TRIBUNSHOPPING.COM- Furnitur di dalam rumah hadir untuk menciptakan kenyamanan, fungsionalitas, dan keindahan.
Termasuk furnitur kayu yang punya daya tarik tersendiri.
Dapatkan kain lap microfiber berkualitas untuk menjaga kebersihan furnitur, klik di sini.
Namun, furnitur kayu juga dapat mengalami kerusakan seiring waktu, salah satunya adalah masalah keropos.
Furnitur yang keropos tidak hanya mempengaruhi penampilan, tetapi juga mengurangi daya tahannya saat digunakan.
Hal ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor seperti faktor usia, paparan terhadap kelembapan, panas, dan sinar matahari.
Furnitur yang sudah berusia tua lebih rentan terhadap kerusakan.
Baca juga: 8 Cara Mengatasi Kusam pada Furnitur Kayu Tanpa Vernis dan Cat
Tapi kamu juga bisa mencegah kerusakannya sedini mungkin dengan berbagai cara.
Berikut ini 6 tipsnya dilansir dari berbagai sumber:
1. Perhatikan Kelembapan Ruangan

Kelembapan yang terlalu tinggi atau rendah dapat menyebabkan furnitur, terutama yang terbuat dari kayu, menjadi rapuh atau keropos.
Sebaiknya, jaga kelembapan ruangan dalam kondisi stabil dengan menggunakan dehumidifier atau humidifier sesuai kebutuhan.
Menjaga kelembapan yang tepat akan membantu mempertahankan kekuatan dan daya tahan furnitur, menghindari kerusakan akibat kondisi ekstrem.
2. Gunakan Pelindung di Bagian yang Sering Digunakan

Bagian furnitur yang sering terpapar gesekan, seperti bantalan kursi, meja, atau bagian bawah furnitur lainnya, rentan mengalami kerusakan.
Gunakan pelindung seperti taplak meja, pelapis kursi, atau alas kaki untuk melindungi furnitur dari tekanan berlebihan, noda, dan kerusakan akibat gesekan yang berulang.
Pelindung ini dapat memperpanjang usia furnitur dan menjaga tampilannya tetap baik.
3. Hindari Beban yang Terlalu Berat

Furnitur yang sering menahan beban berat, seperti kursi atau meja yang digunakan untuk duduk atau meletakkan barang berat, lebih rentan mengalami kerusakan.
Pastikan furnitur dirancang untuk menahan beban tersebut, dan hindari menumpuk barang-barang yang terlalu berat di atasnya.
Beban yang berlebihan dapat menyebabkan struktur furnitur melemah dan rusak lebih cepat.
4. Lakukan Pemeriksaan Berkala

Melakukan pemeriksaan rutin pada furnitur sangat penting untuk mendeteksi kerusakan sejak dini. Periksa apakah ada bagian yang longgar, retak, atau aus, dan lakukan perbaikan kecil sebelum masalah menjadi lebih besar.
Jika diperlukan, segera lakukan perbaikan atau penggantian bagian yang rusak agar furnitur Anda tetap awet dan dapat digunakan dalam jangka panjang.
5. Jangan Letakkan Furnitur Kayu Terlalu Mepet dengan Tembok

Lanjut untuk tips ketiga bisa kamu mulai dengan kontrol kelembapan secara manual.
Yap, salah satu caranya yakni memperhatikan penempatan furnitur kayu dengan baik.
Biasanya, saat musim hujan bagian rumah yang cukup lembap yakni dinding atau tembok.
Usahakan untuk tak meletakkan furnitur kayu terlalu mepet dengan dinding yang lembap tersebut.
Jika dipaksakan, bukan tak mungkin furnitur kayu juga akan berdampak.
Letakkan di tempat-tempat yang dirasa kering atau bebas lembap.
6. Hindarkan dari Sinar Matahari Langsung

Sinar matahari langsung dapat menyebabkan furnitur, terutama yang terbuat dari bahan kayu atau kulit, menjadi kering dan cepat retak.
Tempatkan furnitur di area yang tidak terkena sinar matahari langsung atau gunakan tirai atau pelindung UV untuk melindungi furnitur dari kerusakan akibat paparan sinar matahari.
Harga yang tertera sewaktu-waktu bisa berubah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RIFA/TRIBUNSHOPPING.COM)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!