TRIBUNBELANJA.COM – Rambut adalah salah satu bagian tubuh yang kerap disebut sebagai mahkotanya para wanita dan cukup terekspos saat beraktivitas di luar rumah.
Oleh karena itu, di tengah pandemi Covid-19 yang belum juga usai ini, tidak ada salahnya memperhatikan kebersihan rambut untuk mencegah penularan virus tersebut.
Meski demikian, bukan berarti kamu harus keramas setiap kali pulang dari luar rumah.
Dilansir dari refinery29.com, Senin (3/5/2021), dermatolog asal Amerika Serikat Dr. Hadley King, membagikan kiat-kiat agar rambut tidak menjadi sarana penularan Covid-19.

1. Cukup dengan sampo biasa
Untuk membersihkan rambut di masa pandemi virus corona saat ini, Dr. King mengatakan, kita tidak memerlukan sampo dengan kandungan khusus.
Sampo biasa yang dijual dipasaran saat ini sudah cukup efektif untuk membersihkan rambut.
Menurutnya, semua sampo mengandung surfaktan yang dapat menghilangkan kotoran, minyak, bakteri, dan virus dari rambut.
2. Hindari sering menyentuh rambut terlalu sering
Menurut King, pada dasarnya rambut dikepala lebih minim risiko terpapar Covid-19 sebab rambut dilindungi oleh minyak alami dari kulit kepala.
Minyak tersebut mengandung antimikroba yang dapat mengurangi jumlah mikroba yang menempel di helaian rambut.
Namun, risiko akan tetap ada jika kamu sering menyentuh rambut dengan tangan yang terkontaminasi.
Bukan tidak mungkin, semua virus dan bakteri yang menempel di tangan akan berpindah ke rambut jika kamu terus memegangnya.
Karenanya, saat keluar rumah sebisa mungkin jangan menyentuh rambut, bahkan jika rambut berantakan. Biarkan saja, jangan menyentuhnya.
3. Mengikatnya saat keluar rumah
Jika kamu memiliki rambut panjang atau poni yang menutupi dahi, ada baiknya rambut dikuncir agar tidak menyentuh rambut.
Begitu pula dengan poni yang menutupi dahi, sebaiknya dijepit atau mengenakan bando.
Dengan begitu, kamu tidak akan sering-sering menyentuh rambut dan wajah dengan tangan saat di luar rumah.
Baca juga: Rekomendasi 4 Tempat Spa di Solo yang Aman Dikunjungi Saat Pandemi
4. Rajin membersihkan sisir
Secara umum, kata King, virus tidak dapat berkembang pada permukaan rentan keropos, seperti rambut.
Akan tetapi, ada situasi yang memungkinkan rambut menjadi sarana penularan Covid-19 contohnya, rambut mati yang terkumpul di sisir atau di atas meja.
Jika rambut itu membawa virus dan bersentuhan dengan benda-bedan tadi, ada potensi virus berpindah tempat dan bertahan hidup selama beberapa hari.
Untuk itu, usahakan sering membersihkan rambut mati yang tersisa di sisir.
Kemudian, bersihkan sisir dengan mencucinya menggunakan air hangat dan sampo.
(TRIBUNBELANJA.COM/ARIMBI HARYAS PRABAWANTI)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!