zoom-inlihat foto
5 Limbah Dapur Ini Bisa Diolah Menjadi Pupuk Tanaman di Rumah, Begini Caranya
tribunnews.com
Ilustrasi seseorang yang membuang bahan sisa masakan 

TRIBUNSHOPPING.COM - Ternyata, beberapa limbah dapur bisa kamu manfaatkan sebagai pupuk tanaman.

Apalagi, saat ini memiliki tanaman di rumah sedang menjadi tren yang banyak digemari.

Karena, selain untuk memperindah tampilan rumah, tanaman juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan keluarga di rumah.

Memiliki tanaman di rumah juga membutuhkan perawatan yang benar.

Selain memastikan tanaman mendapatkan sinar matahari, dan penyiraman air yang cukup, kamu juga harus memerhatikan nutrisi bagi tanaman, yaitu pupuk.

Baca juga: Cara Ampuh Usir Bau Tak Sedap di Kamar Mandi dengan 5 Bahan Alami yang Ada di Rumah

Pemberian pupuk juga sangat penting agar tanamanmu tumbuh dengan sehat.

Nah, kamu tak perlu repot membeli pupuk di toko pupuk, jika kamu memanfaatkan beberapa limbah dapur sebagai pupuk tanaman.

Apa saja kira-kira limbah dapur yang bisa kamu gunakan?

Berikut Tribunshopping telah merangkum informasinya untukmu.

1. Cangkang telur

2 dari 4 halaman

Cangkang telur mengandung tinggi kalsium yang mampu membantu pertumbuhan tanaman.

Tanah yang kekurangan kalsium dapat menyebabkan pembusukan dan masalah tanaman lainnya.

Nah, cangkang telur terdiri dari 93 persen kalsium karbonat yang baik untuk tanaman.

Selain itu, cangkang telur mengandung sekitar 1% nitrogen, sekitar setengah persen asam fosfat, dan unsur-unsur jejak lainnya yang menjadikannya pupuk organik yang baik.

Caranya, cuci cangkang telur dan hancurkan hingga menjadi bubuk kasar.

Baca juga: 4 Hal yang Membuat Nyamuk Betah di Rumah, Salah Satunya Sirkulasi Udara yang Tidak Lancar

Kamu juga bisa membuat semprotan dengan 20 kulit telur dan satu galon air.

Setelah itu, rebus cangkang dalam air selama beberapa menit dan biarkan semalaman.

Saring cangkang dan tambahkan air ke botol semprot untuk menyemprotkan langsung ke tanah.

2. Ampas teh

Sebaiknya jangan membuang ampas teh setelah kamu menyeduhnya. Hal itu dikarenakan ampas bisa menyuburkan tanaman di rumah.

3 dari 4 halaman

Kandungan ampas teh terdapat nitrat yang bisa dijadikan pupuk organik yang mudah diserap oleh tanaman.

Selain itu, ampas teh dapat meningkatkan nutrisi dan kualitas pada tanah saat terurai.

Cara penggunaanya pun sangat mudah, yaitu dengan menaburkan ampas teh di sekitar akar tanaman dan menguburnya sedikit.

3. Ampas kelapa

Ampas kelapa bekas perasan santan di rumah ternyata bisa dijadikan pupuk organik untuk tanaman.

Selain itu, ampas kelapa juga bisa menjadi media tanam yang baik.

Kamu bisa manfaatkan sisa limbah perasan santan yang tidak terpakai untuk pupuk.

Hasil penelitian menunjukkan pupuk ampas kelapa ini masih mengandung kandungan kadar protein kasar dan lemak kasar yang masih relatif tinggi.

Ampas kelapa bisa membantu penyuburan, membuat tanaman cepat berbunga dan berbuah.

4. Kulit pisang

4 dari 4 halaman

Tak hanya buahnya, kulit pisang juga masih mengandung potasium, dan tanaman juga menyukai potasium.

Salah satu tanaman yang menyukai potasium adalah mawar.

Caranya cukup kubur kulit pisang di lubang di samping rumpun mawar agar bisa menjadi kompos secara alami.

Saat mawar tumbuh, kubur kulitnya ke lapisan atas tanah.

Kedua pendekatan ini akan menyediakan kalium yang sangat dibutuhkan untuk pertumbuhan tanaman yang tepat.

5. Kulit bawang

Kulit bawang putih dan bawang merah bisa digunakan sebagai pupuk tanaman.

Hal itu karena kulit bawang kaya akan potasium, kalsium dan zat besi, yang dapat membantu tanaman tumbuh kuat.

Caranya, tambahkan kulit luar bawang merah atau bawang putih yang ke dalam air.

Setelah 3-4 hari, saring airnya dan encerkan larutan ini dengan tambahan air baru.

Kemudian, gunakan larutan ini untuk menyiram tanaman di rumah.(*)

(RIRIN/TRIBUNSHOPPING.COM)

Selanjutnya

Artikel Populer

Review Lengkap Asepso Kemasan Oren: Manfaat, Kelebihan Hingga Kekurangan

Review Lengkap Asepso Kemasan Oren: Manfaat, Kelebihan Hingga Kekurangan

Gunakan sabun mandi batang dari Asepso dengan kemasan warna oren untuk mengatasi permasalahan bau badan berlebih, berikut review lengkapnya.

5 Rekomendasi Slow Juicer Harga di Bawah Rp 1 Juta: MiTO, Ecentio hingga Simplus

5 Rekomendasi Slow Juicer Harga di Bawah Rp 1 Juta: MiTO, Ecentio hingga Simplus

Ada dari merek MiTO, Simplus, ecentio hingga Cypruz, berikut 5 rekomendasi slow juicer bagus yang harganya di bawah Rp 1 juta.

Cara Ampuh agar Seprai Tidak Bau Apek setelah Dicuci, Dilengkapi Tips Penting

Cara Ampuh agar Seprai Tidak Bau Apek setelah Dicuci, Dilengkapi Tips Penting

Berikut tips mencuci seprai agar hasilnya tidak bau apek, disertai produk andalan yang bantu kamu menerapkan cara ini.

Daftar Harga Slow Juicer di Bawah Rp 1 Juta, Murah Tapi Berkualitas

Daftar Harga Slow Juicer di Bawah Rp 1 Juta, Murah Tapi Berkualitas

Berikut daftar slow juicer seharga di bawah Rp 1 juta, dilengkapi alasan kamu harus punya juicer ini di rumah demi menjaga kesehatan tubuh.

Daftar Harga Blender Rp 100 Ribuan, Murah tapi Fungsional untuk Kebutuhan Sehari-hari

Daftar Harga Blender Rp 100 Ribuan, Murah tapi Fungsional untuk Kebutuhan Sehari-hari

Blender dengan harga murah juga semakin populer di kalangan anak kos, pekerja kantoran, hingga ibu rumah tangga