zoom-inlihat foto
Bukan Pembalut, Ini Penyebab Munculnya Jerawat di Miss V
tribunnews.com
Ini penyebab miss v berjerawat 

TRIBUNSHOPPING.COM - Jerawat bisa muncul di berbagai bagian tubuh kita, termasuk vagina.

Kondisi ini bisa menyakitkan dan menganggu aktivitas sehari-hari, sekaligus memalukan untuk diakui.

Adanya benjolan kecil atau jerawat di area kewanitaan adalah hal yang sangat normal dan kerap dialami banyak orang.

Baca juga: Tersedia di Sociolla, 6 Produk Skin Game yang Mampu Atasi Masalah Kulit Berjerawat

Namun kehadirannya tidak selalu menandakan hal yang berbahaya atau penyakit tertentu.

Christine Greves, ob-gyn di Winnie Palmer Hospital for Women and Babies di Orlando, Amerika Serikat mengatakan vagina, termasuk vulva, setiap orang berbeda termasuk tekstur dan tampilan seluruh areanya.

Karena itu, kemunculkan jerawat atau benjolan yang tidak biasa di vagina sebaiknya dikonsultasikan kepada dokter.

Baca juga: Atasi Jerawat dengan Rangkaian Produk PureHeals, Kini Tersedia di Sociolla

Tujuannya untuk memastikan keamanannya dan mencari tahu penyebabnya.

Berbagai penyebab jerawat di vagina

Dokter Greves mengatakan jerawat di vagina bisa terlihat seperti bisul, lecet, bintik, dan kutil.

Kondisi ini juga bisa berupa adanya serangkaian benjolan kecil seperti ruam.

2 dari 4 halaman

Warnanya juga bervariasi mulai dari merah, merah muda atau coklat tua, tergantung pada pigmen asli kulit kita.

Jerawat tersebut bisa muncul di seluruh bagian vulva kita termasuk di bagian labia.

Pada umumnya, ada sejumlah alasan yang menyebabkan munculnya jerawat di vagina.

Penyebabnya ini bisa berkaitan dengan kondisi kesehatan, gaya hidup maupun kebiasaan yang kita lakukan.

Baca juga: Rangkaian Skincare Malam Bersama Emina untuk Kulit Berminyak dan Berjerawat

Efek dari hair removal Banyak wanita menghilangkan rambut kemaluannya demi alasan kenyamanan maupun kebersihan.

Namun metode yang dilakukan, baik mencukur, waxing atau dicabut dapat menyebabkan infeksi pada beberapa folikel rambut kecil di sekitar vulva sehingga terjadi jerawat atau benjolan.

Infeksi ini, yang dikenal sebagai folikulitis, memiliki sejumlah gejala termasuk luka bakar seperti ruam hingga bisul yang penuh nanah.

Jerawat seperti ini biasanya akan sembuh dengan sendiri asalkan kita berhenti melakukan kebiasaan tersebut selama beberapa lama.

Rambut yang tumbuh ke dalam

Pertumbuhan rambut kemaluan yang mengarah ke dalam juga bisa memicu timbulnya jerawat di vagina.

3 dari 4 halaman

Biasanya ini merupakan efek dari rambut kemaluan yang dicukur atau dicabut.

Jerawat ini biasanya terasa kencang, berbentuk bulat, keras, berisi nanah atau terlihat melepuh.

Lokasinya kemunculannya juga lebih banyak di labia mayora yakni bibir luar yang biasanya ditutupi dengan rambut kemaluan.

Jerawat asli

Benjolan di vagina mungkin saja adalah jerawat asli yang disebabkan oleh penumpukan minyak dan sel kulit mati.

Biasanya ini ditandai dengan titik putih seperti whitehead di bagian pangkalnya.

Jangan memecahkan jerawat ini karena bisa membuat kondisinya bertambah parah.

Sebaiknya gunakan kompres air hangat untuk meredakan iritasinya dan jaga kebersihan area tersebut agar jerawat cepat mengempis.

Kutil kelamin

Human papilloma virus (HPV), infeksi menular seksual yang paling umum, dapat menyebabkan kutil kelamin yang berbentuk benjolan serupa jerawat.

4 dari 4 halaman

Namun, kutil kelamin juga bisa terjadi tanpa disertai gejala benjolan tersebut.

Kita bisa terinfeksi kutil kelamin melalui kontak kulit ke kulit ketika berhubungan seksual.

Penyakit ini sebenarnya bisa sembuh dengan sendirinya namun konsultasi ke dokter akan mempercepat penyembuhannya.

Herpes genital

Herpes genital seringkali terjadi tanpa genajal yang mencolok. Namun adanya benjolan kecil atau jerawat di area kewanitaan juga bisa menjadi tanda adanya penyakit ini.

Jerawat yang disebabkan oleh herpes genital umumnya memiliki dasar yang memerah dan disertai rasa sakit sehingga terasa sangat tidak nyaman.

Dermatitis kontak

Dermatitis kontak adalah suatu kondisi ketika bagian kulit tertentu menjadi merah, sakit, atau meradang.

Biasanya ini disebabkan reaksi kulit dengan zat yang mengiritasi seperti kandungan sabun, deterjen atau produk lainnya.

Benjolan ini biasanya terlihat berisi cairan dan basah serta terasa sangat gatal.

Cek kembali produk yang digunakan sehari-hari untuk memastikan sensitivitas kulit kita.

Selanjutnya

Artikel Populer

Review Lengkap SAKA Te Anue: Parfum Kopi Vanilla Unisex dengan Aroma yang Hangat dan Elegan

Review Lengkap SAKA Te Anue: Parfum Kopi Vanilla Unisex dengan Aroma yang Hangat dan Elegan

Parfum ini diklaim sebagai eau de parfum (EDP) dengan aroma yang didominasi kopi dan vanilla, memberikan kesan classy, seksi, dan prestisius

Daftar Harga Wajan Stainless Steel Under 100 Ribu: Masak Tanpa Drama Lengket

Daftar Harga Wajan Stainless Steel Under 100 Ribu: Masak Tanpa Drama Lengket

Ada yang lagi diskon, berikut daftar wajan bermaterial baja tahan karat atau stainless steel anti lengket yang harganya di bawah Rp 100 ribu.

Tips Memilih Jenis Lampu sesuai Ruangan Rumah agar Hemat Listrik

Tips Memilih Jenis Lampu sesuai Ruangan Rumah agar Hemat Listrik

Agar bisa efisiensi energi dan hemat listrik, berikut sejumlah tips yang bisa kamu terapkan dalam memasang lampu sesuai dengan jenis ruangan rumah.

20 Daftar Sunscreen Badan yang Bagus Dipakai ke Pantai

20 Daftar Sunscreen Badan yang Bagus Dipakai ke Pantai

sunscreen badan juga membantu memberikan kelembapan pada kulit sehingga tidak mudah dehidrasi, apalagi saat ke pantai dengan udara yang berangin.

Review Lengkap Whitelab Brightening Body Serum: Manfaat, Kelebihan, hingga Kekurangan

Review Lengkap Whitelab Brightening Body Serum: Manfaat, Kelebihan, hingga Kekurangan

Whitelab hadir sebagai solusi yang ringan, cepat menyerap, dan diformulasikan dengan bahan-bahan aktif