TRIBUNSHOPPING.COM - Mengisi daya smartphone tentu sudah jadi hal wajar yang sering kalian lakukan.
Umumnya sebagian besar orang tak menyadari pentingnya proses ini.
Padahal ada beragam cara yang bisa kalian lakukan jika ingin mengisi daya.
Mulai menggunakan charger biasa, hingga mengisi menggunakan laptop pun sudah pasti sering dilakukan.
Kabel cas macaron Type C dengan banyak pilihan warna bisa dibeli disini guys
Namun ternyata, cara yang salah dapat berbahaya lho, guys!
Apalagi jika kamu sering mengisi daya menggunakan laptopmu.

Ternyata hal tersebut memiliki beragam dampak buruk lho, guys.
Bagi kalian yang sering melakukannya segera hentikan kebiasaan ini jika tak ingin mengalami hal buruk berikut ini.
Mau tahu apa saja bahayanya?
Kabel Data Vivo Qualcomm Quick Charger 3.0A Cable Data Vivo Micro Type-C bisa didapatkan disini
1. Mengurangi Daya Tahan Baterai Laptop
Salah satu dampak buruknya adalah hal ini.
Laptop yang memiliki pasokan daya tersendiri jika terus-menerus dipaksa untuk mengisi daya pada perangkat lain tentu akan bermasalah.
Selain daya yang cepat terkuras, kondisi baterai laptop yang makin sering diisi ulang pun tentu saja memperparah keadaan.
Daya tahan baterai laptop pun makin buruk bukan?
Baca juga: 5 Cara Tepat Mengatasi Baterai Hp yang Tidak Terisi dengan Penuh
2. Smartphone Jadi Cepat Rusak
Mengisi menggunakan laptop tentu terlihat seperti halnya pengisian pada umumnya.
Namun ternyata mengisi daya menggunakan laptop justru berbahaya jika sering kalian lakukan pada smartphone-mu.
Pasalnya laptop hanya mengeluarkan arus listrik dengan daya yang cukup rendah dan berbeda dengan charger pada umumnya.
Jika ponselmu terisi lama dan kalian terus saja menggunakannya tentu saja akan berakibat buruk pada baterai smartphone kalian juga kan?
3. Rawan Pencurian Data
Jika kalian tak sadari ternyata data smartphone mudah diretas oleh hacker jika sedang terhubung dengan perangkat laptop maupun komputer lho!
Dengan menggunakan proses handshake, hacker dengan mudah meretas berbagai informasi perangkat smartphone yang terbaca oleh komputer.
Apalagi jika kalian sedang terhubung dengan jaringan internet.
Baca juga: Review TECNO POVA 2, Hp Gaming 6.9 Inci dengan Kapasitas Baterai 7000 mAh
Makanya, jika kalian tidak terdesak untuk melakukan proses pengisian dengan menggunakan laptop, ada baiknya kalian menghindarinya ya!
Gunakanlah charger resmi smartphone kalian agar terhindar dari hal-hal buruk di atas.
Beberapa faktor yang bikin baterai smartphone kamu cepat habis
1. Kapasitas Baterai
Disetiap smartphone pasti ditenagai oleh baterai, smartphone yang rilis di Indonesia belakangan ini memiliki kapasitas paling tinggi yaitu 5.000mAh dari realme 5i.
Jumlah kapasitas baterai ini memang sangat penting untuk kita bisa beraktivitas lama tanpa perlu mencari stop kontak untuk mengisi daya.
Namun baterai yang memiliki kapasitas yang tinggi juga percuma bila kamu memainkannya saat sedang diisi daya, kenapa?
Karena smartphone yang kamu isi dayanya tersebut akan terbagi dayanya juga dengan aktivitas kamu saat bermain smartphone.
2. Layar
Penggunaan layar dengan pengaturan cahaya yang terlalu terang dapat mengambil daya berlebih ke smartphone kamu.
Maka dari itu, fitur mode daya rendah sangat berguna untuk mengurangi efek cahaya di smartphone untuk menyimpan daya.
Melansir Android Authority, layar merupakan faktor paling besar baterai cepat habis dan dark mode yang hampir ada di setiap smartphone dikatakan tidak berfungsi untuk penghemat baterai.
3. Konektivitas
Konektivitas yang ada pada smartphone seperti sinyal provider, Bluetooth, Wi-Fi, dan pelacak lokasi menjadi salah satu faktor baterai cepat habis.
Jika kamu tidak memerlukan konektivitas tersebut, kamu bisa menonaktifkannya.
Bila sinyal provider pada tempat kamu berada penuh dan lancar tidak mengalami gangguan, maka baterai tidak terlalu banyak mengambil daya.
Namun hal sebaliknya bisa terjadi jika kamu susah sinyal, maka smartphone bekerja daripada biasanya agar kamu bisa mendapatkan sinyal.
Dikatakan pencarian tersebut dapat mengambil daya baterai yang cukup banyak.
4. Chipset
Atau yang biasa dikenal sebagai prosesor pada smartphone, saat ini terdapat beberapa chipset yang mampu memberikan kecepatan konektivitas dan dapat mengurangi konsumsi pemakaian baterai.
Chipset yang terbaru mempunyai kemampuan yang cukup memuaskan, karena chipset itu ber-regenerasi.
Contoh, Snapdragon 855 lebih dan lebih mempunyai efisiensi energi dibandingkan Snapdragon 845.
5. Kamera
Penggunaan kamera yang lama juga bisa menjadi faktor baterai kamu cepat habis.
Tidak peduli seberapa besar resolusi smartphone kamu, namun kamera menggunakan layar dan prosesor.
Maka dari itu penggunaan yang lama akan berdampak, karena ada dua mesin yang berjalan.
Pengguna dianjurkan menggunakan kamera secukupnya namun bila kamu memang bekerja atau sering beraktivitas dengan kamera smartphone pilihlah smartphone dengan kapasitas baterai yang cukup untuk sehari-hari.
6. Aplikasi
Ada beberapa aplikasi yang memerlukan daya baterai yang cukup besar untuk dimainkan atau digunakan.
Seperti halnya bermain game, jika terlalu lama bermain game juga bisa menimbulkan baterai cepat habis.
Bila bukan bermain game, namun tetap baterai tetap habis?
Kamu harus perlu mengecek aplikasi apa saja yang sedang berjalan di smartphone kamu.
Bila sudah di cek kamu bisa menutup aplikasi tersebut, dan daya baterai menjadi aman.
Nah itu dia 6 faktor yang bisa mempengaruhi baterai kamu cepat habis, hal-hal tersebut butuh kamu perhatikan agar baterai bisa awet dan kamu bisa beraktivitas dengan nyaman. (*)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!