TRIBUNSHOPPING.COM - Jika kamu adalah seseorang yang cukup memerhatikan kesehatan kulit tentu sudah tahu kalau penggunaan sunscreen itu sangat penting.
Yup, produk skincare yang satu ini memiliki fungsi untuk melindungi kulit dari bahaya sinar UV.
Sinar UV sendiri ada dua, yakni UVA dan UVB.
Sunscreen terbaik yang ampuh melindungi kulit dari bahaya sinar UV bisa kamu dapatkan di sini.
Jika UVB menyerang kulit bagian luar yang bisa menyebabkan sunburn, UVA bisa menyerang sampai ke lapisan tengah kulit yang memicu masalah penuaan seperti kulit berkerut dan bintik hitam.
Jadi, sangat penting untuk melindungi kulit kita dari bahaya sinar UV dengan menggunakan sunscreen dengan SPF (Sun Protection Factor) dan PA (Protection Grade of UVA) yang cukup.
Kandungan SPF berfungsi untuk melindungi kulit dari sinar UVB, sedangkan PA melindungi kulit dari paparan sinar UVA.
Tak heran kalau sekarang ini kebanyakan produk sunscreen selalu memiliki keterangan SPF dan PA.
Nah, kira-kira apa risiko yang terjadi pada kulit jika seseorang malas memakai sunscreen?
Dikutip dari berbagai sumber, berikut ini TribunShopping telah merangkum informasinya untukmu:
1. Sunburn/Kulit terbakar

Risiko malas menggunakan sunscreen saat beraktivitas di bawah terik matahari yang pertama adalah sunburn.
Sunburn atau kulit terbakar adalah kondisi saat kulit jadi memerah, terasa perih dan nyeri.
Kondisi ini sering terjadi bila kamu terlalu lama terpapar sinar matahari.
Biasanya gejala sunburn muncul beberapa jam setelah kulit terpapar sinar UV terlalu lama.
Nah, dengan penggunaan sunscreen, risiko kulit terbakar tentu bisa diminimalisir dengan baik.
2. Belang/Warna Kulit jadi Tidak Merata

Bahaya sinar UV yang berikutnya adalah bisa menyebabkan kulit wajah menjadi gelap dan tidak merata.
Sinar UV akan membuat kulit melepaskan pigmennya.
Hal ini adalah kondisi alami kulit untuk membuat pertahanan baru dan perlindungan bagi kulit.
Namun, jika hal ini terus terjadi, kulit akan berubah menjadi gelap.
Sedangkan warna kulit pada bagian yang tidak terpapar sinar matahari akan tetap sama.
Pada akhirnya, kulit kamu pun tampak tidak merata.
Baca juga: Review SOMETHINC Bee Power Propolis & Manuka Honey Sleeping Mask, Solusi Glowing di Hari Raya
3. Penuaan Dini

Risiko paparan matahari berlebih tanpa perlindungan sunscreen yang berikutnya adalah penuaan pada kulit, seperti munculnya flek dan keriput.
Radiasi sinar UV dapat merusak kolagen pada kulit sehingga mengurangi fleksibilitas kulit.
Fleksibilitas kulit yang menurun menyebabkan kulit tidak bisa “kembali” ke posisi asalnya sesudah digerakkan.
Hal ini menyebabkan kulit “melorot” dan keriput.
4. Kulit Menjadi Gelap

Kalau kamu merasa kulitmu jadi lebih gelap saat terlalu sering beraktivitas di luar ruangan, tentu saja hal ini disebabkan oleh paparan sinar matahari berlebih.
Terlalu sering terkena matahari akan menyebabkan sel pigmen di kulit melepaskan pigmennya.
Pelepasan pigmen merupakan respons alami pertahanan kulit dalam rangka memberikan lapisan perlindungan tambahan.
Bila hal ini terus terjadi, kulit bisa menjadi lebih gelap.
Baca juga: Cari Serum Wajah yang Ampuh Melembapkan? Ini 5 Rekomendasinya
Dampak sinar ultraviolet juga bisa berupa kulit kusam.
Sebab, paparan sinar UV berlebihan dapat mempercepat proses penuaan pada kulit.
Hal ini dikarenakan adanya proliferasi sel kulit akibat sinar UV, yang mengakibatkan lapisan epidermis pada kulit mengalami penebalan dan membuat kulit terlihat kusam.
Jadi, jangan sepelekan bahaya sinar UV bagi kulit dan selalu gunakan sunscreen saat beraktivitas.
Baca juga: Tak Butuh Waktu Lama, Atasi Kulit Gelap dengan Bahan-bahan Alami Ini
5. Kanker Kulit

Risiko paling mengerikan dari paparan sinar UV berlebih adalah kanker kulit.
Paparan sinar UV berlebih merupakan salah satu penyebab paling umum dari kanker kulit, terutama jenis kanker karsinoma sel basal dan karsinoma sel skuamosa.
Biasanya, sel kanker terbentuk di bagian tubuh yang memang sering terpapar sinar matahari, seperti wajah, leher, dan tangan.
Jika tidak segera ditangani, kanker dapat menyebar ke bagian kulit lain dan bahkan organ dalam tubuh.
Meski memang tergolong jarang terjadi, kondisi ini tentu berbahaya dan dapat mengancam nyawa.
Jadi, pastikan selalu mengaplikasikan sunscreen dengan SPF dan PA yang cukup sebelum kamu memulai aktivitas, ya!
(*)
(RirinSulistiyarningsih/TribunShopping.com)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!