TRIBUNSHOPPING.COM- Memakai cat kuku atau kutek merupakan salah satu aksesoris untuk menambah kecantikan kuku selain memakai cincin.
Kutek akan menambahkan kecantikan pada kuku Anda.
Mengecat kuku di salon atau di rumah, rahasia cat kuku yang ideal adalah ketika hasilnya tampak bagus.
Memilih cat kuku juga harus Anda sesuaikan dengan warna kulit agar terlihat lebih cocok.
Berikut ini tips memilih kutek yang benar agar hasilnya tampak bagus:
Baca juga: Pastikan 5 Bahan Berbahaya Ini Tidak Ada dalam Kutek yang Kamu Gunakan
1. Pilih warna kuteks berdasarkan warna kulit
Setiap warna kulit mungkin memiliki efek yang berbeda untuk jenis kuteks tertentu.
- Kulit hitam, pilih kuteks yang lebih terang
Ada dua tipe kulit gelap di Indonesia, yakni cokelat gelap dan sawo matang.
Kulit cokelat gelap biasanya lebih eksotis jika dipadukan dengan warna-warna kuteks terang seperti kuning, turquoise, aqua, atau biru muda.
Sedangkan untuk Anda yang memiliki kulit kulit sawo matang bisa memadukannya dengan warna tosca, merah darah, merah maroon, dan biru navy.
Sementara itu, hindari warna-warna nude yang mungkin akan terkesan kotor.
- Kulit terang, pilih kuteks lebih gelap
Warna kulit terang tidak selalu cocok dengan semua jenis warna.
Terkadang, jika warna yang dipilih terlalu terang, maka kuku yang dicat akan terkesan menor.
Baca juga: Tips dan Trik Memakai Kutek Agar Lebih Tahan Lama
Sementara itu, jika memilih warna bening, hasilnya boleh jadi akan tampak pucat.
Oleh sebabnya, cobalah untuk memilih warna yang agak gelap tapi tetap mencolok, seperti biru navy, magenta, oranye, atau abu-abu kebiruan.
2. Jika terburu-buru pilih kuteks yang cepat kering
Ketika Anda sedang terburu-buru ke suatu acara dan harus tetap stand out, maka satu-satunya pilihan yakni menggunakan kuteks yang cepat kering.
Hal ini akan bisa menghemat waktu Anda.
Akan tetapi, jenis kuteks yang cepat kering seperti ini cenderung mudah menggumpal di pinggiran kuas dan botol.
Dan poin negatifnya lagi, Anda mungkin harus mengencerkan cat kembali untuk bisa dipakai dengan baik.
3. Kualitas bagus tapi harus menunggu kering lama
Jika Anda termasuk orang yang mengutamakan kualitas, maka sedikit waktu tambahan untuk mengeringkan kuteks tidak akan masalah.
Jika Anda tetap menginginkan kuteks yang lebih awet di kuku, Anda mungkin butuh bantuan spray atau air dingin untuk mempercepat proses pengeritan kuteks.
Namun, kelebihan tipe kutek ini adalah, Anda bisa menyimpan kuteks untuk waktu lebih lama dengan kekhawatiran kecil terjadi gumpalan di botol maupun kuasnya.
4. Pilih kuteks yang tidak berbau menyengat
Ketika Anda pertama kali membuka botol kutek, maka tumpukan bau aseton dan toluene akan memenuhi udara di sekitar ruangan.
Selain mengganggu, paparan udara kimia ini dianggap beracun dan bisa membahayakan tubuh Anda.
Jadi, jika Anda ingin mempercantik kuku tanpa mengorbankan kesehatan, pilihlah jenis kuteks yang tidak berbau menyengat.
5. Pilih yang mencantumkan masa pakai
Pastikan Anda memeriksa botol kuteks sebelum membelinya.
Cek, pada kemasan botolnya apakah tertera tanggal kedaluwarsa atau tidak.
Jika tidak, sebaiknya Anda tidak memilih produk tersebut, karena boleh jadi kutek tersebut menggunakan kemasan daur ulang.(*)
(RENI DWI/TRIBUNSHOPPING.COM)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!