5 Tips Menyimpan Nasi di Bulan Puasa agar Awet dan Tidak Cepat Basi, Anti Mubazir

Meski begitu di sisi lain, ada beberapa orang yang masih memasak nasi dengan cara konvensional memakai kompor.

Baca juga: 5 Penyebab Nasi di Rice Cooker Cepat Basi, Bisa Jadi Kurang Matang Saat Memasak

Setelah nasi matang, ada baiknya segera pindahkan nasi ke dalam wadah kedap udara jika ingin lebih awet.

Apalagi jika ada banyak nasi yang belum termakan saat santap sahur.

Hal seperti ini juga dapat dilakukan bila kamu memasak nasi di malam hari untuk dimakan saat sahur besok.

Seperti dihimpun dari berbagai sumber, tujuan dari hal ini yakni untuk mencegah nasi terkena udara di ruangan terbuka.

Sebab, paparan udara dipandang beresiko memicu pertumbuhan jamur dan bakteri penyebab nasi basi.

Miyako MCM-528

Tokopedia Rp243,200Shopee Rp247,200

2. Letakkan Wadah Nasi di Tempat Kering dan Sejuk

Tidak kalah penting agar nasi jadi lebih awet.

Simpan nasi dalam wadah kedap udara dan letakkan di tempat yang bersih, kering dan sejuk.

Pasalnya, suhu terlalu panas dan kelembaban tinggi disebut-sebut mempercepat nasi menjadi basi.

Oleh karenanya, tempat yang kering dan sejuk akan terasa lebih aman.

Tujuannya tidak lain agar benda atau apapun yang ada di sekitar tak memengaruhi nasi.

Dengan kata lain, nasi tidak berubah baik dari kualitas, tampilan maupun rasanya.

Cosmos Rice Cooker Non Stick CRJ-3306

Tokopedia Rp237,500Shopee Rp252,600

3. Taruh Nasi di Dalam Kulkas

Kulkas menjadi salah satu opsi terbaik saat kamu ingin nasi jadi lebih awet.

Hal ini tidak lepas dari kepopuleran kulkas yang banyak dipakai untuk mengawetkan dan menjaga kesegaran bahan makanan.

Namun saat melakukannya, pastikan untuk tetap menggunakan wadah kedap udara.

Baca juga: 5 Tips Menanak Nasi di Rice Cooker Tanpa Lengket dan Kering, Salah Satunya Bisa Pakai Mentega

Sebab umumnya, akan ada banyak bahan makanan yang tersimpan di dalam kulkas.

Dengan bau dan karakteristiknya masing-masing, hal ini ditakutkan dapat mempengarui nasi yang disimpan.

Lebih-lebih, kamu dapat menyimpan nasi di dalam freezer.

Hal seperti ini dapat dilakukan khususnya pada nasi pulen yang kebanyakan punya kadar air lebih tinggi.

Dengan menyimpan nasi di dalam freezer, kandungan air akan dibekukan sementara sehingga nasi jadi tidak mudah busuk dan basi.

NIKO Mini Rice Cooker Kawai 1L

Tokopedia Rp199,000Shopee Rp202,000

4. Hangatkan Nasi Jika Ingin Dikonsumsi

Tips selanjutnya yakni hangatkan nasi jika ingin dikonsumsi.

Perlu dicatat, hal ini dapat dilakukan hanya bila nasi memang akan dimakan.

Oleh karenanya, pastikan mengambil porsi nasi secukupnya agar tidak bolak-balik disimpan dalam kulkas.

Sebab terlalu sering mendinginkan dan memanaskan nasi malah beresiko membuatnya lebih cepat basi.

Daripada mubazir, bukankah lebih baik nasi dimasak dan dimakan sesuai dengan kebutuhan?

NIKO Mini Rice Cooker Kawai 1L

Shopee Rp202,000Tokopedia Rp199,000

5. Hindari Menyimpan Nasi Lebih dari Sehari

Saat menyimpan nasi yang belum termakan, perhatikan durasinya.

Pastikan untuk tidak menyimpan nasi lebih dari satu hari.

Bahkan idealnya, nasi tidak boleh dibiarkan begitu saja lebih dari 12 jam pada suhu ruangan.

Untuk itu agar tidak mubazir, ada baiknya sesuaikan kembali beras yang dimasak.

Hal ini tidak lain bertujuan agar nasi yang dimasak segera habis dan tidak meninggalkan sisa.

Baca juga: 7 Cara Membersihkan Rice Cooker dengan Benar, Bebas Kerak dan Kotoran

Itulah setidaknya lima tips menyimpan nasi agar tahan lama dan tidak cepat basi.

Rangkaian tips tersebut dapat dipraktikkan di momen puasa bulan Ramadhan 2024 ini.

Walaupun mungkin terdengar sepele, kamu perlu menyimpan nasi dengan benar agar tidak basi dan tak berujung pada mubazir. (*)