TRIBUNSHOPPING.COM- Keputihan kerap mengganggu karena baunya yang kurang sedap, apalagi jika keputihan dengan volume yang banyak.
Keputihan yang wajar bagi wanita adalah berwarna bening atau keputih-putihan, tidak berbau, dan tidak gatal.
Namun ada beberapa kondisi keputihan dikatakan tidak normal.
Pasalnya, keputihan tidak normal bisa disebabkan beberapa hal.
Segera tangani jika dirasa keputihan sudah tidak normal agar tidak menimbulkan sesuatu yang lebih serius.
Baca juga: 5 Rekomendasi Pembalut Kain Merk Lokal yang Wajib Dicoba
Pemilihan Pembalut yang Tidak Tepat Bisa Menyebabkan Keputihan yang Tidak Normal
Salah satu cara untuk mengobati keputihan yang menyerang organ kewanitaan adalah dengan memperhatikan penggunaan pembalut.
Dalam setiap satu minggu dalam satu bulan kamu akan mengalami siklus kewanitaan yang biasa disebut datang bulan atau menstruasi.
Pada saat ini, kamu rentan terkena keputihan.
Karena itu, sebaiknya memilih pembalut dengan tepat.
Pasalnya, pada saat miss V mengeluarkan darah haid, bakteri dan jamur mempunyai peluang besar untuk tumbuh pada area kewanitaan Anda.
Pembalut merupakan alat yang bersentuhan langsung dengan organ kewanitaan saat datang bulan.
Dalam memilih pembalut, kamu harus memastikan pembalut dengan kualitas bagus.
Tidak asal menyerap saja, namun juga memberi efek yang baik untuk kesehatan.
Karenanya, menggunakan pembalut yang tepat, adalah hal yang sangat penting bagi wanita.
Baca juga: Rekomendasi 3 Produk Pembalut yang Mengandung Ekstrak Daun Sirih
Sebaiknya pilih pembalut yang menggunakan bantalan berkualitas dan mengandung kandungan herbal.
Dan yang terpenting, selalu ganti pembalut setiap 4 jam sekali dalam sehari untuk mencegah munculnya bakteri dan jamur.
Tanda-tanda Keputihan yang Tidak Wajar
Ada beberapa kondisi dimana keputihan tidak wajar, antara lain:
- Keputihan dengan lendir berwarna hijau, kuning, atau berbuih.
- Keputihan dengan lendir berwarna cokelat atau mengandung darah.
- Keputihan dengan lendir berwarna putih atau abu-abu berbau amis.
- Keputihan disertai rasa nyeri dan pendarahan.
- Keputihan dengan lendir cair atau berwarna putih dengan rasa gatal.
- Keputihan disertai luka melepuh disekitar genital.
- Keputihan dengan lendir berwarna merah muda.
Tips Mengatasi Keputihan
Berikut beberapa tips untuk mengatasi keputihan:
- Membersihkan daerah kewanitaan dengan air hangat.
- Ganti celana dalam minimal 2x dalam satu hari atau segera mengganti celana dalam jika lembap atau berkeringat.
- Pilih celana dalam berbahan katun.
- Hindari penggunaan sabun pembersih vagina yang mengandung bahan kimia. (*)
(RENI DWI/TRIBUNSHOPPING.COM)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!