TRIBUNSHOPPING.COM- Apakah kamu senang menggunakan kuteks atau nail art?
Penggunaan kuteks yang sering dapat menyebabkan kuku menjadi kering, rapuh, mudah patah, atau menguning.
Hal itu karena kuteks dapat menutupi pori-pori kuku sehingga kuku tidak bisa bernapas dan berakhir kekurangan oksigen.
Untuk mengimbangi efek buruknya, kamu membutuhkan vitamin kuku.
Sebelum membeli vitamin kuku, kamu harus tau terlebih dahulu kandungan di dalamnya untuk memperbaiki masalah kukumu.
Baca juga: 4 Kandungan Bahan Kimia di Dalam Pembersih Kuteks atau Nail Polish Remover
Ini tips memilih vitamin kuku dilihat dari kandungan di dalamnya berdasarkan permasalahan kuku:
1. Kuku Rapuh dan Mudah Patah
Kalsium merupakan mineral penting yang amat dibutuhkan tubuh.
Oleh karena itu, kekurangan kalsium dapat berdampak buruk pada tubuh, termasuk kuku.
Kuku yang kekurangan kalsium dan protein penting bisa menjadi mudah patah, terbelah, dan rapuh.
Untuk itu, sebaiknya kamu memilih vitamin kuku yang mengandung kalsium dan protein.
Di samping itu, kamu juga harus menjaga pola makan agar kebutuhan gizi tersebut dapat dipenuhi dari makanan.
2. Kuku Kering
Kuku yang kering sering kali diakibatkan oleh hilangnya kelembapan pada kuku.
Penyebabnya pun beragam, mulai dari terlalu sering menggunakan kuteks, menggunakan pembersih kuteks, hingga aktivitas sehari-hari seperti mencuci.
Baca juga: Sering Memakai Kuteks? Imbangi dengan Vitamin Kuku agar Tidak Mudah Patah dan Rapuh
Untuk mengatasinya, kamu membutuhkan minyak alami yang dapat mengembalikan kelembapan kuku dan tangan.
Minyak alami semisal argan oil, almond oil, atau jojoba oil akan membantu kondisi kuku kamu dapat pulih kembali.
3. Kuku Berjamur dan Menguning
Karena tampak sepele, sering kali orang mengabaikan kesehatan kukunya.
Jika dibiarkan berlarut-larut, bukan hanya rusak, tetapi kuku mungkin bisa tumbuh jamur tanpa kamu sadari.
Ciri kuku yang terkena infeksi jamur adalah berubah warna, misalnya menguning, kuku menebal, serta rusak pada ujung kuku.
Jamur pada kuku tangan sendiri bisa muncul karena penggunaan rutin kuteks atau kuku palsu.
Sementara itu, kondisi yang lembap dan panas akibat pemakaian sepatu atau kaus kaki lebih lazim menyebabkan kuku kaki berjamur.
Untuk menyembuhkan jamur pada kuku, kamu membutuhkan produk yang mengandung obat khusus.
Umumnya, produk yang ditujukan untuk mengatasi jamur akan ditulis secara jelas pada kemasannya.
Pastikan kamu mengecek baik-baik sebelum membeli atau berkonsultasilah langsung pada dokter. (*)
(RENI DWI/TRIBUNSHOPPING.COM)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!