TRIBUNSHOPPING.COM - Pelembab atau moisturizer adalah salah satu bagian terpenting dari perawatan kecantikan.
Banyak alasan yang membuat pelembab adalah salah satu skincare terpenting.
Menurut riset, pelembab mampu meningkatkan kadar air dalam bagian paling luar kulit sehingga mengurangi kekeringan.
Pelembab juga terkenal akan khasiatnya melawan tanda penuaan dan membuat kulit terlihat lebih sehat.
Baca juga: Cara Tepat Memilih Moisturizer dengan Mengenali Jenis Kulitmu

Saat ini tersedia banyak varian pelembab yang dijual di pasaran yang bisa disesuaikan dengan kondisi kulitmu.
Selain memilih pelembab yang sesuai dengan jenis kulit, penting pula diketahui cara untuk memakai pelembab dengan benar.
Berikut ini TribunShopping.com akan bagi tips untuk menggunakan pelembab dengan benar.
Nah, hal pertama yang perlu diketahui adalah pelembab perlu diaplikasikan pada kulit yang bersih.
Hal ini karena pelembab berfungsi untuk melembabkan kulit yang kering setelah dicuci.
Moisturizer juga paling efektif digunakan saat wajah masih sedikit basah karena mampu mengunci kelembaban.
Kamu bisa juga sedikit mengeksfoliasi kulit wajahmu sebelum pakai pelembab menggunakan waslap atau kapas.
Cara ini ampuh untuk mengangkat sel kulit mati dan membuat kandungan pelembab masuk ke dalam kulitmu.
Setelah itu, gunakan pelembab secukupnya lalu gosok perlahan dengan gerakan memutar sampai terserap seluruhnya.
Baca juga: Sunscreen atau Moisturizer Dulu? Ini Lho 10 Urutan Saat Memakai Skincare yang Benar
Jangan lupa untuk melembabkan leher.
Ada pula cara khusus untuk melembabkan wajah dalam semalam.
Kamu bisa pakai pelembab yang memang dikhususkan untuk melembabkan kulit pada malam hari.
Untuk pilihannya, kamu bisa menggunakan pelembab yang mengandung asam hialuronat, ceramide, peptida, vitamin E, atau vitamin C.
Kamu juga bisa menggunakan sleeping mask saat kulitmu terasa kering dan kusam.
Tidur dan relaksasi terbukti membantu melembabkan kulit secara alami.
Selain menggunakan pelembab dan sleeping mask, mengutamakan tidur malam yang nyenyak akan membantu kulit untuk mempertahankan kelembaban dan menghilangkan kekeringan.
Ada pula cara alami yang bisa kamu gunakan untuk melembabkan wajah.
Gunakan gel lidah buaya atau alga yang membantu menenangkan dan menghidrasi kulit.
Kamu juga bisa pakai susu yang memiliki sifat antiinflamasi.
Selain itu, kamu juga bisa melembabkan wajah tanpa menggunakan produk pelembab.
Kunci utamanya adalah gaya hidup yang sehat.
Memiliki gaya hidup yang sehat membantumu untuk menghidrasi kulit secara alami dan mempertahankan kelembabannya.
Baca juga: Cari Pelembab Wajah Lokal untuk Kulit Berminyak? Coba dengan 5 Pilihan Ini

Stres dapat menyebabkan retakan mikroskopis pada kulit dan meningkatkan dehidrasi.
Menurut pakar kecantikan, cara lain untuk membantu kulitmu mempertahankan kelembabannya adalah dengan sering berolahraga, membatasi konsumsi alkohol, mengurangi asupan garam, makan makanan tinggi kandungan air, hingga relaksasi.
Kamu dapat melembabkan wajahmu dua kali sehari pada pagi dan malam hari.
Oleskan pelembab setelah membersihkan wajah
Selain itu, melembabkan segera setelah mandi akan membantu menjaga kelembaban.
Mengapa melembabkan kulit itu penting?
Nah, kamu perlu tahu jika kulit tidak mempertahankan kelembaban yang cukup, kulit bisa menjadi kering atau kasar.
Hal ini terjadi karena pengaruh lingkungan, terlalu sering membersihkan kulit, atau kondisi medis tertentu.
Melembabkan wajah dapat melindungi pelindung kulit dari iritasi.
Proses ini juga akan membantu mengurangi timbulnya kekeringan pada kulit.
Pelembab menciptakan penghalang antara kulit dan iklim, termasuk udara dingin dan kering yang dapat semakin mengeringkan kulit.
Proses melembabkan juga membantu merehidrasi dan meningkatkan kapasitas kulit untuk menahan air.
Hal ini dilakukan melalui penggunaan produk yang dirancang untuk merehidrasi lapisan luar kulit, menjaga kelembaban, dan melindungi dari faktor eksternal.
Saat mencari pelembab, pastikan produk tersebut mengandung bahan-bahan seperti asam hialuronat, gliserin, ceramide, dan SPF.
Kamu juga perlu mencari pelembab yang mencantumkan label non-comedogenic.
Non-comedogenic artinya pelembab tersebut tidak akan menyumbat pori-pori.
Sementara itu kandungan SPF bisa melindungi kulitmu dari paparan sinar matahari.
Bahan lain yang perlu dipertimbangkan saat memilih pelembab antara lain oklusif, humektan, dan vitamin.
Baca juga: 5 Tips Memilih Moisturizer Terbaik agar Sesuai dengan Jenis Kulitmu
Oklusif adalah zat berminyak yang menghalangi penguapan air seperti petrolatum, setil alkohol, anolin, lesitin, minyak mineral, parafin, dan asam stearat.
Humektan adalah zat yang menarik air dari udara ke lapisan luar kulit seperti gliserin, madu, dan panthenol.
Sementara itu vitamin membantu mengurangi garis-garis halus dan kerutan serta merangsang produksi kolagen seperti vitamin C dan E.
Nah itu dia tips menggunakan pelembab dengan benar, serta cara memilih kandungan dalam pelembab.
Jadi, apakah kamu sudah menggunakan pelembab dengan benar?
Meskipun pelembab jarang memberikan dampak negatif, namun kamu perlu mengetesnya untuk memastikan produk tersebut tidak menyebabkan alergi.
Semoga artikel ini bermanfaat!
(TribunShopping.com/Maria N)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!