TRIBUNSHOPPING.COM- Agar terhindar dari rambut rusak ataupun gatal, pastikan Anda sering keramas.
Namun sudah sering keramas tapi kepala masih gatal juga?
Mungkin saja itu disebabkan oleh beberapa faktor yang menyebabkan rambut menjadi gatal.
Rambut gatal akan menjadikan seseorang tidak nyaman apalagi ketika sedang berkumpul di tempat umum.
Berikut ini dikutip dari beberapa sumber, penyebab kepala menjadi sering gatal, anatara lain:
Baca juga: Hindari Terlalu Sering Mencatok Rambut Jika Tak Ingin 4 Resiko Ini Terjadi
Baca juga: 6 Bahaya Tidur dengan Kondisi Rambut Masih Basah, Rentan Terkena Infeksi Kulit Kepala
1. Kutu rambut
Apabila melihat seseorang heboh menggaruk kepalanya, pasti yang terpikir dibenak orang adalah kutu rambut.
Kutu rambut sering dikaitkan dengan kebersihan yang kurang.
Padahal, faktanya kutu rambut menyenangi lingkungan yang bersih.
Kutu rambut dapat menyerang kulit kepala semua orang, bukan hanya anak usia sekolah.
Jika diperhatikan baik-baik, telur kutu menempel pada masing-masih helai rambut, dan penampakannya mirip ketombe, tetapi tak mudah dibuang.
Biasanya, kutu rambut bisa diatasi dengan penggunaan sampo yang mengandung pyrethrin atau permethrin.
2. Ketombe
Ketombe adalah penyebab paling sering gatal di kulit kepala.
Jika kulit kepala kering dan gatal, serta terlihat serpihan putih seperti kerak di rambut atau di bahu, kemungkinan besar Anda memiliki ketombe.
Baca juga: Kebiasaan di Malam Hari Ini Dapat Memicu Kerusakan Rambut, Salah Satunya Sering Dilakukan
Baca juga: Stop Ikat Rambut Saat Tidur, Ini Bahayanya
Pada setiap orang terdapat jamur yang hidup di kulit kepala dan di kulit bagian tubuh lainnya yang berambut.
Namun, jika jamur terlalu banyak, tubuh akan memberikan respons peradangan, sehingga menyebabnya gatal dan terjadinya ketombe.
3. Tinea capitis
Tinea capitis adalah infeksi jamur yang sering diketahui sebagai kurap atau ringworm.
Infeksi jamur ini berbeda dengan ketombe biasa.
Karena Infeksi tinea capitis dapat menginfeksi hingga ke dalam folikel rambut, sehingga menyebabkan pulau-pulau bulat yang botak, yang dapat membesar seiring dengan waktu.
Penderita pun juga akan mengalami gatal di kulit kepala.
4. Psoriasis
Psoriasis adalah penyakit autoimun yang menyebabkan kulit kepala merah, meninggi, serta bersisik yang bentuknya menyerupai kepulauan.
Penderita juga biasanya akan mengalami keluhan gatal di kulit kepala.
Psoriasis masih belum diketahui penyebabnya, namun ini bisa berisiko dari keturunan.
Pengobatan psoriasis harus dengan dokter spesialis kulit yang lebih mengetahui seluk beluk mengenai kulit.
5. Reaksi alergi
Penyebab lain dari gatal pada kulit kepala adalah alergi.
Alergi dapat terjadi akibat pemakaian cat rambut, shampo, atau karena kondisi medis seperti eksem atau dermatitis atopi.
Reaksi alergi biasanya akan sembuh dengan sendirinya jika sudah menghindari pemicunya alerginya tersebut.
Jika reaksi terus berlangsung, sebaiknya segera konsultasikan kepada dokter spesialis kulit.
Itulah beberapa penyebab kepala gatal meski sudah sering keramas.
Apabila gatal dirasakan sudah diluar batas wajah, segera periksa ke dokter kulit untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.(*)
(RENI DWI/TRIBUNSHOPPING.COM)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!