras.
Jika memungkinkan, aktifkan fitur navigasi gestur untuk meminimalkan sentuhan di area yang retak.
Langkah ini membantu memperpanjang usia pakai layar sebelum perbaikan dilakukan.
4. Backup atau Cadangkan Data

Perlu diperhatikan, kerusakan layar sering kali menjadi awal dari masalah yang lebih serius.
Di kemudian hari, ada kemungkinan layar yang retak tiba-tiba berhenti merespons atau mati total.
Oleh karena itu, lakukan pencadangan atau backup data secara berkala.
Tujuannya tidak lain yakni untuk menghindari kehilangan file penting saat kondisi paling buruk terjadi.
Manfaatkan layanan cloud seperti Google Drive atau Dropbox untuk menyimpan foto, video, dan dokumen.
Jika kapasitas penyimpanan cloud terbatas, simpan data di laptop atau hard drive eksternal.
5. Periksa Kondisi Layar Secara Berkala

Tidak kalah penting, memeriksa kondisi layar secara berkala dapat membantu mengetahui apakah kerusakan bertambah parah.
Tanda-tanda seperti retakan melebar, munculnya garis hitam, atau respons sentuhan yang berkurang bisa menjadi indikasi layar harus segera diganti.
Periksa juga apakah ada kebocoran cahaya atau perubahan warna pada bagian yang retak.
Jika gejala tersebut muncul, sebaiknya hindari penggunaan berlebihan agar kerusakan tidak menjalar ke komponen lain.
Pemeriksaan rutin memungkinkan pengguna mengambil tindakan lebih cepat sebelum kerusakan menyebar.
Segera Ganti Layar, Jika Fungsinya Terganggu
Meski perawatan sementara bisa memperlambat kerusakan, mengganti layar tetap menjadi solusi terbaik.
Sebab penggunaan layar retak dalam jangka panjang berisiko merusak panel internal dan mengurangi respons sentuhan.
Apalagi jika retakan menyebabkan layar tidak menampilkan gambar dengan jelas atau muncul dead pixel (bagian yang mati).
Mengganti layar di pusat layanan resmi memastikan komponen yang digunakan berkualitas dan sesuai standar.
Proses perbaikan ini juga mengembalikan kenyamanan penggunaan HP seperti semula.
Demikian rangkuman lima tips merawat layar HP retak agar tidak semakin parah.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RamaFitra/Tribunshopping.com)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!