TRIBUNSHOPPING.COM - Handphone (HP) bekas pakai kerap dijadikan solusi bagi para pembeli dengan dana terbatas.
Umumnya, penawaran HP bekas atau kondisi second akan mudah dijumpai melalui sejumlah marketplace baik online maupun offline.
Cuma Rp 2 jutaan dengan memori lega, dapatkan vivo Y27s dengan banderol terbaiknya di sini.
Namun tidak jarang fenomena membeli HP bekas akan berujung pada rasa penyesalan.
Bagaimana tidak, asal-asalan dalam membeli HP second beresiko mendapatkan barang yang kurang sesuai keinginan.
Agar hal tersebut tidak terjadi, sebaiknya simak hingga tuntas sajian yang sudah Tribunshopping.com rangkum berikut.
1. Periksa Kondisi Fisik HP
Membeli HP dalam kondisi bekas pakai kerap menjadi alternatif terbaik.
Sebab dari segi harga, tentu handphone baru cenderung ditawarkan dengan banderol tinggi.
Namun ketika memutuskan untuk membeli HP bekas, sebaiknya jangan melakukannya dengan asal-asalan.
Langkah mudah dan sederhana yang bisa dilakukan pertama kali adalah memeriksa kondisi fisik HP bekas.
Jangan melulu berharap mulus, pasalnya handphone bekas pakai kondisi fisiknya bisa berubah seiring lamanya pemakaian.
Baca juga: 5 Cara Membersihkan Casing HP yang Kusam dan Menguning, Bikin Jadi Bening Seperti Baru
Pastikan tidak banyak goresan, terutama di bagian layar dan lensa kamera.
Lebih baik bila mendapat HP bekas yang kondisi tampilannya terawat bak kondisi baru.
Jika memang kurang berkenan, sampaikan saja ke penjual sebagai bahan untuk negosiasi harga.
2. Tanyakan Kelengkapan, Kardus dan Garansi
Selain kondisi fisik, periksa pula kelengkapan HP bekas yang ditawarkan.
Tanyakan pada penjual apakah perangkat charger juga turut disertakan.
Hal tersebut agar kamu tidak lagi bingung membeli charger jika benar-benar deal.
Selain itu, tanyakan pula pada penjual HP bekas terkait kardus dan masa garansi.
Fungsinya yakni untuk mempertegas bahwa barang yang dijual memang milik pribadi.
Bukan hanya itu saja, nomor IMEI HP umumnya turut dicantumkan pada kardus atau kotak penjualan.
Informasi ini nantinya akan berfungsi dan penting untuk diperiksa ketika membeli HP bekas.
Konfirmasi pula tenggat masa garansi untuk meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan di kemudian hari.
3. Cek Nomor IMEI
Seperti yang sudah disebutkan, nomor IMEI akan mudah ditemukan tercantum pada kardus HP.
Oleh karenanya ketika membeli HP bekas, sangat disarankan untuk memilih yang kardusnya masih ada.
IMEI atau International Mobile Equipment Identity merupakan rangkaian angka identitas perangkat.
Nomor ini harus didaftarkan agar HP dapat senantiasa terhubung dengan operator seluler di Indonesia.
Cara termudah mengetahui nomor IMEI sebuah perangkat HP adalah melihat kardus atau kemasan penjualannya.
Baca juga: 5 Kebiasaan Buruk yang Cepat Bikin HP Rusak, Awas Bisa Mati Total
Langkah lain yang bisa dilakukan adalah lakukan dial atau panggil nomor *#06#.
Setelah mengetahuinya, cocokkan nomor IMEI yang muncul dengan deretan angka yang tercantum di kardus HP.
Lakukan dengan cermat pemeriksaan nomor IMEI sebelum membeli HP bekas agar tidak menyesal.
4. Periksa Kondisi Kesehatan Baterai
Bukan hanya kondisi fisik, kesehatan baterai atau Battery Health juga perlu diperiksa sebelum membeli HP bekas.
Ini penting untuk mengetahui sejauh mana lamanya pemakaian perangkat sebelum diisi ulang daya baterainya.
Alhasil kamu tidak perlu risau bila menggunakan HP di tempat yang bahkan sulit ditemukan aliran listrik.
Khusus pada iPhone, Battery Health bisa diperiksa melalui menu pengaturan.
Memang patokan kondisi baterai tiap orang bisa saja berbeda-beda.
Namun alangkah lebih baik bila memilih HP dengan Battery Health tidak dibawah 80 persen.
5. Usahakan Bertemu Langsung dengan Penjual
Hal sederhana namun penting ketika membeli HP bekas yakni bertemu langsung dengan sang penjual.
Hindari melakukan transaksi pembelian HP bekas secara online tanpa mengetahui penjualnya.
Sebab ketika bertatap muka langsung, kamu dapat lebih leluasa memeriksa kondisi HP yang dijual.
Bukan hanya itu saja, negosiasi pun akan kian terasa gamblang ketika bertemu.
Usahakan untuk langsung bertemu penjual ketika ingin membeli HP bekas pakai.
Baca juga: 5 Hal yang Menyebabkan Baterai HP Cepat Habis, Kerap Tidak Disadari Pengguna
HP bekas memang umumnya ditawarkan dengan banderol yang jauh lebih murah.
Namun jangan terkecoh, hindari melakukan pembelian HP bekas dengan asal-asalan.
Jika kamu sedang ingin membeli HP bekas, sebaiknya indahkan beberapa hal yang sudah disebutkan di atas. (*)
(RamaFitra/Tribunshopping.com)





Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!