TRIBUNSHOPPING.COM - Charger handphone (HP) yang terlihat biasa saja belum tentu produk asli atau dari pabrikan resmi.
Banyak charger palsu atau KW beredar di pasaran, bahkan dijual dengan harga yang tidak jauh berbeda dari aslinya.
Padahal, memakai charger yang tidak asli bisa berdampak buruk bagi kesehatan baterai pada perangkat.
Beberapa ciri fisik dan teknis sebenarnya bisa dikenali untuk membedakan mana charger asli dan tiruan.
Dirangkum dari beberapa sumber, berikut lima cara mengecek charger HP asli atau bukan, agar tak tertipu barang KW.
1. Perhatikan Kualitas Bahan dan Finishing

Charger asli umumnya dibuat dengan bahan berkualitas dan tampilan luar yang rapi.
Permukaan bodinya halus, tidak ada bagian yang terasa tajam atau kasar saat disentuh.
Finishing-nya juga terlihat presisi, mulai dari sambungan antar komponen hingga cetakan label.
Berbeda dengan charger palsu, yang sering kali tampak murahan dan kurang solid saat digenggam.
Cacat produksi seperti warna tidak merata atau sambungan renggang bisa menjadi tanda awal barang KW.
Jadi sebelum membeli, perhatikan dengan saksama tampilan fisik charger secara keseluruhan.
Baca juga: 5 Tips Ampuh Merawat Charger HP agar Awet, Jangan Asal Cabut dari Stopkontak
2. Cek Berat Charger

Charger asli biasanya memiliki bobot yang lebih berat dibandingkan charger palsu.
Hal ini karena komponen di dalamnya menggunakan material yang lebih lengkap dan tahan lama.
Sebaliknya, charger KW sering dibuat dengan komponen murah yang ringan dan minim proteksi.
Baca juga: 5 Penyebab Korsleting Listrik pada Charger HP yang Perlu Diwaspadai, Jangan Lagi Anggap Remeh
Meski perbedaan beratnya tidak terlalu besar, tetap bisa dirasakan saat digenggam.
Jika punya charger ori bawaan dari HP, bisa dijadikan pembanding saat mengecek.
3. Amati Logo dan Tulisan

Ciri khas charger asli terletak pada tulisan dan logo pabrikan yang tercetak dengan jelas.
Huruf-hurufnya tajam, tidak buram, dan biasanya menggunakan jenis font standar dari merek resmi.
Pada charger KW, cetakan logo sering kali tidak presisi, bahkan bisa tampak pudar atau salah eja.
Perhatikan juga informasi teknis seperti voltase, ampere, serta nomor model.
Tulisan pada charger asli biasanya lebih lengkap dan sesuai dengan standar keamanan.
Jika tampilan tulisan terlihat sembarangan, ada kemungkinan itu charger palsu.
4. Gunakan Aplikasi atau Alat Pengukur Daya

Selain tampilan fisik, charger asli juga bisa dicek lewat performa dayanya.
Gunakan alat seperti USB tester atau aplikasi pendeteksi arus untuk melihat kestabilan output daya.
Charger ori biasanya mengeluarkan arus yang sesuai dengan spesifikasi perangkat.
Jika arus yang dihasilkan tidak stabil atau terlalu kecil, bisa jadi itu charger KW.
Beberapa aplikasi di Play Store juga bisa membantu mengukur kecepatan pengisian.
Tes sederhana ini cukup membantu untuk membedakan charger berkualitas dan tiruan.
5. Beli dari Toko Resmi atau Distributor Terpercaya

Langkah paling aman adalah membeli charger langsung dari toko resmi atau mitra distributor yang sudah terpercaya.
Biasanya, produk asli dilengkapi dengan kemasan rapi, stiker garansi, atau label khusus.
Beberapa merek bahkan menyediakan kode verifikasi keaslian yang bisa dicek secara online.
Baca juga: 5 Cara Ampuh Mengatasi HP Dicas Tidak Bertambah Tapi Baterai Malah Berkurang
Hindari membeli dari toko sembarangan yang tidak jelas sumber barangnya.
Meski harganya sedikit lebih mahal, membeli di tempat resmi menjamin kualitas dan keamanan.
Demikian rangkuman informasi tentang charger HP asli atau bukan, semoga bermanfaat!(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RamaFitra/Tribunshopping.com)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!