TRIBUNSHOPPING.COM - Menstruasi pada anak sekarang ini banyak sekali dijumpai.
Banyak sekali anak SD atau SMP yang sudah mendapatkan haid pertamanya.
Sebagai orangtua, edukasi haid atau menstruasi wajib diberikan.
Baca juga: Cara Menggunakan dan Mengganti Pembalut Bagi Pemula
Langkah ini dilakukan supaya anak tidak kaget dan siap dengan apa yang harus dilakukan saat menstruasi tiba.
Beberapa hal yang harus diajarkan kepada anak-anak perempuan diantaranya memakai pembalut.
1. Cara pemakaiannya
Pembalut bentuknya berupa bantalan pipih yang dilengkapi dengan perekat.
Cara memakainya adalah dengan melekatkannya ke bagian dalam celana dalam.
Baca juga: Awas, Ini 3 Hal yang Bisa Terjadi Kalau Kamu Malas Ganti Pembalut
2. Jenis pembalut dan waktu yang tepat memakainya
Beritahu juga tentang bermacam variasi pembalut (bersayap atau tidak, tebal dan tipis, juga yang berukuran panjang atau yang reguler) untuk menggunakannya sesuai kebutuhan.
Misalnya, memakai pembalut panjang bersayap di hari-hari pertama datang bulan atau untuk tidur di malam hari.
3. Waktu mengganti pembalut
Ajarkan anak perempuan Anda untuk mengganti pembalut setiap dua-tiga jam sekali agar kebersihan daerah kewanitaannya tetap terjaga.
Pembalut juga harus diganti jika sudah 'penuh' dan mulai berbau tidak sedap.
Baca juga: Mengulik Pembalut Herbal yang Lebih Aman Digunakan untuk Wanita
4. Tidak perlu pakai pewangi
Vagina kita sudah memiliki cara alaminya sendiri untuk mengusir bau dan bakteri, karena itu hindari pemakaian wewangian di daerah tersebut untuk menghindari iritasi.
Kalau anak perempuan Anda mudah merasa tidak nyaman dengan bau yang ditimbulkan, ajari untuk menggantinya sesering mungkin.
5. Pantyliner di akhir periode menstruasi
Selain pembalut, perkenalkan juga anak perempuan Anda yang baru mulai datang bulan dengan pantyliner. Benda ini bisa digunakan jelang akhir periode menstruasi atau ketika yang timbul hanya bercak-bercak. (*)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!