zoom-inlihat foto
7 Tips Mengatasi Bau Apek dari Karpet, Kembali Segar dengan Bahan Alami Rumahan
kompas.com
Ilustrasi karpet yang berbau bisa kamu atasi dengan berbagai bahan alami. 

TRIBUNSHOPPING.COM- Penggunaan karpet di dalam rumah memang punya banyak manfaat.

Bukan hanya bikin ruangan terasa lebih hangat, namun penggunaan karpet bisa membuat ruangan tampak lebih lebar, meredam suara, mempercantik tampilan rumah, dan lain sebagainya.

Dapatkan vacuum cleaner berkualitas untuk kemudahan pembersihan debu.

Namun, karpet yang hampir setiap hari bersentuhan dengan telapak kaki ini tentu saja rawan kotor dan berbau.

Kadang walau sudah dibersihkan, bau ini masih ada dan mengganggu kenyamanan.

Bau apeknya bahkan bisa menyebar ke berbagai sisi ruangan.

Baca juga: 3 Cara Menghilangkan Noda Cat di Karpet, Bisa Menggunakan Sabun Cuci Piring

Tapi tenang, gak melulu harus ke jasa pembersih profesional, ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk menyegarkan karpet.

Berikut ini 7 tipsnya dilansir dari berbagai sumber:

1. Taburi Baking Soda

Ilustrasi Baking Soda yang punya beragam kegunaan dan manfaat.
Ilustrasi Baking Soda yang punya beragam kegunaan dan manfaat. (everydayhealth.com)

Selain berfungsi sebagai pengembang adonan, baking soda dikenal mampu meminimalisir adanya bau tak sedap, termasuk karpet.

2 dari 4 halaman

Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu menaburkan bubuk soda kue diatas bulu-bulu karpet, hal tersebut dilakukan minimal 30 menit.

Jika ingin hasil lebih maksimal, kamu bisa mendiamkan soda kue berada di atas karpet semalaman.

Kurumi UV Vacuum Cleaner KV 01 produk.
Kurumi UV Vacuum Cleaner KV 01 produk.

Lakukan hal tersebut secara rutin untuk memaksimalkan hasil dan ruangan bebas bau tak sedap.

Jika sudah selesai, kamu bisa  membersihkan soda kue  dengan vacuum.

Soda kue sangat mudah dijumpai di mana saja termasuk supermarket terdekat, namun jika kamu cukup sibuk, saat ini berbagai toko online sudah menyediakan produk tersebut.

2. Jemur Secara Rutin

Ilustrasi karpet bulu yang harus dijemur secara rutin untuk cegah bau.
Ilustrasi karpet bulu yang harus dijemur secara rutin untuk cegah bau. (sajiansedap Grid.id)

Karpet yang terlalu lembap akan mudah ditumbuhi jamur dan berbagai bakteri sehingga bisa menimbulkan alergi hingga bau apek.

Oleh karena itu, selesai mencuci karpet ada baiknya kamu menjemurnya di tempat yang berangin agar air-air yang mengendap di dalamnya dapat segera kering dan tidak menimbulkan bakteri baru.

Usahakan untuk menjemur karpet di tempat-tempat yang berangin namun tak terkena sinar matahari langsung.

Sinar matahari yang mengenai karpet secara langsung dapat berpengaruh pada kualitas bahan karpet dan warna yang dimiliki.

NOTALE V Anti Dust Mite Vacuum Cleaner.
NOTALE V Anti Dust Mite Vacuum Cleaner.
3 dari 4 halaman

Selain itu, sinar matahari yang terlalu panas dapat merusak dan membuat warna karpet luntur secara perlahan sehingga membuat tampilannya tak cantik lagi.

Jika kamu menjemur di tempat berangin, hal tersebut dirasa lebih efektif karena pengeringan akan terjadi lebih maksimal sampai ke dalam-dalamnya untuk menghindari masih ada bagian lembap tertinggal.

3. Gunakan Vacuum Cleaner

Ilustrasi membersihkan karpet yang berdebu dengan vacuum cleaner.
Ilustrasi membersihkan karpet yang berdebu dengan vacuum cleaner. (carpetcleaninghamilton.com.au)

Penting untuk membersihkan karpet secara rutin, kamu bisa memanfaatkan vacuum cleaner

Bukan hanya mengatasi debu, vacuum juga bisa bantu mengurangi bau apek pada karpet.

Hal ini bisa dimulai dengan membersihkan debu dan kotoran dengan bantuan vacuum cleaner.

Disarankan untuk memindahkan seluruh barang-barang yang ada di atas karpet, lalu bawa ke ruangan yang lebih lebar.

4. Gunakan Cuka

Ilustrasi cuka yang bisa dipakai untuk membersihkan karpet.
Ilustrasi cuka yang bisa dipakai untuk membersihkan karpet. (thespruce.com)

Bukan hanya bahan alami dari baking soda, kamu bisa memanfaatkan cuka dalam mengatasi bau apek karpet.

Cukup jadikan sebagai bahan semprot.

4 dari 4 halaman

Tapi perlu diingat, hindari terlalu membasahi karpet dengan semprotan air cuka.

Selain menyemprotkan, kamu juga bisa mengelap karpet dengan kain.

Jangan lupa basahi kain dengan larutan cuka.

Baca juga: Noda Karpet Bikin Kesal? Ini 5 Bahan Alami untuk Pembersihan Efektif

Supaya hasil lebih maksimal, jangan lupa untuk mendiamkan bahan supaya bekerja sekitar 15 menit.

Kalau sudah, kamu bisa pakai kain bersih untuk membersihkannya.

Tenang, aroma cuka akan hilang saat sudah kering.

5. Campuran Air dan Deterjen

Ilustrasi deterjen yang punya segudang manfaat untuk pembersihan rumah.
Ilustrasi deterjen yang punya segudang manfaat untuk pembersihan rumah. (kompas.com)

Selain keempat cara di atas, kamu juga bisa memanfaatkan air dan deterjen untuk mengatasi noda karpet.

Caranya, cukup campurkan air hangat dengan deterjen cair yang tidak beraroma.

Kamu bisa mengoleskan campuran ini pada area karpet yang berbau menggunakan kain bersih atau sikat lembut.

GOTO Noxi Vacuum Cleaner
GOTO Noxi Vacuum Cleaner

Cara ini bisa dibarengi dengan proses menggosok secara perlahan untuk mengangkat bau dan kotoran yang terperangkap di dalam serat karpet.

Langkah terakhir yakni bilas karpet dengan air bersih dan keringkan sampai serat.

6. Gunakan Minyak Esensial

Ilustrasi minyak esensial untuk bantu atasi bau karpet.
Ilustrasi minyak esensial untuk bantu atasi bau karpet. (Unsplash / Towfiqu barbhuiya)

Punya banyak pilihan aroma herbal yang menenangkan, minyak esensial bisa bantu mengatasi bau pada karpet.

Aroma khas yang dimiliki ini bisa memberikan aroma segar yang dapat mengatasi bau yang tidak diinginkan pada karpet.

Tanpa perlu langkah yang repot, kamu hanya harus mencampurkan beberapa tetes minyak esensial dengan air hangat dalam botol semprot.

Pastikan disemprot secara merata pada karpet yang berbau dan biarkan mengering secara alami.

7. Gunakan Sabun Bayi

Ilustrasi karpet yang berbau bisa kamu atasi dengan berbagai bahan alami.
Ilustrasi karpet yang berbau bisa kamu atasi dengan berbagai bahan alami. (kompas.com)

Untuk sofa yang berbahan dasar kulit, kamu bisa memanfaatkan sabun bayi loh.

Caranya, tuangkan sabun bayi ke permukaan sofa.

Kemudian, basahi dengan menuangkan sedikit air di atasnya.

DEERMA Vacuum Cleaner 2in1 DX700.
DEERMA Vacuum Cleaner 2in1 DX700.

Untuk mengeringkannya, cukup gunakan lap atau kain bersih.

Tapi disarankan untuk tidak menjemur sofa kulit di bawah sinar matahari langsung karena bisa membuatnya rusak.

(RIFA/TRIBUNSHOPPING.COM)

Selanjutnya

Artikel Terkait

Noda Karpet Bikin Kesal? Ini 5 Bahan Alami untuk Pembersihan Efektif

Noda Karpet Bikin Kesal? Ini 5 Bahan Alami untuk Pembersihan Efektif

Tak perlu risau dengan noda karpet yang membandel, kamu bisa menghilangkannya dengan berbagai bahan alami saja, termasuk es batu yang ramah kantong.

Artikel Populer

Review Lengkap Asepso Kemasan Oren: Manfaat, Kelebihan Hingga Kekurangan

Review Lengkap Asepso Kemasan Oren: Manfaat, Kelebihan Hingga Kekurangan

Gunakan sabun mandi batang dari Asepso dengan kemasan warna oren untuk mengatasi permasalahan bau badan berlebih, berikut review lengkapnya.

5 Rekomendasi Slow Juicer Harga di Bawah Rp 1 Juta: MiTO, Ecentio hingga Simplus

5 Rekomendasi Slow Juicer Harga di Bawah Rp 1 Juta: MiTO, Ecentio hingga Simplus

Ada dari merek MiTO, Simplus, ecentio hingga Cypruz, berikut 5 rekomendasi slow juicer bagus yang harganya di bawah Rp 1 juta.

Cara Ampuh agar Seprai Tidak Bau Apek setelah Dicuci, Dilengkapi Tips Penting

Cara Ampuh agar Seprai Tidak Bau Apek setelah Dicuci, Dilengkapi Tips Penting

Berikut tips mencuci seprai agar hasilnya tidak bau apek, disertai produk andalan yang bantu kamu menerapkan cara ini.

Daftar Harga Slow Juicer di Bawah Rp 1 Juta, Murah Tapi Berkualitas

Daftar Harga Slow Juicer di Bawah Rp 1 Juta, Murah Tapi Berkualitas

Berikut daftar slow juicer seharga di bawah Rp 1 juta, dilengkapi alasan kamu harus punya juicer ini di rumah demi menjaga kesehatan tubuh.

Daftar Harga Blender Rp 100 Ribuan, Murah tapi Fungsional untuk Kebutuhan Sehari-hari

Daftar Harga Blender Rp 100 Ribuan, Murah tapi Fungsional untuk Kebutuhan Sehari-hari

Blender dengan harga murah juga semakin populer di kalangan anak kos, pekerja kantoran, hingga ibu rumah tangga