TRIBUNSHOPPING.COM - Kuota internet yang cepat habis bisa jadi masalah besar, terutama bagi pengguna yang mengandalkan paket data untuk aktivitas harian.
Tanpa disadari, beberapa kebiasaan kecil bisa membuat konsumsi kuota semakin boros.
Mulai dari streaming video tanpa pengaturan, penggunaan media sosial berlebihan, hingga update aplikasi yang berjalan otomatis.
Jika dibiarkan, kebiasaan ini bisa membuat pengeluaran semakin membengkak karena harus sering membeli kuota tambahan.
Untuk menghindarinya, penting memahami apa saja yang bisa menyebabkan boros kuota.
Berikut lima kebiasaan buruk yang sebaiknya segera dihindari.
1. Tidak Memperhatikan Kualitas Video Saat Streaming

Streaming video menjadi salah satu aktivitas yang paling banyak menghabiskan kuota internet.
Tanpa disadari, menonton video dengan kualitas tinggi seperti 1080p atau 4K bisa menguras paket data dalam waktu singkat.
Platform seperti YouTube, Netflix, dan TikTok sering kali menyesuaikan kualitas video secara otomatis sesuai dengan kecepatan internet.
Jika tidak dikontrol, video akan diputar dalam resolusi tinggi yang lebih boros kuota.
Menggunakan WiFi memang bisa jadi solusi, tetapi saat memakai data seluler, sebaiknya atur kualitas video ke 480p atau 720p untuk menghemat.
Baca juga: 6 Tips Menghemat Kuota Internet Saat Streaming YouTube, Anti-Boros Meski Tanpa Jaringan WiFi
Selain itu, mengaktifkan fitur penghemat data di aplikasi streaming juga bisa membantu mengurangi konsumsi kuota.
Beberapa platform menyediakan opsi unduhan, ini memungkinkan pengguna menonton video secara offline tanpa perlu memakai kuota berulang kali.
2. Lupa Waktu Ketika Berselancar di Sosial Media

Media sosial sering kali membuat pengguna lupa waktu dan terus menggulir layar tanpa henti.
Aplikasi seperti Instagram, TikTok, dan Facebook menampilkan konten berupa foto dan video yang membutuhkan banyak kuota untuk dimuat.
Semakin lama berselancar, semakin banyak data yang terpakai tanpa disadari.
Fitur autoplay pada video juga menjadi penyebab utama borosnya kuota saat menggunakan media sosial.
Jika dibiarkan aktif, setiap video yang muncul akan diputar otomatis, meskipun pengguna tidak benar-benar ingin menontonnya.
Salah satu cara menghemat kuota adalah dengan menonaktifkan autoplay dan mengatur kualitas media ke mode hemat data.
Mengurangi waktu bermain media sosial juga bisa menjadi solusi agar kuota tidak cepat habis.
Selain menghemat paket data, membatasi penggunaan media sosial juga membantu menghindari ketergantungan yang berlebihan.
3. Pembaruan Aplikasi Tanpa Kontrol

Update aplikasi yang berjalan otomatis sering kali tidak disadari tetapi bisa menghabiskan kuota dalam jumlah besar.
Beberapa aplikasi memiliki ukuran pembaruan yang cukup besar, bahkan bisa mencapai ratusan megabyte.
Jika fitur update otomatis aktif, aplikasi akan memperbarui dirinya sendiri begitu ada versi terbaru, meskipun sedang menggunakan data seluler.
Akibatnya, kuota bisa terkuras tanpa peringatan dan pengguna baru menyadarinya setelah paket data hampir habis.
Untuk menghindari hal ini, sebaiknya atur pembaruan aplikasi hanya saat terhubung ke WiFi.
Pengguna bisa mengubah pengaturan ini melalui Google Play Store atau App Store agar update tidak berjalan secara otomatis saat memakai data seluler.
Selain menghemat kuota, mengontrol pembaruan aplikasi juga membantu menghindari penyimpanan penuh akibat update yang terlalu sering.
Jika memungkinkan, pilih pembaruan manual hanya untuk aplikasi yang benar-benar diperlukan.
4. Membuat Hotspot Tanpa Batasan

Berbagi koneksi internet dengan perangkat lain melalui hotspot bisa menjadi solusi praktis, tetapi juga berisiko membuat kuota cepat habis.
Saat hotspot aktif, perangkat yang terhubung bisa menggunakan data tanpa batas jika tidak dikontrol dengan baik.
Beberapa perangkat bahkan bisa melakukan update otomatis atau mengunduh file besar tanpa sepengetahuan pemilik hotspot.
Selain itu, jika hotspot tidak dibatasi, pengguna lain bisa mengaksesnya tanpa izin, menyebabkan konsumsi kuota semakin meningkat.
Untuk menghindari boros kuota, sebaiknya atur batas penggunaan data pada hotspot melalui pengaturan handphone (HP).
Beberapa perangkat memungkinkan pengguna membatasi jumlah data yang bisa dipakai oleh perangkat yang terhubung.
Selain itu, mengaktifkan kata sandi pada hotspot juga penting agar tidak ada orang lain yang menggunakannya secara bebas.
Jika memungkinkan, gunakan hotspot hanya untuk keperluan darurat dan bukan untuk aktivitas berat seperti streaming atau download.
5. Mengabaikan Mode Hemat Data

Banyak HP dan aplikasi kini sudah menyediakan fitur hemat data, tetapi tidak semua pengguna memanfaatkannya.
Mode hemat data bisa membantu mengurangi konsumsi kuota dengan membatasi penggunaan internet di latar belakang.
Jika fitur ini tidak diaktifkan, aplikasi tetap bisa mengakses internet meskipun sedang tidak digunakan.
Akibatnya, kuota bisa berkurang tanpa disadari hanya karena aplikasi berjalan di background.
Beberapa aplikasi seperti Instagram dan YouTube juga memiliki pengaturan hemat data yang bisa diaktifkan secara manual.
Selain itu, sistem operasi Android dan iOS menyediakan opsi penghemat data yang bisa membatasi penggunaan kuota di seluruh aplikasi.
Demikian lima kebiasaan buruk yang tanpa disadari bisa membuat kuota internet cepat habis.
Segera sadari, atau tidak, cepat habisnya kuota internet bisa membuat pengeluaran bulanan membengkak.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RamaFitra/Tribunshopping.com)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!